Tribun-timur.com | Selasa, 2 Maret 2010 | BILA tidak dibersihkan dengan
sempurna, sisa makanan yang terselip bersama bakteri akan melekat pada
gigi. Lalu lama kelamaan akan membentuk koloni yang disebut plak, yaitu
lapisan film tipis, lengket, dan tidak berwarna.

Plak merupakan tempat pertumbuhan ideal bagi bakteri yang dapat
memproduksi asam. Jika tidak disingkirkan dengan melakukan penyikatan
gigi, asam tersebut akhirnya akan menghancurkan email gigi dan akhirnya
menyebabkan gigi berlubang.

Sejak kecil pasti kita sudah diajarkan untuk menjaga kebersihan gigi,
minimal dengan rutin menyikat gigi, agar gigi sehat dan tidak berlubang.

Tapi, benarkah kita sudah menjaga gigi dengan benar? Berikut ini lima
kebiasaan buruk yang merupakan pemicu munculnya plak seperti dilansir
kompas.com.
1. Jarang Menyikat gigi
Mungkin orang lain tak akan menyadari kalau Anda tidak menyikat gigi
dua kali dalam sehari. Tetapi, gigi kita tahu dan menanggung akibatnya.

"Plak itu seumpama lebah di musim panas. Satu atau dua ekor mungkin tak
akan mengganggu, tapi bila kita membiarkan mereka membuat sarang di
rumah, itu sama saja mengundang masalah," kata Richard Price, DMD, juru
bicara Asosiasi Gigi Amerika.

Itu sebabnya, selalu sikat gigi minimal dua kali sehari menggunakan
pasta gigi ber-fluoride. Teknik menyikat gigi yang benar tidak terlalu
penting selama Anda menyikat gigi dengan lembut seluruh permukaan gigi.

2. Kurang Teliti Membersihkan
Pemakaian dental floss (benang gigi) juga amat penting untuk
membersihkan daerah-
daerah yang sulit terjangkau oleh sikat gigi, terutama daerah antargigi
dan juga pada gigi-gigi yang berjejal.

3. Malas ke dokter gigi
Serutin-rutinnya kita menyikat gigi, agak sulit membersihkan plak
dengan sempurna. Plak yang tertinggal ini lama kelamaan akan mengeras
dan menjadi karang gigi sehingga sulit dihilangkan. Untuk mengatasinya,
mintalah bantuan dokter gigi. Menurut penelitian, orang yang jarang ke
dokter gigi lebih mudah terkena gigi berlubang atau gusi berdarah yang
menyebabkan gigi mudah tanggal. `

4. Suka makanan manis
Makanan manis, kopi, softdrink, serta rokok dapat menimbulkan lapisan
tipis di gigi yang disebut stain. Lapisan stain ini juga memudahkan
makanan dan kuman menempel pada gigi, yang akhirnya membentuk plak.

5. Menolak sayuran
Jauh sebelum sikat gigi dan pasta gigi ber-fluoride ada, beberapa jenis
makanan berperan penting dalam menyingkirkan plak di gigi. Sayur dan
buah-buahan yang dimakan dengan kulitnya merupakan scrubb alami untuk
menghilangkan plak.

www.AstroDigi.com (Nino Guevara Ruwano)

--
Posted By NINO to AstroDigi at 3/07/2010 07:45:00 AM

Kirim email ke