Pers
Release

Pameran Seni Rupa Banten Kini
Lewat “Celah”

 

Tujuh seniman Banten diantara
Ahmad Muhsoni, Bayu Aji, Rohadi Cumix, Eva Sulhan, M. Nur Sujud, Saepul Bahri,
dan Sugihartono pada Sabtu (24/7) akan menggelar kar­ya-karya mereka di Galeri
Gudeg, Gudeg Kota Seni Blok F1/23 Citra Raya Cikupa Kab. Tangerang. Pameran
ketujuh seniman perupa dengan nama komunitas seniman Tang­erang (KST) ini akan
dibuka oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tangerang Teteng Jumara. Dan pameran
dikuratori Agung Frigidanto. 

Pameran seni rupa yang mengangkat
judul “Celah” sebagai pintu memasuki karya-karya tujuh seniman ini akan menjadi
cermin perkembangan seni rupa Banten kini. Karya-karya mereka yang beragam
menjadi karya-karya perlu dicermati dalam kontek seni rupa Banten yang selama
ini masih “marjinal”. 

“Setidaknya dengan pameran seni
rupa tujuh perupa ini, perkembangan seni rupa Banten akan terus membaik dan
semakin terdengar gaungnya. Tidak saja di tingkat provinsi, tapi juga tingkat
nasional, dan mudah-mudahan juga bisa sampai ke tingkat regional dan 
inter­nasional.
Karena sekarang banyak perupa-perupa Banten yang sudah masuk nomi­nasi dalam
ajang festival di Jakarta,” jelas Wowok Hesti Prabowo sebagai pemilik Galeri
Gudeg.

Pameran dengan judul “Celah” ini menampilkan karya-karya
perupa yang sudah bebe­rapa kali pameran baik di Tangerang maupun di Jakarta. 
“Perupa-perupa
Banten khu­sus­nya  Ta­ngerang belakangan
memang sudah mulai dilirik beberapa galeri di Jakarta. De­ngan mengadakan 
pameran di
Tangerang setidaknya perupa-perupa muda ini juga dikenal di wilayah­nya
sendiri,” ujar Sugihartono salah satu seniman yang karyanya dipamerkan

Kirim email ke