hebat dunk pak andreas konon pendidikannya paling tinggi dari siapapun di milist ini ........ dan pasti lebih tinggi juga dari bill gates , einstein dkk
dan mungkin dapat di sejajarkan dengan prof nyoo long hio di milist sebelah , entah lebih tinggi siapa antara anda dengan dia ......... 2010/1/8 ANDREAS MIHARDJA <mihar...@pacbell.net> > > > Saya setuju dgn sdrLiang U. Didalam milis ii tidak perlu pandang umur, > gender, pendidikan. > Saya tidak pernah mempergunakan kriteria ini meskipun pendidikan saya > mungkin jauh lebih tinggi dari siapapun dlm milis dan umur saya mungkin > termasuk yg tertua. Utk apa mempergunakan titel Dr Ir [saya berhak > memakainya] ini hanya membanggakan diri sendiri dan seolah² memandang rendah > yg tidak punya pendidikan demkian Titel semacem ini juga sudah stop diskusi > karena tidak ada yg berani kontra --- tidak produktip utk milis. > Sebagai manusia mungkin yg lebih muda bisa lebih terang pemandangannya dari > yg sudah lanjut umurnya dan mulaiberpikir knservatip -preservatip. Yg > pendidika tinggi juga dpt belajar dari lain dan setiap member sebab > pengetahuannya mungkin hanya one sided. > Diskusi harus open. > Buku mengenai sejarah dpt 100% palsu - seperti tulisan wali songo asal > china dgn segala BS nama verbastering kechinese dialect. Karena itu open > diskusion dan terima kritik dan kontra kritik. Kalau tidak setuju tulis dan > terima kontranya. > > Andreas > > Andreas > > --- On *Thu, 1/7/10, liang u <lian...@yahoo.com>* wrote: > > > From: liang u <lian...@yahoo.com> > Subject: Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: HUACHIAO dan HUAREN=> Pro > Sumamihardja > > To: budaya_tionghua@yahoogroups.com > Date: Thursday, January 7, 2010, 1:58 AM > > > > > Sdr. Siswanto, > Saya tak kenal baik Benny Setiono ataupun sdr. Suma, jadi saya netral > saja. Saya kenal pak Suma di milis ini saja. > Yang saya sesalkan, adalah alasan anda. Kalau menurut saya seorang yang > pernah menulis buku sejarahpun boleh saja bukunya bagus, tapi tidak ada > kepastian bahwa pendiriannya diterima oleh kalayak ramai, atau oleh orang > lain. Jadi boleh saja orang mengkritik. Dalam sistem diskusi bebas ini, > maupun dalam masyarakat yang demokratis itu kita diperbolehkan mengkritik > orang. Andapun boleh juga mengkritik sdr. Suma, sdr. Suma boleh saja > mengkritik Benny Setiono dan seterusnya. Pembacalah yang menilai mana yang > benar. Tapi kalimat seperti di dibawah: > Anda menuduh DR. Benny fobia ? > He he he gue jadi bertanya-tanya neh, emang siapa anda ? > Menurut saya ini bukan kritikan, tapi makian. Harusnya anda mengasumsikan > pembaca tidak tahu, lalu apa jasa Benny Setiono dipaparkan, Anda juga kenal > sdr. Suma? Kalau yah, paparkan siapa dia, lalu sebutkan bagian mana yang > anda tidak setuju? Kalau tidak, ya jangan dikaitkan dengan kenal mengenal, > memang kalau kenal tak boleh beda pendapat? > Sekarang kita balik kepada masalahnya. Ini pendapat saya pribadi: > Jika seseorang sudah berkeluarga, tidak berarti kalau ia cinta > keluarganya harus benci kepada orang tuanya? Alasannya apa? Kalau orang tua > kita mendapat kemajuan dalam sesuatu hal, misalnya bisnisnya, kita tidak > boleh bergembira? Demikian juga kalau saya warga negera Indonesia, cinta > Indonesia, apakah harus benci tanah leluhur, tempat leluhur kita hidup, > tempat sdr. kita hidup. Meskipun anda sudah tak tahu, kalau diadakan tes > DNA, pasti banyak orang masih seturunan dengan anda. > Tambahan lagi, gembira melihat sesuatu di negara asing tidak berarti > pro pada negara itu? Lalu bagaimana peminat Manchester United yang sampai > loncat-loncat karena gembira melihat Manchester United menang? Apakah ia pro > Inggeris, sudah tak cinta Indonesia, sudah benci PSSI? > Alasan yang tak masuk alasan inilah yang sering membuat ribut di milis > ini. Semoga tak keterusan. > Salam > > > > ------------------------------ > *From:* John Siswanto <johnsiswa...@yahoo.com> > *To:* budaya_tionghua@yahoogroups.com > *Sent:* Thu, January 7, 2010 12:20:37 PM > *Subject:* Bls: [budaya_tionghua] Re: HUACHIAO dan HUAREN=> Pro > Sumamihardja > > > > Pak Erik yth, > yup, sepertinya saya salah, saya pernah baca entah dimana - tapi mungkin > juga saya salah... > Dengan ini saya mohon maaf... > Kalau anda dan bung Suma kenal sama pak Benny, pada postingan yang lalu > bung Suma kok sepertinya tidak mengenal pak Benny ? > > Anyway, many many sorry > John Siswanto > > > --- Pada *Rab, 6/1/10, Erik <rsn...@yahoo. com>* menulis: > > > Dari: Erik <rsn...@yahoo. com> > Judul: [budaya_tionghua] Re: HUACHIAO dan HUAREN=> Pro Sumamihardja > Kepada: budaya_tionghua@ yahoogroups. com > Tanggal: Rabu, 6 Januari, 2010, 8:11 PM > > > Pak John yth: > Saya kenal baik dengan Pak Benny Gatot Setiono dan juga bung Suma > Mihardja. Dan saya juga tahu persis bahwa Suma pun kenal secara pribadi > dengan pak Beny. > Betul pak Benny pernah menulis buku berjudul "Tionghoa dalam Pusaran > Politik", proses penulisannya yang makan waktu bertahun-tahun itu juga kami > ikuti dari waktu ke waktu kok! Karena itu, kami tahu persis apa yang ada di > benak beliau lewat diskusi-diskusi antara kami selama ini. Isi buku pak > Benny yang kaya dengan kutipan-kutipan dari terbitan tahun lama yang > mencatat peristiwa sejarah di Indonesia yang melibatkan masyarakat Tionghoa, > memang pantas dijadikan referensi bagi yang ingin studi tentang masyarakat > Tionghoa di Indonesia. Namun demikian, masih ada banyak pendapat beliau yang > kontroversial yang masih selalu diperdebatkan bahkan juga antara sesama > pengurus dan anggota INTI dan masyarakat luas lainnya (termasuk bung Suma). > Mohon maaf, pak John, saya jadi tertawa geli dengan kalimat yang anda > lontarkan pada Suma "anda belum kenal, kenali dulu gih". Apa iya Suma > tidak kenal pak Benny, yah keterlaluan donk!! > > Adapun mengenai gelar Dr (Doktor?) , yang saya tahu adalah Pak Benny waktu > masih bernama Ko Tian Tong dulu pernah kuliah di Universitas Res Publika > (sekarang Trisakti) yang tidak selesai gara-gara peristiwa G 30 S. Kalu > tiba-tiba pak John informasikan bahwa Pak Benny bergelar Dr (Doktor) > kami-kami yang sudah lama kenal secara pribadi dengan beliau jadi bingung > neh!! > Salam, > Erik > ------------ --------- --------- --------- --------- --------- --------- > --------- --------- --------- --------- --------- --------- > > --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, "John" <johnsiswanto@ ...> > wrote: > > > > > > Bung Sumamihardja yth selamat pagi, > > > > Yang menulis artikelnya jelas tertulis (DR.) Benny G. Setiono... > > Seorang tokoh keturunan Tionghoa ahli masalah-masalah Tionghoa di > Indonesia yang sudah kesohor... (anda belum kenal, kenali dulu gih) > > > > Anda menuduh DR. Benny fobia ? > > > > He he he gue jadi bertanya-tanya nehh, emang siapa anda ? > > > > John Siswanto > > > > > > > > --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, "sumamihardja" sumamihar...@wrote: > > > > > > Yang menulis ini justru orang yang mengalami fobia yang enggak > selesai-selesai. Udah berapa tahun pesan ini selalu diulang-ulangnya? Baca > saja bagian belakang tulisannya. Ditujukan ke siapa pesan ini? Jangan-jangan > si penulisnya yang mengalami ilusi. Semakin sering ditulis, justru semakin > menunjukkan pesan bahwasanya yang fobia adalah penulisnya sendiri. > > > > > > Yang berbahaya, akhirnya salah-salah justru timbul kecurigaan bahwa > Tionghoa Indonesia itu pada dasarnya tidak menjadi WNI sungguhan, kecuali si > BS ini yang benar-benar nasionalis sejati lewat pengulangan- pengulangan > tersebut. Apa lagi cari muka sebagai pemuka? Lagipula, dia itu mau > memaksudkan huayi dengan yi huruf dari apa? ini juga membingungkan dan tidak > jelas dia sebenarnya mau ngomongin apa. > > > ------------------------------ > Menambah banyak teman sangatlah mudah dan > cepat.<http://sg.rd.yahoo.com/id/messenger/trueswitch/mailtagline/*http://id.messenger.yahoo.com/invite/> > Undang teman dari Hotmail, Gmail ke Yahoo! Messenger sekarang! > > > > >