----- Original Message ----- 
From: dh4rm4duta 
To: [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Tuesday, 15 January, 2008 15:04
Subject: [metafisika_tiongkok] Makna Ciong atau Chong


Makna Chong atau Ciong

(Ivan Taniputera, 14 Januari 2008)



Bazi



Di atas telah dikemukakan bahwa bangsa Tiongkok menandai tahun dengan bantuan 
10 BL dan 12 CB. Hal ini berlaku pula dalam menandai saat kelahiran seseorang. 
Masing-masing tahun, bulan, hari, dan jam memiliki paduan batang langit dan 
cabang buminya sendiri-sendiri. Oleh karena itu, setiap orang memiliki 4 batang 
langit dan 4 cabang bumi yang dikenal sebagai delapan karakter atau bazi. 
Sebagai contoh adalah seorang pria yang dilahirkan pada tanggal  12 Januari 
1982 pukul 15:40. Diagram Bazi atau "delapan karakter"nya akan nampak seperti 
gambar di bawah ini:



      Jam
     Hari
     Bulan
     Tahun
     
      ¼× 

      Jia 

      Kayu yang
     ÒÒ

      Yi

      Kayu yin
     ÐÁ

      Xin

      Logam yin
     ÐÁ

      Xin

      Logam yin
     
      Éê 

      Shen 

      Logam yang
     δ 

      Wei

       Tanah yin
     ³ó 

      Chou

      Tanah yin
     ÓÏ 

      You 

      Logam yin
     



Bagian atas adalah batang langit, sedangkan yang bawah adalah cabang buminya. 
Berdasarkan Bazi, yang dianggap unsur diri (Inggris: day master) adalah unsur 
di balik batang langit hari kelahiran. Jadi unsur diri orang di atas adalah 
kayu. Bazi disebut juga shizu atau "Empat Pilar." Adapun keempat pilar itu 
adalah tahun, bulan, hari, dan jam; dimana masing-masing pilar terbentuk dari 
pasangan satu batang langit dan satu cabang bumi. Oleh karena itu, secara 
keseluruhan terdapat empat batang langit dan empat cabang bumi.

Langkah berikutnya adalah menentukan kuat atau lemahnya unsur diri di atas. 
Namun, karena makalah kali ini hanya sebagai pengantar saja, kita tidak akan 
membahas secara terperinci bagaimana menentukan kuat atau lemahnya unsur diri. 
Tetapi secara ringkas adalah sebagai berikut:



  1.. Pria di atas terlahir pada bulan yang cabang buminya adalah tanah. Ini 
berarti bahwa pada bulan tersebut tanah sedang kuat. Ingat bahwa kayu 
menghancurkan tanah (lihat siklus lima unsur di atas). Oleh karena itu, tanah 
adalah unsur lawan bagi kayu. 
  2.. Kita melihat bahwa pada bazi orang di atas, banyak memiliki unsur logam. 
(4 unsur logam). Ingat bahwa logam menghancurkan kayu. Jadi logam adalah unsur 
lawan bagi kayu. 
  3.. Unsur kawan bagi kayu hanya satu, yakni Jia atau kayu yang berada di 
batang langit jam.


Karena unsur lawan terlalu banyak, kita menganggap bahwa pria di atas merupakan 
orang kayu lemah.



Pembahasan lima unsur secara lebih mendalam



Setelah mengulas mengenai bazi secara ringkas berdasarkan contoh di atas, kita 
dapat menggolongkan lima unsur yang ada ke dalam dua kelompok, yakni kelompok 
KAWAN dan Lawan. Adapun yang dimaksud dengan kelompok lawan adalah: 



  a.. Unsur yang menghancurkan unsur diri (disebut Zhengguan atau Qisha) 
  b.. Unsur yang dihasilkan oleh unsur diri (karena dengan menghasilkan unsur 
lain, maka unsur diri akan hilang atau bertambah lemah) ¨C disebut Shangguan 
atau Shishen) 
  c.. Unsur yang dikalahkan oleh unsur diri (disebut Zhengcai atau Piancai)


Sedangkan yang dimaksud dengan kelompok kawan adalah:



  a.. Unsur yang sama dengan unsur diri (disebut Jiecai atau Bijian) 
  b.. Unsur yang menghasilkan unsur diri (disebut Zhengyin atau Pianyin)


Prinsip dari kosmologi Tiongkok adalah keseimbangan, jadi bila unsur diri 
terlalu kuat, maka harus dilemahkan, sehingga unsur lawan merupakan unsur yang 
BAIK bagi dirinya. Sebaliknya bila unsur diri terlalu lemah, maka harus 
dikuatkan, sehingga unsur kawan merupakan unsur yang BAIK bagi dirinya.

Masing-masing unsur yang ada itu melambangkan aspek-aspek tertentu dalam 
kehidupan manusia. Bagi unsur diri kuat, Jiecai dan Bijian tidak baik bagi 
dirinya, karena tambahan Jiecai beserta Bijian hanya akan memperkuat unsur 
dirinya saja. Menurut bazi, jiecai dan bijian melambangkan kemiskinan bagi 
orang yang unsur dirinya kuat. Sebaliknya bagi orang yang unsur dirinya lemah, 
tentu saja jiecai dan bijian akan sangat baik bagi dirinya; karena akan 
memperkuat unsur diri. Bagi orang yang unsur dirinya lemah, jiecai dan bijian 
justru melambangkan kekayaan. Unsur-unsur lainnya juga memiliki maknanya 
masing-masing bagi kehidupan seseorang, tergantung kuat atau lemahnya unsur 
diri. Kita tidak akan membahas hal ini secara lebih terperinci. Namun kita 
dapat meringkas bagian ini sebagai berikut:



Masing-masing unsur yang ada memiliki pengaruh negatif dan positif bagi setiap 
pribadi yang ada di muka bumi ini.



Pengaruh Taishui dalam kehidupan manusia



Kita telah mengulas siklus jiazi yang berjumlah enam puluh dan masing-masing 
dilambangkan dengan satu dewa Taishui. Karena siklus jiazi terbentuk dari 
pasangan batang langit dan cabang bumi, maka di balik semua itu adalah lima 
unsur. Bila unsur-unsur yang terkandung dalam tahun yang berlaku adalah unsur 
yang baik bagi pribadi bersangkutan, ia boleh mengharapkan keuntungan pada 
tahun tersebut.

Sebagai contoh, mari kita analisa bagaimana pengaruh tahun 2008 bagi pria yang 
lahir pada tanggal 12 januari 1982 di atas. Tahun 2008 pasangan batang langit 
dan cabang buminya adalah Wuzi. Wu berunsur tanah dan zi berunsur air. Tanah 
merupakan unsur yang kurang baik bagi pria berunsur kayu lemah di atas (unsur 
lawan), sedangkan zi merupakan unsur yang baik (unsur kawan). Selanjutnya kita 
melihat bahwa unsur cabang bumi tahun 2008 adalah air, sehingga kita dapat 
melihat bahwa tahun 2008 dapat mendatangkan keuntungan bagi pria ini. Namun 
batang langitnya adalah tanah, yang merugikan bagi orang itu. Karena tanah 
menghancurkan air, kita boleh menyimpulkan bahwa pria tersebut pada tahun 2008 
akan mendapatkan keuntungan, tetapi jalannya tidak mudah dan ia akan 
mendapatkan banyak halangan pula.

Tentu saja contoh di atas adalah analisa bazi yang sangat disederhanakan. 
Analisa yang lengkap jauh lebih rumit dan mempertimbangkan banyak faktor. Namun 
berdasarkan contoh ini, diharapkan kita semua dapat memperoleh gambaran 
bagaimana interaksi antara dimensi waktu dengan kehidupan seseorang. Jika 
dimensi waktu tidak menguntungkan bagi seseorang, inilah yang disebut chong 
atau konflik.



Cara laiu dalam menghitung chong



Selain menganalisa interaksi unsur yang terkandung dalam diagram bazi 
seseorang; chong dapat pula dihitung berdasarkan hubungan antara batang langit 
dan cabang bumi itu sendiri. Antara batang langit dan cabang bumi terjadi 
interaksi satu sama lain, baik yang disebut penggabungan, pertentangan, 
hukuman, struktur arah, dan lain sebagainya. Ilmu bazi mengenal pula apa yang 
dinamakan Enam Pertentangan atau Liuchong antar cabang bumi:



Zi (tikus) ¨C Wu (kuda)

Chou (kerbau) ¨C Wei (kambing)

Yin (harimau) ¨C Shen (kera)

Mao (kelinci) ¨C You (ayam)

Chen (naga) ¨C Xu (anjing)

Si (ular) ¨C Hai (babi)



Untuk mudahnya akan disajikan dalam bentuk diagram berikut ini:


     

 





Keenam Pertentangan atau konflik ini merupakan pertentangan langsung antara 
cabang bumi. Jika seseorang terkena salah satu di antara Liuchong ini maka akan 
berdampak kurang baik dalam kehidupannya. 

Selain enam pertentangan, masih terdapat lagi apa yang dinamakan fang. Ini 
berarti bahwa cabang bumi tahun kelahiran sama dengan cabang bumi tahun yang 
berlaku. Misalnya orang itu lahir di tahun tikus (zi) dan tahun yang berjalan 
adalah tahun tikus (zi).

Berikutnya masih dikenal pula apa yang dinamakan konflik kecil atau hai, yang 
dapat disajikan dalam bentuk diagram berikut ini:


     

 





Berdasarkan diagram di atas zi (tikus) akan mengalami hai dengan mao (kelinci). 
Hai ini yang oleh sebagian kalangan disebut "chiong kecil."

Seluruh interaksi di atas juga dapat dianggap sebagai chong dengan Taishui. 
Untuk menghitung apakah seseorang terkena chong itu atau tidak, perlu kembali 
pada keempat pilar atau bazi seseorang. Dahulu para peramal hanya memperhatikan 
tahun kelahiran saja, tetapi belakangan metoda atau seni dalam meramal makin 
disempurnakan, sehingga muncul bazi, ziweidoushu, dan lain sebagainya. 
Akhirnya, pilar hari dianggap yang terpenting. Itulah sebabnya, sebagaimana 
yang telah diungkapkan di atas, penentuan unsur diri (day master) diambil dari 
batang langit pilar hari. Oleh karena itu, meskipun cabang bumi dalam pilar 
kelahiran seseorang tidak mengalami chong, fang, atau hai, tetapi belum tentu 
bahwa kehidupannya tidak akan bermasalah sama sekali; karena mungkin saja 
cabang bumi pada pilar-pilar lainnya mengalami salah satu di antara ketiganya. 
Sebaliknya, meskipun pilar tahun seseorang mengalami chong, fang, atau hai, 
tetapi hal ini belum tentu dianggap buruk. Tetapi ini adalah konsep yang lebih 
mendalam dalam bazi, sehingga tidak akan diuraikan secara terperinci di sini.

Kita akan kembali pada keempat pilar dalam bazi terlebih dahulu. Masing-masing 
pilar dalam bazi mewakili aspek-aspek hubungan kekerabatan seseorang.



PILAR HARI



Ini merupakan pilar yang terpenting, dan mencerminkan jiwa (spirit) Anda. 
Sedangkan cabang buminya disebut "istana pernikahan" dan melambangkan hubungan 
Anda dengan pasangan hidup.



PILAR BULAN



Pilar bulan juga disebut "istana orang tua" dan melambangkan hubungan Anda 
dengan orang tua. Anda juga dapat menelaah bagaimana kondisi masa kecil Anda 
pada pilar ini beserta dengan keadaan keluarga tempat Anda dilahirkan dan 
bertumbuh.



PILAR JAM



Pilar jam disebut "istana anak-anak." Ini merupakan pilar yang mencerminkan 
hubungan Anda dengan anak-anak Anda. Selain itu, Anda dapat menelaah bagaimana 
masa tua Anda di pilar ini.



PILAR TAHUN



Pilar tahun juga disebut "istana kakek-nenek." Berdasarkan pilar ini dapat 
dianalisa bagaimana hubungan Anda dengan kakek beserta nenek Anda. Selain itu, 
pilar ini juga menggambarkan latar belakangan keluarga dan masyarakat Anda. 
Pengaruh-pengaruh tersembunyi apa yang mempengaruhi pencapaian pribadi 
seseorang dapat dibaca dari pilar ini.



Untuk menelaah bagaimana kondisi kehidupan seseorang beserta hubungan 
kekerabatannya di atas, kita perlu menganalisa bagaimana interaksi 
masing-masing unsur yang ada dalam pilar-pilarnya itu. Inilah tujuan seni bazi.

Kita akan kembali pada masalah chong di atas. Silakan perhatikan contoh diagram 
bazi seseorang berikut ini:





      Jam
     Hari
     Bulan
     Tahun
     
      ¼× 

      Jia 

      Kayu yang
     ÒÒ

      Yi

      Kayu yin
     ÐÁ

      Xin

      Logam yin
     ÐÁ

      Xin

      Logam yin
     
      Éê 

      Shen 

      Logam yang
     δ 

      Wei

       Tanah yin
     ³ó 

      Chou

      Tanah yin
     ÓÏ 

      You 

      Logam yin
     

      Liuchong
     






      2009

      Ji

      Tanah yin
      
      Chou

      Tanah yin
      



Perhatikan bahwa pada pilar bulan dan hari terjadi Liuchong atau Enam 
Pertentangan, yakni antara Wei dan Chou. Ingat bahwa cabang bumi pilar hari 
disebut "istana pasangan hidup." Jadi orang ini akan memiliki masalah dengan 
pasangan hidupnya. Permasalahan ini akan bertambah parah bila tahunnya memiliki 
cabang bumi Chou (umpamanya tahun  2009). Selain itu, tanah juga merupakan 
unsur buruknya. Jadi secara keseluruhan tahun 2009 adalah tahun yang tidak 
menguntungkan baginya.



DIMENSI ARAH




     

10 BL dan 12 CB juga memenuhi arah mata angin. Berbeda dengan kompas di Barat 
yang umumnya hanya mengenal 8 arah mata angin, kompas di Tiongkok mengenal 24 
arah mata angin.







Jika kita perhatikan diagram arah mata angin di atas, nampak sekali bahwa 
masing-masing arah dihubungkan dengan batang langit dan cabang bumi (kecuali 
Xun, Kun, Qian, dan Gen - yang merupakan gua). Di balik batang langit dan 
cabang bumi adalah kelima unsur, jadi masing-masing arah mata angin pada 
diagram di atas berkaitan dengan salah satu di antara kelima unsur tersebut. 
Dengan demikian, sebagaimana halnya bazi, faktor atau dimensi arah juga 
mempengaruhi kehidupan seseorang.





DIMENSI WAKTU BERPADU DENGAN ARAH



Fengshui Bintang Terbang (Feixing)



Dimensi waktu dan arah meskipun merupakan sesuatu yang terpisah, tidaklah 
berdiri sendiri-sendiri. Keduanya merupakan suatu siklus yang saling berpadu 
dan bersinergi. Hal ini nampak nyata dalam apa yang disebut Fengshui Bintang 
Terbang (Feixing). Menurut ilmu fengshui ini, distribusi energi masing-masing 
unsur dalam sebuah tempat kediaman akan terus berubah seiring dengan perputaran 
atau siklus waktu. Oleh karena itu, rumah sebagai tempat kediaman juga memiliki 
aspek dinamisnya, dalam artian suatu sektor atau arah tidak selamanya baik. 

Distribusi energi dalam sebuah rumah digambarkan dalam suatu diagram yang 
disebut kotak Loshu. Adapun gambarnya adalah seperti di bawah ini:




     

 



Angka yang paling tengah (5) menyatakan perioda berlakunya diagram di atas, 
yakni perioda kelima, sedangkan angka-angka di atas mewakili masing-masing 
unsur. Bila arah atau periodanya berganti, maka distribusi angka-angkanya juga 
akan ikut berubah. Hal ini menandakan adanya perpaduan antara dimensi waktu dan 
arah atau ruang.



Taishui dan dimensi arah



Taishui juga dikaitkan dengan arah mata angin. Berikut ini adalah daftar arah 
Taishui pada setiap tahunnya. Rumah-rumah yang menghadap arah-arah tersebut 
hendaknya tidak direnovasi saat tahun berlakunya Taishui yang bersangkutan. 



Pada tahun Tikus (Zi) Taishuinya berada di utara.

Pada tahun Sapi (Chou) Taishuinya berada di timur laut.

Pada tahun Macan (Yin) Taishuinya berada di timur laut.

Pada tahun Kelinci (Mao). Taishuinya berada di timur.

Pada tahun Naga (Chen) Taishuinya berada di tenggara 

Pada tahun Ular (Si) Taishuinya berada di tenggara 

Pada tahun Kuda (Wu) Taishuinya berada di selatan 

Pada tahun Kambing (Wei) Taishuinya berada di barat daya 

Pada tahun Kera (Shen) Taishuinya berada di barat daya 

Pada tahun Ayam (You) Taishuinya berada di barat 

Pada tahun Anjing (Xu) Taishuinya berada di barat laut 

Pada tahun Babi (Hai) Taishuinya berada di barat laut 



Contoh: rumah saya menghadap utara. Apakah pada tahun 2008 boleh direnovasi?

Jawab: Tahun 2008 adalah Wuzi atau tahun tikus (dapat dilihat pada almanak); 
jadi Taishuinya menghadap ke utara, karena itu rumah Anda tidak boleh 
direnovasi. Arah lainnya BOLEH direnovasi.



Pada zaman dahulu, para panglima perang menghindari berperang menghadap arah 
Taishui tahun itu, karena berpotensi menimbulkan kekalahan. 

 

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke