Setuju sekali Pak Oka. Jika dari awal sinyal presiden jelas, partai koalisi pun akan jelas sikapnya. Apalagi kini beredar isu ada kesepakatan antara Presiden SBY dan Ical, bahwa SMI akan diganti pada Februari 2010. Jelas ini akan jadi sesuatu yg mengkhawatirkan. Aliran dana yg dicurigai tak terbuka, pengambil kebijakan (SMI dan Boediono?) diganti. Tak bisa membayangkan bagaimana reaksi publik. Agaknya makin jelas siapa yg sebenarnya "bermain" dalam kasus ini.
salam, pras ________________________________ Dari: Oka Widana <oka.wid...@indosat.net.id> Kepada: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Terkirim: Sen, 18 Januari, 2010 00:49:54 Judul: Re: [Keuangan] Mantan Panglima GAM Minta Pemerintah Jangan Hanya Fokus Pada Kasus Century Sebenarnya jauh2 hari, beberapa orang via millis sudah menyampaikan, bahwa jalan keluar penyelesaian kasus Century adalah kemauan dan keberanian Presiden mengambil alih tanggung jawab. :) belakangan beberapa orang via media menyampaikan hal yang sama Tetapi apa daya, ternyata even Presiden yg dipilih langsung, yg sudah masuk termin kedua artinya tak mungkin dipilih lagi diperiode berikutnya, masih enggan, tak tahu dg alasan apa, membiarkan masalah ini berlarut2. Seperti banyak juga dibilang orang, pemimpin Indonesia kali ini sangat concern dengan citra atau persepsi masyarkat mengenai dirinya. Dengan suara 60% lebih di Pilpres, siapa yg bisa menyudutkan Presiden dan pemerintah yg dibangunnya? Kecuali dirinya sendiri? Dilihat dari jumlah yg hanya 1% dari bailout di Amerika, bolehlah dibilang kecil, lalu apatah yg ditakutkan Presiden? Ambil alih.....itu kuncinya ...... Powered by Telkomsel BlackBerryR _____ From: sen diskartes <d1ka...@yahoo. com> Date: Sun, 17 Jan 2010 20:46:30 -0800 (PST) To: <AhliKeuangan- Indonesia@ yahoogroups. com> Subject: Re: [Keuangan] Mantan Panglima GAM Minta Pemerintah Jangan Hanya Fokus Pada Kasus Century gimana mau selesai.. sekarang ini krisis kepercayaan udah merajalela nggak percaya dengan menterinya nggak percaya dengan presidennya padahalkan semua dipilih oleh rakyat.. Amerika aja yang bail out sampai diatas 500 T ga serepot ini ini bukan salah pemerintah saja tapi masalah kita saja adil ga sih kalo cuma pemerintah yang dipojokkan?? ??? regards -sen- ____________ _________ _________ __ From: dyahanggitasari <dyahanggitasari@ yahoo.com <mailto:dyahanggita sari%40yahoo. com> > To: AhliKeuangan- <mailto:AhliKeuanga n-Indonesia% 40yahoogroups. com> Indonesia@ yahoogroups. com Sent: Mon, January 18, 2010 11:31:16 AM Subject: [Keuangan] Mantan Panglima GAM Minta Pemerintah Jangan Hanya Fokus Pada Kasus Century Nah lho, mantan Panglima GAM pun juga sewot melihat kasus Bank Century yang nggak beres beres. M. Rizal Maslan - detikNews Jakarta - Terfokusnya perhatian elit politik terhadap masalah skandal Bank Century membuat salah satu petinggi Gerakan Aceh Merdeka (GAM) kesal. Ia menganggap para elit politik di Jakarta hanya mencari panggung popularitas. Sementara banyak masalah rakyat, terutama di daerah-daerah jadi terabaikan. "Saya muak dengan tingkah laku mereka yang sibuk mengurusi kasus Century dan melupakan pembangunan di daerah-daerah, " kata mantan Panglima GAM Sayed Mustafa Alaydrus dalam surat elektroniknya kepada detikcom, Senin (18/01/2010) . Menurut Sayed, masalah skandal Century yang saat ini sedang digarap Pansus DPR terlalu banyak menyedot energi, baik para elit politik maupun pemerintah. Selain itu ia melihat para elit tersebut berupaya saling menjatuhkan satu sama lain. Bukan untuk memecahkan masalah. "Kami berharap Presiden SBY tidak hanya fokus menyelesaikan persoalan Century saja. Tapi juga memperhatikan masalah di daerah, misalnya di Aceh," ujarnya. Selain itu Sayed mengingatkan pemerintah pusat terhadap sejumlah komitmen kepada mantan anggota GAM yang sampai saat ini belum dipenuhi. Sampai saat ini, kata Sayed, komitmen yang belum dipenuhi pemerintah, sesuai perjanjian Helsinki 2005 lalu, antara lain pemberian tanah seluas 2 hektar dan juga bantuan kesejahteraan senilai Rp 25 juta kepada masing-masing anggota GAM. Dijelaskan Sayed, masalah yang dialami para mantan anggota GAM memang sepele dan tidak menyedot perhatian masyarakat di Indonesia. "Tapi kalau dibiarkan berlarut-larut, kami khawatir para mantan anggota GAM akan menggugat ketidakadilan tersebut," tandasnya. (zal/Rez) [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] ___________________________________________________________________________ Dapatkan alamat Email baru Anda! Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan sebelum diambil orang lain! http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/ [Non-text portions of this message have been removed]