Memang agak terlalu tinggi tapi masak ngga masuk akal sih ??? 

Apa saya yg ngga ngerti ekonomi ya ? 

Hitungan bodoh saya, dengan data seadanya:

PDB indonesia saat ini sekitar 6,000 trilyun lebih bahkan mungkin sudah 7,000 
trilyun akhir 2010 ( nanti saya coba cek lagi ke BI atau biro statsisik).

Pake angka yg kecil saja ya 6,000 trilyun.

Kalo PDB = C + G + I + NE.

C (konsumsi) sekitar 60% = 3,600 trilyun.
G (apbn) sekitar 1,000 trilyun.
NE ngga sempat cari tapi kecil kayaknya.

ya anggaplah I (investasi) sebesar 20% = 1,200 trilyun.

dalam 5 tahun berari 5 X 1,200 trilyun = 6,000 trilyun.

Itu kalau selama 5 tahun EKONOMI tumbuh NOL persen saja 6,000 trilyun kok ... 
kalau tumbuh 7% ya silahkan dihitung sendiri lah, 
Apalagi dalam G(APBN) juga ada yg di investasikan untuk infrastruktur.

Rasanya sih ngga jauh jauh amatlah meski memang terlalu besar.

Salam Bego,



----- Original Message ----
From: sen diskartes <d1ka...@yahoo.com>
To: ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com
Sent: Fri, April 23, 2010 7:20:56 PM
Subject: Re: [Millis AKI- stop smoking] Kwik: Target Rp 10.000 T Tak Masuk Akal

Sejujurnya kaget juga saya bung oka..10.000T dalam 5 tahun..jumlah yang 
tendensius..kalau masalah bagaimana dan siapa,, kembali lagi ke pihak yang 
mencanangkan target tersebut..tentunya mereka punya plan tersendiri,, yang daya 
imajinasi saya masih belum bisa menjangkaunya..

On Fri Apr 23rd, 2010 5:41 AM CDT oka wrote:

>Biasanya kalo pak Kwik yang bicara banyak pro kontra nya...:))
>
>Saya kira masalahnya bukan jumlah, tapi bagaimana dan siapa...? Sepintas 
>nampaknya Pemerintah, dalam hal anggaran, masih fokus terhadap program2 
>"menyenangkan rakyat" seperti menaikan gaji, subsidi memang dikurangi 
>(kenaikan TDL), tapi karena yang ngomong baru level Dirjen, jadi seperti 
>testing the water....kalo banyak penolakan baru Menteri yang bicara...kalo 
>masih penolakan lagi... yang Presiden bilang batal naik TDL....
>
>Oka
>
>
>Investasi
>Kwik: Target Rp 10.000 T Tak Masuk Akal
>Jumat, 23 April 2010 | 14:11 WIB
>
>KOMPAS/ALIF ICHWAN
>JAKARTA, KOMPAS.com — Ekonom senior Kwik Kian Gie mengaku kaget dengan rencana 
>program kerja pemerintah dalam lima tahun ke depan yang hendak mendapatkan 
>dana investasi Rp 10.000 triliun untuk mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 7 
>persen.
>
>"Pemerintah butuh investasi Rp 10.000 triliun dalam lima tahun atau Rp 20.000 
>triliun dalan 10 tahun. Saya kaget dengan itu terus siapa yang bisa 
>berinvestasi sebanyak itu. Mau dapat dari mana?" kata Kwik dalam diskusi 
>Jumatan di Gedung DPD RI Jakarta, Jumat (23/4/2010).
>
>Menurut Kwik, Wakil Presiden Boediono sendiri belum tahu dana investasi 
>sebanyak itu diperoleh dari mana. "Kalau memang tahu siapa yang akan investasi 
>kenapa tidak bilang investasi tumbuh Rp 100.000 triliun saja," kata dia.
>
>Kalau untuk mendapatkan nilai investasi sebesar itu dari perusahaan asing, 
>Kwik mengatakan itu tidak masuk akal. Sebab, selama ini investasi perusahaan 
>asing di Indonesia tidak transparan.
>
>"Pemerintah selama ini dapat royalti dan pajak dari perusahaan asing. Dan 
>belum ada yang berani menyebutkan berapa yang diperoleh pemerintah," kata dia. 
>
>



      


------------------------------------

=========================
Millis AKI mendukung kampanye "Stop Smoking"
=========================
Alamat penting terkait millis AKI
Blog resmi AKI: www.ahlikeuangan-indonesia.com 
Facebook AKI: http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045
Arsip Milis AKI online: 
http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com
=========================
Perhatian : 
Untuk kenyamanan bersama, agar diperhatikan hal-hal berikut: 
- Dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting sebelumnya
- Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. Anggota 
yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas
- Saran, kritik dan tulisan untuk blog silahkan kirim ke 
ahlikeuangan-indonesia-ow...@yahoogroups.comyahoo! Groups Links




      

Kirim email ke