From: balilo...@yahoogroups.com [mailto:balilo...@yahoogroups.com] On Behalf
Of Rucina Ballinger
Sent: 30 September 2010 11:13
To: Rucina Ballinger
Subject: [balilocal] Pratima

 

  


Bungklang Bungkling: Pratima oleh Wayan Juniartha.
<http://baliluwih.blogspot.com/2010/09/bungklang-bungkling-pratima-oleh-waya
n_30.html>
<http://baliluwih.blogspot.com/2010/09/bungklang-bungkling-pratima-oleh-waya
n_30.html> 
Kamis, 30 September 2010
Diambil dari kolom ‘Bungklang Bungkling’, ‘Pratima, di harian Bali Post,
Minggu, 26 September 2010, oleh I Wayan Juniartha Diterjemahkan oleh Putu
Semiada. 




Pratima  


Kenapa orang Bali sampai mencuri pretima (benda-benda suci di pura)?

“Karena hanya itu saja yang diketahui bagaimana cara mencurinya,” kataI Made
Prasangka Curiga.

Hanya orang Bali yang tahu bagaimana cara menyimpanya. Hanya mereka juga
yang tahu jam berapa saja puranya sepi. Begitu pula siapa yang bisa
mengetahui patung kayu yang mana yang biasa dan yang mana yang sudah tua dan
antik serta berharga mahal. 

“Mereka tidak tahu bagaimana caranya mencuri motor dan bagaimana caranya
membuat kunci palsu. Sedangkan kalau untuk menjadi penjambret, mereka merasa
gengsi, malu kalau mesti merampas dompet perempuan. Jika menjadi maling
biasa, takut nanti kalau tertangkap dan dihajar masa.”

Karena jauh lebih gampang mencuri di pura dan sudah tahu bagaimana caranya,
sehingga pretima yang menjadi sasaran pencurian. Disamping itu menjual
pretima juga lebih gampang dibandingkan computer, televisi, maupun barang
elektronik lainnya. Banyak turis yang sangat berminat mengoleksi
barang-barang antik, mereka menghias vila-vila milik mereka dengan
patung-patung kuno dan menaruh patung garuda di ruang tamu dan patung
bidadari di kamar mandi. 

“Maksudku kenapa orang Bali berani sekali mencuri pretima. Bukankah pretima
itu benda suci dan sakral?” tanya I Wayan Kesiab-Kesiab. 


Mereka mengangguk-angguk. Semuanya memang pada heran mengapa orang Bali tega
mencuri pretima. Tega menjual yang sakral demi uang. Tega membuat cemar
rumah sendiri.

“Kalian memang semua sudah takabur dengan citra palsu yang diciptakan
industri pariwisata, citra bahwa orang Bali itu 100% orang baik, sayang
keluarga, gemar menabung, pencinta damai, tidak mata duitan, jujur, bersih
dan adil,” ujar I Madé.

Sebenarnya sudah sejak dahulu banyak sekali orang Bali yang suka mencuri,
menjual, termasuk mencuri dan menjual yang sakral-sakral.

“Siapa yang menjual tanah milik pura (pelaba pura)? Siapa yang menjual
pantai yang biasa dipakai untuk upacara melasti? Siapa juga yang
menandatangani surat ijin supaya investornya bisa membangun lapangan golf di
Tanah Lot. Siapa yang mengadakan ‘pasupati’ (menjadikan keramat) bendera
partai dan sumpah politik di pura. Siapa yang mempunyai gagasan untuk
mengadakan upacara ini dan itu sehingga bisa menjual banten (sesaji). Siapa
yang mengaku-ngaku kerauhan (trans) dan menyebut-nyebut nama Tuhan. 

“Bukannya orang Jawa atau pun Islam yang berbuat seperti itu. Justru orang
Bali sendiri yang mencuri, menjual, membuat cemar dan merusak wilayahnya
sendiri.”

Lalu mengapa orang Bali mencuri pretima? Sebab hanya pretima saja yang masih
tersisa. Yang lainnya sudah habis terjual. Lalu kenapa orang Bali berani
mencuri sesuatu yang sakral?

Mungkin karena betara (leluhur) dan pretima sudah tidak sakral lagi. Yang
sakral hanyalah Ida Sangyang Rupiah. 

 

__._,_.___

Reply to  <mailto:ruc...@indo.net.id?subject=pratima> sender | Reply to
<mailto:balilo...@yahoogroups.com?subject=pratima> group | Reply
<http://groups.yahoo.com/group/balilocal/post;_ylc=X3oDMTJwaWhqMTNkBF9TAzk3M
zU5NzE0BGdycElkAzcxMTg2NjkEZ3Jwc3BJZAMxNzA1MDQzNjk1BG1zZ0lkAzM0NjcEc2VjA2Z0c
gRzbGsDcnBseQRzdGltZQMxMjg1ODE2Mzcx?act=reply&messageNum=3467>  via web post
|
<http://groups.yahoo.com/group/balilocal/post;_ylc=X3oDMTJlNHYwZHQ1BF9TAzk3M
zU5NzE0BGdycElkAzcxMTg2NjkEZ3Jwc3BJZAMxNzA1MDQzNjk1BHNlYwNmdHIEc2xrA250cGMEc
3RpbWUDMTI4NTgxNjM3MQ--> Start a New Topic 

Messages
<http://groups.yahoo.com/group/balilocal/message/3467;_ylc=X3oDMTM0bTRkcnZwB
F9TAzk3MzU5NzE0BGdycElkAzcxMTg2NjkEZ3Jwc3BJZAMxNzA1MDQzNjk1BG1zZ0lkAzM0NjcEc
2VjA2Z0cgRzbGsDdnRwYwRzdGltZQMxMjg1ODE2MzcxBHRwY0lkAzM0Njc->  in this topic
(1) 

Recent Activity: 

 
<http://groups.yahoo.com/group/balilocal;_ylc=X3oDMTJldTdwa2NmBF9TAzk3MzU5Nz
E0BGdycElkAzcxMTg2NjkEZ3Jwc3BJZAMxNzA1MDQzNjk1BHNlYwN2dGwEc2xrA3ZnaHAEc3RpbW
UDMTI4NTgxNjM3MQ--> Visit Your Group 

 
<http://groups.yahoo.com/;_ylc=X3oDMTJkNzI5bDIxBF9TAzk3NDc2NTkwBGdycElkAzcxM
Tg2NjkEZ3Jwc3BJZAMxNzA1MDQzNjk1BHNlYwNmdHIEc2xrA2dmcARzdGltZQMxMjg1ODE2Mzcx>
Image removed by sender. Yahoo! Groups

Switch to:
<mailto:balilocal-traditio...@yahoogroups.com?subject=change%20delivery%20fo
rmat:%20Traditional> Text-Only,
<mailto:balilocal-dig...@yahoogroups.com?subject=email%20delivery:%20Digest>
Daily Digest •
<mailto:balilocal-unsubscr...@yahoogroups.com?subject=unsubscribe>
Unsubscribe •  <http://docs.yahoo.com/info/terms/> Terms of Use

.

Image removed by sender.

__,_._,___

<<image001.jpg>>

<<image002.jpg>>

Kirim email ke