mohon ijin share yang ini juga
tengkyu Om Kid __Winarno__ Pada Rabu, 25 Juni 2014 1:28, "'Mr. Kid' mr.nm...@gmail.com [belajar-excel]" <belajar-excel@yahoogroups.com> menulis: Hai Aden, Banyak hal yang menyebabkan Excel terkesan lambat dalam mengkalkulasi,antara lain : (pada kondisi tidak dipengaruhi aplikasi lain seperti antivirus dsb) 1. mesinnya sudah uzur (kayanya jarang terjadi dijaman sekarang) 2. merujuk ke file lain secara massif 3. jumlah cell berformula yang banyak sekali (biasanya kalau sudah lebih dari 1/3 jumlah cell dalam sebuah worksheet di setiap worksheet nya barulah terasa. xl2007 ke atas ada 1juta baris x 16ribu kolom loh, jadi 1/3 nya itu banyak sekali) 4. formulanya tidak efisien 5. formulanya menggunakan fungsi-fungsi yang bersifat volatile seperti Indirect, Offset, Now, Today, Rand, RandBetween (apalagi kalau banyak sekali) 6. terlalu banyak object dalam sheet apalagi dalam file, seperti terlalu banyak shapes, chart, controls (forms maupun activex), conditional formatting, styles Solusi yang mungkin bisa dicoba, antara lain : 1. beli super komputer (mahal dan gak jaminan si Excel gak akan lemot lagi kalkulasinya) -> opsi yang instan tapi tidak smart 2. set calculation jadi manual (seperti saran Pak Lazuardi), tetapi akan terasa ribet dan riskan jika harus sebentar-sebentar lakukan kalkulasi karena nilai sumbernya sering berubah -> selamat berjuang melawan lupa untuk melakukan kalkulasi saat mode panic=on 3. memanfaatkan fitur get external data untuk mengambil data yang dibutuhkan saja dari workbook lain -> jiaaahhh... harus belajar lagi 4. memanfaatkan VBA untuk mengambil data yang dibutuhkan saja dari workbook lain -> sama sajah harus belajar jugak 5. mengurangi jumlah cell berfomula dengan memanfaatkan fitur seperti pivot table sebagai tabel output ataupun sebagai sekedar tabel antara (sekedar bridge sajah) -> hiiii... serem... apaan tuh pipot... 6. memperbaiki formula agar menjadi lebih efisien -> boro-boro bikin jadi efisien, bikin formula yang bisa keluar nilainya bener ajah udah sukur... 7. ubah formula agar sesedikit mungkin menggunakan fungsi-fungsi volatile -> yee... edit formula yang ada aja dah bikin puyeng... 8. mengurangi jumlah object dalam satu sheet -> yaaa.... gak cantik lagi dah tampilannya... 9. tingkatkan kesabaran, tingkatkan kreativitas untuk membuat acara pengisi waktu sembari menunggu kalkulasi selesai, berlatih ngeles agar tetap bisa punya citra yang baik 10. bobo sajah... terima ajah apa adanya... [mode comfort zone=on] Beberapa cara sederhana mengefisienkan formula, antara lain : 1. manfaatkan cell bantu atau kolom bantu atau baris bantu yang berisi formula yang menghasilkan suatu nilai yang akan dipakai oleh banyak proses kalkulasi lain. Bahasa sederhananya, ndak usah ikut-ikutan berpandangan bahwa formula yang dihimpun dalam satu cell walau panjang, terkesan keren dibanding menggunakan cell bantu. Nanti malah ketauan kalo belum kenal Excel. Contoh : Kalau mau mengambil data se tabel (ada 15 kolom) berdasar posisi baris data (record) tertentu, maka buat sebuah kolom bantu berisi formula Match. Kemudian di cells hasil manfaatkan fungsi Index berdasar hasil match tadi. 2. usahakan untuk membuat tabel referensi daripada menggunakan IF yang puanjaaang banget 3. pilih fungsi yang pas sesuai kebutuhan Contoh : daripada pakai SumProduct, usaha pakai SumIF atau SumIFs dulu. 4. kurangi formula yang merujuk ke cell lain yang merupakan hasil kalkulasi panjang suatu formula dan usahakan merujuk ke cell tak berformula (apesnya sih merujuk ke cell berformula simple sajah kalau ndak memungkinkan merujuk ke cell tak berformula) Contoh : a1 tak berformula, d1 merujuk ke a1, g1 merujuk ke d1 dan a1, k1 merujuk ke g1, p1 merujuk ke k1 dan g1 maka lebih baik diusahakan merujuk ke a1 dari pada ke d1 untuk formula di g1 (bila mungkin) begitu juga di k1 dan p1, usahakan merujuk ke a1 langsung atau merujuk ke cell-cell yang berformula pendek (entah ke d1 atau ke g1 saja). Beberapa cara mengurangi penggunaan fungsi volatile, antara lain : 1. simpan nilai yang dihasilkan oleh fungsi volatile pada cell bantu atau kolom bantu atau baris bantu daripada ditempelkan ke setiap formula. Contoh : daripada IF( day( Today() ) mending di cell KID1 diberi formula Today, kemudian gunakan IF( day( KID1 ) 2. pilih fungsi volatile yang relatif tidak sering berubah nilai Contoh : daripada pakai Now, mending pakai Today karena tidak membutuhkan ketepatan perubahan sampai satuan detik. 3. manfaatkan fungsi Index daripada Offset 4. manfaatkan fungsi Choose daripada Indirect jika memungkinkan 5. manfaatkan VBA daripada pakai fungsi Rand atau RandBetween jika tidak perlu setiap saat berubah alias biar user yang menentukan kapan harus berubah dengan klik sebuah tombol udah malem, nanti ndak tambah ngelantur... sila ditimbang-timbang ya... Wassalam, Kid. 2014-06-24 18:01 GMT+07:00 Aden S adendum...@yahoo.com [belajar-excel] <belajar-excel@yahoogroups.com>: > >Dear All, > > >Mohon bantuannya, Excel saya tiba - tiba menjadi lambat ketika proses >perhitungan, ketika di tekan ENTER ada proses presentase progress nya, hal ini >juga berlaku untuk file baru, padahal kemarin masih normal (smooth seperti >biasa) > > >Spek : >- Intel i7 >- Ram 8gb >- vga geforce 630m, 2 gb >- Notebook >- OS 8 >- Excel 2013 >- HDD dari 750 gb sisa 60 gb, di pecah 2 partisi > > > >Terima kasih banyak atas bantuannya > > >Salam Hormat > > >Aden S