Allahu Akbar !! Allahu Akbar !! Allahu Akbar !!! Jambaaaaaakkkkkk !!!!

Ayo maju Bang !!!

Allahu Akbar !! Allahu Akbar !! Allahu Akbar !!! Jambaaaaaakkkkkk !!!!

Jambaak !!!  Jambaak !!! Jambaak !!! Jambaak !!! Jambaak !!! Jambaak
!!! Jambaak !!!  Jambaak !!!

2008/8/30 si pitung <[EMAIL PROTECTED]>:
> Epicurus pada 341-270 SM:
>
> "...Atau Tuhan mau menghapuskan keburukan, tetapi tidak mampu. Atau
> sebenarnya ia mampu, tetapi tidak mau. Atau ia tidak mampu dan tidak
> mau. Jikalau ia mau, tetapi tidak mampu, ia lemah.... Jikalau ia mampu,
> tetapi tidak mau, dia jahat.... Tetapi, jikalau Tuhan mampu dan mau
> menghapuskan kejahatan, ... lantas bagaimana kejahatan ada di dunia?"
>
> kata2 orang lg bingung aje diinget2 :)
>
> radityo..radityo..
>
> ----- Original Message ----
> From: mediacare <[EMAIL PROTECTED]>
> To: ppiindia@yahoogroups.com; zamanku <[EMAIL PROTECTED]>; mediacare
> <[EMAIL PROTECTED]>; [EMAIL PROTECTED];
> [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; wartawan
> indonesia <[EMAIL PROTECTED]>; wartawan
> <[EMAIL PROTECTED]>; media jakarta <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Saturday, August 30, 2008 11:24:19 AM
> Subject: [ppiindia] FPI dan Epicurus
>
> FPI mengaku bertuhan dan membela kebenaran agamanya, tapi tindak-tanduknya
> amat beringas seolah mereka diajari agamanya untuk berbuat seperti itu.
> Munculnya FPI membuat jengah sebagian besar bangsa Indonesia yang masih
> berpikiran waras. Ajaran Islam jadi buruk dan terpuruk karena ulah FPI dan
> tindak-tanduk kelompok fundies lainnya.
>
> Apakah FPI sengaja dibentuk untuk memerosotkan citra Islam di tengah
> masyarakat? Ataukah mereka cuma kelompok preman yang berkedokkan agama?
>
> Eksistensi Tuhan dan perilaku umat beragama selalu dipertanyakan sepanjang
> masa. Berikut argumen klasik Epicurus pada 341-270 SM:
>
> "...Atau Tuhan mau menghapuskan keburukan, tetapi tidak mampu. Atau
> sebenarnya ia mampu, tetapi tidak mau. Atau ia tidak mampu dan tidak mau.
> Jikalau ia mau, tetapi tidak mampu, ia lemah.... Jikalau ia mampu, tetapi
> tidak mau, dia jahat.... Tetapi, jikalau Tuhan mampu dan mau menghapuskan
> kejahatan, ... lantas bagaimana kejahatan ada di dunia?"
>
> (Lee Strobel, The Case for Faith, Zondervan, 2000:25. bdk. Teodice.
> 2006:230).
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 

Kirim email ke