DIKIRIM KEPADA: [EMAIL PROTECTED]

                      Volume : 6/2004 Edisi 1023
        =====%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%=====
              ICW ~ Indonesian Christian Webwatch ~ ICW
        =====%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%=====

                           Topik : PENDIDIKAN
----------------------------------------------------------------------
o) SALAM KASIH

Hallo,

  Pembaca ICW yang terkasih, penilaian akan kondisi bangsa Indonesia
  dari hari ke hari belum juga menunjukkan hasil yang menggembirakan.
  Dari berbagai survei internasional yang diadakan, bangsa kita ini
  selalu menempati posisi di bawah untuk hal-hal yang positif.
  Sementara untuk hal-hal yang negatif, Indonesia justru sering berada
  di urutan atas. Hal tersebut sangat memprihatinkan, bukan?

  Bagaimana kita bisa mengubah kondisi tersebut? Tentunya bukan suatu
  hal yang mudah. Banyak PR (pekerjaan rumah) yang harus dipikirkan
  dan dikerjakan bersama-sama. Salah satu kuncinya adalah dengan
  menata kembali sistem pendidikan dan pengajaran yang selama ini
  berjalan di negara kita. Tanggal 2 Mei 2004 yang lalu kita
  memperingati Hari Pendidikan Nasional. Momen ini sangat tepat untuk
  dijadikan sebagai hari introspeksi tentang kondisi dunia pendidikan
  di Indonesia. Karena hal itu juga, ICW edisi 1023 ini menyajikan
  topik tentang PENDIDIKAN. Pada kesempatan ini kami menyajikan situs-
  situs universitas Kristen. Namun selain situs-situs sekolah, rupanya
  belum nampak situs-situs Kristen Indonesia yang menyajikan informasi
  seputar masalah pendidikan yang dapat memberi sumbangsih bagi
  kemajuan pendidikan di Indonesia . Nah, kapan masyarakat Kristen
  Indonesia peduli dan memberi perhatian kepada dunia pendidikan di
  Indonesia, khususnya melalui dunia maya?

  Untuk memulai, marilah kita wujudnyatakan kepedulian kita terhadap
  dunia pendidikan di Indonesia melalui doa dan upaya-upaya untuk
  memajukannya. Bagaimana kalau memulainya dengan memanfaatkan
  fasilitas internet?

Redaksi


---------------------------------------------------------------------- o) MENU SAJI

  SALAM KASIH
  MENU SAJI
  JELAJAH SITUS       : Universitas Kristen Petra,
                        Universitas Katolik Atmajaya,
                        Badan Pendidikan Kristen (BPK) Penabur,
                        PESTA Online, Pendidikan.Net
  JELAJAH SITUS MANCA : Leadership U, University of Oxford
  GET THE FRESH       : Situs e-MISI
                       (Mengabarkan Injil ke Seluruh Indonesia)
  LACAK MILIS
   - MILIS DISKUSI    : Pendidikan Network
   - MILIS PUBLIKASI  : e-BinaAnak
  ULASAN              : Peran Ayah dalam Mendidik Anak
  INTERMEZZO
   - HUMOR            : PR
  SURAT ANDA          : Promosi Situs lewat ICW


---------------------------------------------------------------------- o) JELAJAH SITUS

- Universitas Kristen Petra
  -------------------------
  Situs milik kampus yang beralamat di Jl. Siwalankerto 121-131
  Surabaya ini masih mempertahankan tampilan depannya seperti tahun
  yang lalu. Berbagai informasi seputar kampus, mulai dari sejarah,
  struktur organisasi, proses pendidikan, penelitian, sampai
  pengembangan ilmu pengetahuan bisa Anda peroleh di Situs Universitas
  Kristen Petra ini. Selain menyajikan banyak sekali informasi, Situs
  Petra juga dilengkapi dengan bagian-bagian menarik seperti InCU-VL
  (Indonesian Christian Universities-Virtual Library) yang merupakan
  sebuah situs kecil perpustakaan. Juga jangan sampai Anda lewatkan
  informasi umum yang terdapat dalam menu-menu "East Java", "Easter
  Region", "Tourism", dan "Science".
  ==>   http://www.petra.ac.id/

- Universitas Katolik Atmajaya
  ----------------------------
  Sepintas tampilan situs milik Universitas Katolik (Unika) Atmajaya
  ini terkesan sederhana dan lebih tampak seperti situs masa lalu pada
  saat internet baru mulai berkembang. Namun, isi dari situs ini
  tidaklah boleh dibilang sederhana. Berbagai informasi mengenai Unika
  Atmajaya dapat Anda akses melalui situs ini seperti sejarah, visi
  misi, sampai daftar staf pendidikan. Selain itu melalui situs ini
  Anda juga dapat memperoleh daftar fakultas apa saja yang ada di
  unika Atmajaya lengkap dengan sejarahnya, kurikulum, pendaftaran
  masuk, maupun hal-hal penting lainnya seputar Unika Atmajaya. Nah,
  silakan berkunjung ke situs ini di alamat:
  ==>   http://www.atmajaya.ac.id/

  Untuk mendapatkan informasi tentang Universitas Kristen/Katolik yang
  lain, silakan Anda kunjungi alamat-alamat berikut :

  Universitas Pelita Harapan
  ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
  ==>   http://www.uph.edu/

  Universitas Kristen Satya Wacana
  ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
  ==>   http://www.uksw.edu/

  Universitas Kristen Duta Wacana
  ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
  ==>   http://www.ukdw.ac.id/

  Universitas Atma Jaya Yogyakarta
  ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
  ==>   http://www.uajy.ac.id/

  Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
  ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
  ==>   http://www.usd.ac.id/

  Universitas Widya Mandala Surabaya
  ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
  ==>   http://www.wima.ac.id/

- Badan Pendidikan Kristen (BPK) Penabur
  --------------------------------------
  Badan Pendidikan Kristen Penabur (BPK) merupakan sebuah yayasan
  Kristen yang bergerak dalam bidang pendidikan. Melalui situs dari
  yayasan yang bernaung di bawah Sinode Gereja Kristen Indonesia ini,
  Anda dapat menemukan beraneka info terbaru seputar BPK Penabur
  maupun prestasi apa saja yang berhasil dicapai oleh siswa-siswi
  sekolah BPK Penabur. Selain itu, melalui situs ini Anda juga dapat
  mengetahui sejarah BPK Penabur yang awalnya bernama Yayasan Badan
  Pendidikan Kristen Djawa Barat, serta visi misinya. Untuk lebih
  jelasnya silakan kunjungi situsnya yang beralamatkan di:
  ==>   http://www.bpkpenabur.or.id/

- PESTA Online
  ------------
  PESTA Online merupakan satu-satunya situs Kristen Indonesia yang
  memberikan bahan kursus teologi untuk orang awam gratis. Selain Anda
  bisa mendapatkan bahan-bahan kursus, disediakan juga bahan
  Pertanyaan dan bahan Referensi. Bahan-bahan tersebut dapat
  didownload dan dipakai untuk melengkapi diri sendiri dengan
  pengetahuan pokok-pokok Iman Kristen (independent study), atau dapat
  juga dipakai dalam kelompok PA atau kelompok sel. Saat ini baru
  tersedia satu macam bahan kursus, yaitu Dasar-dasar Iman Kristen.
  Untuk waktu yang akan datang direncanakan akan ditambah bahan-bahan
  kursus lain. Nah, apakah Anda orang Kristen awam yang sedang mencari
  bahan-bahan untuk belajar teologi dasar? Silakan berkunjung di Situs
  PESTA Online ini:
  ==>   http://www.sabda.org/pesta/

- Pendidikan.Net
  --------------
  Situs yang satu ini bukanlah situs Kristen, namun jika Anda ingin
  mendapatkan seluruh informasi tentang dunia pendidikan di Indonesia
  maka situs inilah yang lebih dulu harus Anda kunjungi.
  Pendidikan.Net, demikian dinamakan situs tersebut, merupakan sebuah
  direktori sekaligus portal pendidikan yang akan mengantar Anda untuk
  lebih mengenal dunia pendidikan di Indonesia. Situs Pendidikan.Net
  ini dibangun dengan tujuan membentuk forum dan sistem komunikasi
  yang bisa mengajak pendidik dan siswa/i aktif untuk meningkatkan
  mutu pendidikan. Selain berbagai info, situs ini juga menyediakan
  links ke situs-situs pendidikan terkait. Bahkan, Anda bisa bergabung
  dengan milis-milis pendidikan seperti Pendidikan Network,
  [EMAIL PROTECTED], dan [EMAIL PROTECTED], tentunya
  dengan mendaftar terlebih dahulu melalui situs ini.
  ==>   http://www.pendidikan.net/

  Informasi tentang pendidikan bisa pula Anda dapatkan dari situs-
  situs berikut :

  DIKTI (Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi)
  ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
  ==>   http://www.dikti.org/

  Dewan Pendidikan dan Komite Sekolah
  ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
  ==>   http://www.dewanpendidikan.or.id/

  Link SMU
  ~~~~~~~~
  ==>   http://cintakasih.itgo.com/link_smu.htm


---------------------------------------------------------------------- o) JELAJAH SITUS MANCA

- Leadership U
  ------------
  Situs Leadership U dibuat dengan maksud untuk melengkapi para
  pelajar, mahasiswa, dan para pemimpin Kristen agar dapat melakukan
  pelayanan dengan lebih efektif di dunia yang semakin modern ini.
  Situs yang disponsori oleh Christian Leadership, sebuah lembaga
  pelayanan yang berlindung di bawah Campus Crusade for Christ
  International ini, banyak membahas terutama mengenai isu-isu,
  masalah, dan topik-topik hangat dunia yang sedang dibicarakan dalam
  masyarakat dewasa ini. Situs ini lebih menyerupai arsip referensi
  karena begitu banyak menampilkan artikel penelitian yang telah
  dikategorisasikan menjadi beberapa bagian, antara lain "Humanities",
  "Social Sciences", "Sciences", dan "Theology". Anda tertarik untuk
  mendapatkan informasi ini? Silakan berkunjung ke:
  ==>   http://www.leaderu.com/

- University of Oxford
  --------------------
  Banyak yang meyakini bahwa Univ. Oxford adalah universitas tertua di
  dunia. Meskipun tidak ada dokumen yang memberitahukan dengan tepat
  tanggal didirikannya universitas ini, namun sejarah mencatat bahwa
  aktivitas pendidikan di "kampus" ini sudah dimulai sejak 1096.
  Selain karena faktor historis, nama Oxford juga termashyur karena
  prestasi tokoh-tokoh besar dunia yang pernah mengenyam pendidikan di
  sana. John Wyclif, John Locke, Edmund Halley, John dan Charles
  Wesley, adalah beberapa nama-nama yang turut mengharumkan nama Univ.
  Oxford. Nah, di Situs University of Oxford, Anda akan dibawa untuk
  mengenal universitas ini lebih jauh. Silakan berkunjung di beberapa
  bagian informasi yang tersedia, di antaranya meliputi Prospective
  Students, Alumni, Oxford University, Research, Innovation,
  Libraries, Museums & Collections, dan Resources and Services. Tidak
  ada salahnya memiliki cita-cita untuk menempuh pelajaran di Univ.
  bergengsi ini, tapi kunjungi terlebih dahulu situs ini, oke?
  ==>   http://www.ox.ac.uk/


---------------------------------------------------------------------- o) GET THE FRESH

  Situs e-MISI (Mengabarkan Injil ke Seluruh Indonesia)
  -----------------------------------------------------
  Awal bulan April yang lalu, Situs e-MISI (Mengabarkan Injil ke
  Seluruh Indonesia), yang ada di bawah naungan Yayasan Lembaga SABDA
  (YLSA), baru saja meng-update dengan menambah cukup banyak bahan.
  Kami telah memasang label "update" pada beberapa menu yang ada,
  supaya Anda langsung bisa menemukan bagian mana saja yang di-update.
  Silakan simak berbagai artikel baru di menu Artikel, Doa bagi
  Negara, Sejarah, Renungan, dan Kesaksian. Bahan-bahan update-an ini,
  diambil dari bahan-bahan yang diterbitkan di milis publikasi e-JEMMi
  (Jurnal Elektronik Mingguan Misi). Sebagai informasi tambahan, kami
  ingin memberitahukan bahwa situs ini juga sedang dalam proses
  pengembangan dan penambahan isi. Nah, mari kita doakan agar Situs e-
  MISI bisa semakin berkembang dan menjadi berkat yang bermanfaat bagi
  pelayanan misi di Indonesia. Bagi Anda yang ingin menyumbangkan
  bahan-bahan seputar misi, silakan menghubungi Redaksi e-MISI di:
  ==>  <[EMAIL PROTECTED]>
  ==>  http://www.sabda.org/misi/
  ==>  http://www.sabda.org/ylsa      [Situs YLSA]


---------------------------------------------------------------------- ! Redaksi: Karena dunia internet adalah dunia dinamis yang terus- ! ! menerus berubah, maka informasi review situs-situs di ! ! ICW adalah akurat sesuai dengan yang kami lihat pada ! ! saat kami menuliskan reviewnya. ! ----------------------------------------------------------------------

o) LACAK MILIS

- MILIS DISKUSI

  Pendidikan Network
  ------------------
  Milis Pendidikan Network ini dimaksudkan sebagai media informasi
  yang berhubungan dengan perkembangan pendidikan. Di sini setiap
  elemen pendidikan seperti guru, murid, administrasi, maupun para
  pengamat pendidikan bebas mengemukakan berbagai uneg-uneg dan
  gagasannya. Milis ini memang bukanlah milis Kristen. Namun, dengan
  bergabung dengan milis semacam ini kita dapat menyalurkan rasa
  kepedulian kita pada dunia pendidikan negara kita, terutama dengan
  nuansa kekristenan. Nah, bagi Anda yang peduli akan kondisi dan
  kemajuan dunia pendidikan di Indonesia, buruan bergabung dengan
  milis yang memiliki 335 anggota sejak didirikan tahun 2000 ini.
  ==>   <[EMAIL PROTECTED]>     [untuk bergabung]

- MILIS PUBLIKASI

  e-BinaAnak
  ----------
  Milis Publikasi e-BinaAnak adalah milis publikasi yang khusus
  diterbitkan dengan tujuan menolong dan memperlengkapi guru-guru
  Sekolah Minggu/pelayan anak dengan bahan-bahan yang dapat dipakai
  untuk meningkatkan kualitas pelayanan mereka. Dalam buletin ini
  disajikan bahan-bahan berupa artikel, renungan, tips mengajar, atau
  kesaksian seputar aktivitas Sekolah Minggu maupun pelayanan anak
  pada umumnya. Kesemua bahan tersebut dapat dipakai oleh guru-guru
  Sekolah Minggu dan mereka yang terbeban dalam pelayanan anak untuk
  dapat meningkatkan pelayanannya agar menjadi lebih baik. Juga jika
  Anda, para guru-guru Sekolah Minggu atau pelayan anak, sering
  kesulitan mencari ide untuk mengajar atau mencari permainan/kegiatan
  bersama anak-anak, sebaiknya Anda berlangganan milis e-BinaAnak,
  karena Anda akan mendapati banyak sekali masukan. Nah, tunggu apa
  lagi? Silakan cepetan mendaftar.
  ==>   <[EMAIL PROTECTED]>               [Berlangganan]
  ==>   <[EMAIL PROTECTED]>                   [Owner]
  ==>   http://www.sabda.org/binaanak/                  [Situs]
  ==>   http://www.sabda.org/pepak/e-binaanak/          [Arsip]
  ==>   http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/      [Arsip]


---------------------------------------------------------------------- o) ULASAN

                    Peran Ayah dalam Mendidik Anak
                    ==============================
                    Oleh: Pdt. Paul Gunadi, Ph.D.

  Peran ayah dalam pendidikan, dalam bahasa Inggris, ialah 'to
  father'. Di dalam bahasa Inggris terdapat tiga istilah yang
  berhubungan dengan tugas mendidik anak, yaitu 'mothering',
  'fathering', dan 'parenting'. Meskipun semuanya membicarakan tentang
  tugas mendidik anak, namun ada keunikan masing-masing dalam konteks
  sumbangsih ayah dan ibu dalam mendidik anak.

  Salah satu tugas ayah kristiani ialah:
     "Kamu harus mengajarkannya (perintah Tuhan) kepada anak-anakmu
     dengan membicarakannya, apabila engkau duduk di rumahmu dan
     apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring
     dan apabila engkau bangun;" (Ulangan 11:19)
  Dengan jelas Tuhan menghendaki agar kita mengajarkan perintah Tuhan
  dengan cara membicarakannya. Apabila Anda seperti saya, mungkin Anda
  juga mengalami kesulitan membicarakan, apalagi mengajarkan perintah
  Tuhan kepada anak-anak Anda. Saya kira membicarakan dan mengajarkan
  bukanlah perkara yang terlalu sulit, yang terlebih sukar adalah
  membicarakan dan mengajarkan secara tepat dan pada waktu yang tepat
  sehingga dapat dicerna oleh anak kita. Ada satu peristiwa yang
  Tuhan berikan kepada isteri dan saya dimana kami berkesempatan
  mengajarkan dan membicarakan Firman Tuhan kepada salah satu anak
  kami. Pelajaran yang kami sampaikan berasal dari Matius 7:12 dan
  wahana penyampaiannya, tak lain tak bukan, lewat bola basket.

  Saya percaya bahwa salah satu alasan mengapa Matius 7:12 mendapat
  julukan "Hukum Emas" (The Golden Rule) adalah karena nilai yang
  terkandung di dalamnya bak emas yang sangat berharga. Hukum ini
  mengatur relasi kita dengan sesama secara agung sekaligus praktis.
  Perhatikan apa yang Tuhan Yesus katakan, "Segala sesuatu yang kamu
  kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga
  kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi."
  Berbahagialah orang yang mampu menerapkan Firman Tuhan. Apabila
  seseorang memperlakukan orang lain sama seperti ia ingin
  diperlakukan, ia sudah memiliki "emas" yang tak ternilai. Sebagai
  orang tua kami pun rindu agar anak-anak kami mempunyai "emas" yang
  tak ternilai itu dan Tuhan telah menyediakan sarananya.

  Suatu hari ibu guru dari salah seorang anak kami yang berumur hampir
  9 tahun, menelepon isteri saya untuk memberitahukan bahwa tadi anak
  kami menangis di sekolah. Menurut ibu guru tersebut, anak kami ingin
  bermain bola basket dengan kawan-kawannya namun mereka tidak
  mengizinkannya bermain dengan mereka. Ia merasa perlu memberitahukan
  kami sebab ia merasa prihatin melihat kesedihan anak kami yang
  mendalam itu. Pada sore harinya isteri saya menceritakan kepada saya
  perihal anak kami itu. Sebelumnya isteri saya sudah menanyakan anak
  kami dan ia bercerita bahwa memang benar ia menangis karena tidak
  diajak bermain bola basket. Reaksi alamiah kami adalah rasa iba
  sebab kami menyadari bahwa anak kami itu memang senang bermain
  basket. Penolakan teman-temannya sudah tentu mendukakan hatinya.

  Mendengar peristiwa tersebut, dengan didorong oleh rasa iba dan
  hasrat untuk menghiburnya, saya bergegas memanggil anak kami itu dan
  mengajaknya bermain bola basket di halaman rumah. Melalui permainan
  itulah akhirnya Tuhan menyadarkan saya akan salah satu tugas
  mendidik selain dari menghibur anak, yakni mengajarkan Firman Tuhan.
  Tuhan membukakan mata saya terhadap hal-hal tersembunyi yang jauh
  lebih hakiki daripada sekadar menghibur anak. Pada saat bermain
  itulah baru saya memahami mengapa teman-temannya enggan mengajaknya
  bermain. Alasannya tidak lain tidak bukan adalah ia bermain curang!
  Naluri keayahan saya mendorong saya bertindak sebagai pahlawan yang
  ingin membela anak kami, seolah-olah dengan mengajaknya bermain saya
  berkata, "Biar semua orang tidak mau bermain denganmu, saya akan
  selalu siap bermain denganmu." Namun, ternyata dia jugalah pemicu
  perlakuan teman-temannya.

  Pada waktu kami sedang bermain, kakaknya juga turut melempar-lempar
  bola ke basket. Adakalanya bola yang sedang dilemparnya bersentuhan
  dengan bola basket kakaknya dan ia pun dengan segera meminta
  mengulang ... dengan bola di tangannya lagi. Namun pada suatu
  ketika, bola itu bertabrakan dengan bola yang dilempar kakaknya,
  tetapi kebetulan saat itu, sayalah yang sedang melempar bola. Dengan
  serta merta ia mengambil bola dari tangan saya dan "menghukum" saya
  dengan cara memberinya hak untuk melempar bola ke basket dua kali.
  Saya berusaha menerangkannya bahwa keputusannya itu keliru namun ia
  tidak peduli dan malah mogok bermain. Dengan bersimpuh di tanah
  sambil menduduki bola itu ia bersikeras bahwa sayalah yang salah dan
  selayaknya menerima hukuman.

  Saya mencoba untuk menjelaskan bahwa ia telah bertindak tidak adil
  sebab pada waktu hal yang sama terjadi pada dirinya bukan saja ia
  tidak menghukum dirinya, ia malah menghadiahi dirinya. Ia tetap
  tidak menerima penjelasan saya dan menolak untuk mengakui
  ketidakkonsistenannya. Di dalam ketidakkonsistenannya itu saya
  jelaskan padanya bahwa jika ia tetap berbuat demikian maka tidak
  akan ada orang yang ingin bermain lagi dengannya dan saya tidak
  ingin melihat ia menjadi orang yang tidak mempunyai teman. Setelah
  mengatakan hal itu, saya lalu memeluknya dan ia pun mulai meneteskan
  air mata. Kemudian saya menanyakan kembali, dan sekarang ia siap
  mengakui ketidakadilannya itu. Sesudah itu saya mengajaknya bermain
  lagi dan ia pun bermain jujur dan adil.

  Saya berterima kasih kepada Tuhan yang tidak membiarkan saya
  melewati kesempatan emas yang tak ternilai itu. Betapa mudahnya bagi
  saya melakukan tugas keayahan saya dengan cara menghibur anak kami
  namun kehilangan pelajaran yang sangat berharga. Melalui peristiwa
  tersebut ada empat hal yang saya pelajari yang berfaedah bagi tugas
  keayahan:

  1. Tugas mendidik menuntut waktu.
  ---------------------------------
  Sudah tentu keinginan atau kerinduan menjadi ayah yang baik adalah
  penting, namun tekad tersebut haruslah diwujudkan dalam bentuk
  waktu yang diberikan bagi anak kita. Tanpa waktu, tidak akan ada
  kesempatan "mengajarkan dengan cara membicarakan" pedoman hidup
  yang berasal dari Firman Tuhan. Jika saya tidak menyediakan waktu
  untuk bermain basket dengan anak kami, tidak akan ada peluang untuk
  menyaksikan kelakuannya dan sekaligus mengoreksi sikapnya.

  2. Tugas mendidik membutuhkan kesediaan untuk melihat kelemahan
     anak kita.
  ---------------------------------------------------------------
  Kita perlu terbuka untuk menerima kenyataan bahwa anak kita bukan
  saja tidak sempurna, namun akibat dosa, ia pun berpotensi merugikan
  orang lain. Adakalanya sulit bagi kita untuk mengakui kelemahan
  anak kita karena kelemahannya sedikit banyak merefleksikan
  kekurangan kita pula.

  3. Tugas mendidik lebih mendahulukan pendekatan kasih daripada
     konfrontasi.
  --------------------------------------------------------------
  Kadang kita perlu memperhadapkan anak kita dengan perbuatannya
  secara tegas; sekali-sekali kita perlu menghukumnya. Namun yang
  harus lebih sering dan diutamakan adalah menegurnya dengan kasih.
  Makin keras saya menegurnya, makin bersikeras ia menyangkalnya.
  Sebaliknya, tatkala dengan lemah lembut saya menegurnya, ia pun
  luluh dan bersedia menerima perkataan saya.

  4. Tugas mendidik yang kristiani menuntut kita menjadi ayah yang
     mengenal Firman Tuhan.
  ----------------------------------------------------------------
  Tanpa pengenalan akan Firman Tuhan, kita tidak bisa mendidiknya
  seturut dengan Firman Tuhan. Hukum Emas dari Matius 7:12 sangatlah
  penting, tetapi masih banyak kebenaran Firman-Nya yang perlu kita
  sampaikan kepada anak kita.

  Sumber asli  :
  Judul Buku   : Parakaleo IV/2 April - Juni 1997
  Judul Artikel: Peran Ayah dalam Mendidik Anak
  Penulis      : Pdt. Paul Gunadi, Ph.D.
  Penerbit     : STTRII Jakarta

  Sumber : Milis Publikasi e-Konsel edisi 042/2003
           ==>   http://www.sabda.org/publikasi/e-konsel/042/
           ==>   <[EMAIL PROTECTED]>  [Untuk Berlangganan]


---------------------------------------------------------------------- o) INTERMEZZO

- Humor
                                  PR
                                  ==

Seorang guru menerima sepucuk surat dari ibu salah seorang muridnya.

  "Bu Guru yang budiman, mohon kebijaksanaan Ibu agar anak saya Rudi
  dapat dibebaskan dari tugas PR-nya. PR yang Ibu berikan kemarin
  tentang berapa lama waktu yang dibutuhkan orang untuk berjalan kaki
  mengitari Stadion Utama sebanyak 50 kali, telah mengakibatkan
  ayahnya tidak masuk kerja seharian penuh. Dan ternyata setelah
  ayahnya melakukan semuanya itu, Ibu Guru memberikan nilai 0."

  Sumber Asli : Mama Papa Hua Ha Ha Ha, p.108
  --------------------------------------------------------------------
  "Didiklah anakmu, maka ia akan memberikan ketenteraman kepadamu,
         dan mendatangkan sukacita kepadamu. (Amsal 29:17)"
         < http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Amsal+29:17  >
  --------------------------------------------------------------------
  Sumber: Milis Publikasi e-Humor edisi 281
          ==>   http://www.sabda.org/publikasi/e-humor/281/
          ==>   <[EMAIL PROTECTED]>    [Untuk Berlangganan]


---------------------------------------------------------------------- o) SURAT ANDA

                        Promosi Situs lewat ICW
                        =======================

  Dari : Agus <ladalah2002@>
  >Redaksi ICW yang terkasih,
  >Bolehkah saya mempromosikan situs saya melalui ICW?
  >Jika boleh, apa saja syarat-syaratnya?
  >Shallom

  Redaksi :
  Tentu saja! Salah satu tujuan diterbitkannya ICW adalah untuk
  mempromosikan situs-situs Kristen Indonesia. Jika situs Anda
  tersebut baru (atau baru saja di upgrade), maka Anda bisa
  mempromosikannya lewat kolom GET THE FRESH. Caranya mudah, silakan
  kirim informasi singkatnya (atau reviewnya) kepada redaksi ICW.

  Jika situs Anda tersebut bukan situs baru, Anda juga bisa
  mempromosikannya lewat ICW lewat kolom JELAJAH SITUS. Namun untuk
  itu Anda perlu agak bersabar karena untuk menampilkannya harus
  menunggu topik dan tema yang sesuai dengan yang dibahas di ICW.
  Mengenai syarat, cuma satu kirimkan review situs Anda kepada kami.

  Nah, Agus, dan juga Saudara-saudara yang lain, kami tunggu lho
  kiriman informasinya. Shallom.


---------------------------------------------------------------------- Arsip ICW : http://www.sabda.org/publikasi/icw/arsip/ Kontak ICW : [EMAIL PROTECTED] Berlangganan : [EMAIL PROTECTED] Berhenti : [EMAIL PROTECTED] ---------------------------------------------------------------------- Redaksi ICW: Arief, Hardono, Evi, Endah, Jonny, Yulia Bahan ini dapat dibaca secara on-line di situs: http://www.sabda.org/publikasi/icw/1023/ Copyright(c) 2004 oleh YLSA http://www.sabda.org/ylsa/ ----------------------------------------------------------------------




Kirim email ke