Hi pak Irman,
Maaf, belum pernah punya pengalaman seperti ini, tapi saya coba bantu jawab ya, 
pak ..  
 
1. Bercak merah itu di lengan atau hanya di area telapak tangan, pak?  Kalau 
hubungannya dengan cream/sabun/minyak yang digunakan, dan ternyata Zahran 
sensitif kulitnya atau ada kecenderungan alergi, seharusnya sih bercak tsb. 
nggak hanya muncul di area lengannya.  Kalau memang hanya terbatas di area 
telapak tangan, mungkin ada hubungannya dengan kebiasaannya 'ngemut' 
jari/tangan. Coba observe kebersihan seputar telapak tangannya dan 
jari/kukunya, pak.  Apa masih sering pakai sarung tangan, atau pernah dibalur 
sesuatu untuk mencegah Zahran 'ngemut' (dengan atau tanpa sepengetahuan orang 
tuanya)?  Observe juga, apa bercak merahnya muncul bersamaan dengan waktu 
pengenalan makanan padat?  Bisa juga dengan stop dulu penggunaan 
sabun/cream/minyak, dll. dan lihat apa ada pengaruhnya ke kulit Zahran.
 
2. BB Zahran termasuk bagus untuk usianya.  Observe lagi pertambahan BB, TB dan 
LK nya setiap bulan, kalau memang punya 'trend' /pola pertambahan yang baik dan 
normal, plus peri lakunya aktif dan perkembangan lainnya juga normal, 
seharusnya tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
Usia seperti Zahran memang perlu asupan ASI atau susu formula (jika tidak ASI 
eksklusif) yang 'on-demand'. Bayi yang sehat dan normal pasti ada waktunya 
merasa lapar dan akan berusaha untuk memenuhi kebutuhannya (i.e. rewel, 
menangis, gerakan mulut, dll.)  Saya pikir, Zahran pasti tahu kapan waktunya 
untuk 'isi perut'.  Porsinya memang nggak bisa kita perkirakan, apalagi kalau 
ASI (bukan ASI perah), kita nggak tahu pasti berapa banyak volumeASI yang sudah 
Zahran hisap.  Buktinya BB Zahran baik, kan?  
Bisa juga catat lebih rinci, mis. dalam 1 hari -  kapan saja dan berapa lama 
dia menyusui ASI juga berapa banyak dan berapa kali dia minum susu formula.  
Data ini plus data tentang pola BAB dan BAK-nya bisa jadi panduan pak Irman 
untuk konsultasi dengan DSA-nya.
Mungkin perlu perhatian extra juga untuk kebiasaan 'ngemut' tangannya.  Jangan 
sampai keterusan, ya pak :) 
 
3.  Pengenalan solid food sebaiknya ditunda saja sampai usia Zahran sekitar 6 
bulan, pak.  ASI/susu formula (jika tidak ASI eksklusif) sudah sangat mencukupi 
kebutuhan bayi.  Dan kalau Zahran dianggap 'sedang bermasalah dengan konsumsi 
ASI/susu formula', alternatifnya  bukan dengan solid food. Karena umumnya 
pemberian solid food di usia < 6 bulan untuk bayi yang bukan ASI eksklusif dan 
ternyata masih 'belum kenyang juga' dengan konsumsi ASI/susu formulanya. Belum 
lagi ada kemungkinan masalah alergi makanan, BAB keras atau malah diare, 
gangguan di sistem pencernaan, dll. akibat pemberian makanan padat terlalu 
dini. 
 
maaf kalau tidak membantu dan sun sayang buat Zahran, ya pak :)
Sylvia - Jovan's mum

Irman <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Saat ini Zahran (4 bulan) berat 7,88 kg mempunyai beberapa masalah :
1. Kulit di tangannya bercak2 merah, tapi dibadan & kaki bersih, saya 
bingung penyebabnya. Saat ini zahran pake sabun, cream zwitsal & minyak 
telon
2. Zahran sangat susah minum susu sebulan ini, mau ASI atau susu botol. 
Mesti perang dulu dengan tangan, karena zahran lebih seneng ngemut 
tangan. Pada saat2 tertentu saja dia mau, tapi kan porsinya kecil 
menurut saya. Biasanya dia mau kali lagi tidur merem sambil ngemut 
tangan, tapi itu juga tidak selalu berhasil.
Saya lagi nyari solusinya.
3. Karena susu sudah susah, akhirnya saya coba untuk kasih makan. Tapi 
susah juga karena makan juga suka dilepeh lagi. Sudah 4 macam yg saya : 
Biskuit Farley, Promina Beras Merah, Milna & pisang.

<deleted>


                
---------------------------------
Do you Yahoo!?
 Yahoo! Search presents - Jib Jab's 'Second Term'

Kirim email ke