Betukl sekali Pak, apa bila keslahan di bebankan ke bakrie akan membuat AB
bangkrut miskin. Dan lebih mengorbankan warga porong Dan sekitarnya. Semoga
semua kebagian upahnya, tidak di dunia saat ini, mungkin di akherat nanti. 
 
 
 
 
-------Original Message-------
 
From: subagyo sh
Date: 22/07/2010 11:09:02
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Lumpur Lapindo
 
  
salam pak WS. Pertama, saya respek Bapak memihak korban. Kedua, saya sedikit
meluruskan: pertimbangan kenapa semburan lumpur Lapindo tdk dihentikan sebab
jika itu dihentikan akan menyimpulkan lebih konkrit bahwa semburan lumpur
itu salahnya Lapindo Bakrie. Kalau soal ahli, ahli Indonesia terbukti bisa
menghentikan semburan macam itu, seperti yg terjadi di Sumur Porong 1 tahun
1997 dan di Lengowangi Gresik tahun 2008. Pak Kersam Sumantha ahli mantan
orang Pertamina pernah menantang pemerintah, tapi tdk digubris. Jadi bukan
soal gengsi, tapi soal "kepentingan Bakrie." Jika berhasil dihentikan
berarti Bakrie yg bersalah dan harus mengganti pengeluaran APBN yg sudah
sekitar Rp. 5 T itu. Salam.

--- Pada Sel, 20/7/10, Wal Suparmo <wal.supa...@yahoo.com> menulis:

Dari: Wal Suparmo <wal.supa...@yahoo.com>
Judul: Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Lumpur Lapindo
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Cc: cuteagil...@yahoo.com, joedev...@gmail.com
Tanggal: Selasa, 20 Juli, 2010, 9:41 PM

Salam, 

Penutupan oleh asing terhadap semburan lumpur Lapindo, dianggap penghinaan
terhadap para pemimpin dan pakar Indonesia. Just as simple as that!

Penderitaan rakyat bukan  menjadi persoalan karena  ini adalah gensi bangsa
Indonesia.

Wasalam,

Wal Suparmo


 

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke