yoi ada yg pernah tulis di satu majalah itu pemain bulutangkis yg marga liong dianggep marganya NAGA huehehehehehehehehe
nah li xiaolong mah itu nama BINTANG PILEM biar keren, wong aslinye nama die mah li zhenfan not li xiao long huehehehehehe --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "Erik" <rsn...@...> wrote: > > > Betul sekali bung Tarto! Lain padang lain belalang, lain tempat lain > pandangan. Demikianlah, sesuatu yang baik bagi kita belum tentu baik > bagi orang lain, begitu pun sebaliknya. > > Demikian pula mestinya sikap dan pandangan kita dalam konteks Naga > (Long, Lung, Liong) vs Dragon. Naga (atau Long, atau Lung atau Liong) > adalah mahluk mitologi yang disucikan bangsa India dan dijadikan totem > oleh bangsa Tionghoa, berbeda sama sekali dengan Dragon yang dijadikan > simbol iblis dan kejahatan dalam agama Nasrani!! Keduanya mempunyai > latar belakang sejarah yang saling berbeda dan berasal dari tradisi dan > budaya yang berbeda pula, juga stylisasinya pun jauh berbeda. > > Persoalan yang kita bicarakan sekarang adalah adanya sekelompok orang > yang tidak bersikap "Lain padang lain belalang", mereka mengidentikkan > begitu saja Naga (atau Long, atau Lung atau Liong) yang sangat disucikan > dan disakralkan bangsa India dan Tionghoa dengan Dragon yang sangat > dihujat kaum Nasrani! " Sesuatu yang jahat/buruk bagi mereka belum tentu > jahat/buruk bagi orang lain, apalagi kalau "sesuatu" itu ternyata tidak > identik, dan hanya upaya mereka untuk menyama-nyamakan saja! > > Anda katakan bahwa : 'Liong" itu bukan artinya naga?? Lantas artinya > apa? > > Liong jelas artinya adalah NAGA. Itu adalah lafal Wenyan Minnam (Hokkian > selatan), untuk kata "Long" yang artinya memang NAGA,!! Tapi, anda benar > juga kalau mengatakan "Leng" artinya adalah "NAGA" namun itu cuma > sekedar lafal Baihua Minnam (Hokkian selatan)!! Adapun "Liong" yang > terdapat pada nama "Lim Sioe Liong" memang huruf Hanzinya beda dengan > "Long" yang artinya NAGA, lafal Mandarin "Liong" pada nama "Lim Sioe > Liong" itu adalah "Liang" yang artinya adalah "BAIK". Demikian pula > dengan contoh-contoh lain yang anda kemukakan, semuanya adalah > huruf-huruf yang saling berlainan, dan sama sekali tidak ada kaitan > makna dengan NAGA. > > Sebenarnya bagi yang memahami bahasa Mandarin dan mampu membaca huruf > Hanzi tidak akan menjadi rancu sebagaimana yang anda ilustrasikan itu. > > Namun demikian, memang ada baiknya juga pendapat anda itu dikemukakan, > untuk memberi pengertian kepada yang tak mengerti Mandarin dan tak > mengenal huruf Hanzi, bahwasanya tidak semua bunyi "LIONG" bermakna > NAGA. > > > > Salam, > > Erik > > ------------------------------------------------------------------------\ > ------------------------- > > In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Tarto Waseto <twasey@> wrote: > Mungkin boleh ikut nimbrung, > > 1. Lain padang lain belalang, lain tempat lain pandangan. > Â Lagi pula makhluk Dragon Barat atu naga dari Asia, adalah makhluk > mitos. adalah hak masing2 orang utk memiliki pandangan yg berbeda. > Sesuatu yang baik bagi kita, belum tentu baik utk orang lain, begitupun > sebaliknya. > > 2. Tentang makhluk baik dan makhluk jahat. > > Semua makhluk di dunia ini ciptaan Tuhan, pada dasarnya dapat dianggap > baik. > > Â Â Â Kadang manusia sendiri yg mungkin memiliki persepsi yg > tidak benar terhadap suatu makhluk. mis : di beberapa tempat terutama > desa desa yg berdekatan dengan hutan, sering terjadi gangguan Harimau > yang memakan ternak piaraan, bahkan sampai manusia. > > Mengapa hal ini bisa sampai terjadi ? Apakah kita tau bahwa harimau > itu sebenarnya takut dengan manusia ? Harimau tersebut kemungkinan > sampai nekat mencuri ternak dan bahkan sampai membunuh manusia utk di > konsumsi, tentu ada sebabnya. Karena manusia telah melakukan penjajahan > di tempat tinggal mereka, mis :Â secara membabi buta membuka lahan > baru, penebangan hutan liar, dll dsb. merusak habitat hewan di hutan > sehingga mengancam kelangsungan hidup mereka. > > Nah kalau sudah begitu, siapakah yg jadinya makhluk yang jahat ? si > manusia atau si harimau ? > > > > 3. Persepsi yg tidak tepat utk huruf "Liong" sebagai pengertian dari > "Naga" menurut bahasa mandarin. > > Kalau sepengetahuan saya, kata "Liong" itu bukan artinya naga. > > Misalnya nama " Lim Sioe Liong", sering kita mengartikan nama Liong > ini adalah artinya naga, tapi sebenarnya bukan. Nama Lim Sioe Liong ini > kalau dibaca di bahasa mandarin menjadi "Lim Shao Liang" . Setau saya , > huruf "Liang" disini bukan artinya "naga" . > > Kalau "Naga" dalam bahasa mandarin adalah "Lung" atau "Long", hokkian > = "Leng". > > Jadi sebenarnya selama ini mungkin kita salah kaprah mengenai huruf > "Liong" ini yg sebenarnya adalah "Liang" (mandarin) atau "Leong" atau > "Nio" ( huruf ini juga merupakan salah satu marga orang tionghoa. > > > > Ambil satu contoh lagi : Bruce Lee alias Lee Siao Lung. tidak pernah > dibaca menjadi Lee Siao Liong , kan ?? atau kita baca dalam bahasa > kongfu : "Lei Siu Long" (atau ada aksen yg lain boleh dibantu ?) :p > > > > Maaf, saya tidak menyertakan tulisan huruf mandarin nya. mungkin kalau > suhu -suhu yg lebih ngerti boleh mencoba membantu. > > > > Terimakasih. > > > > --- On Wed, 3/3/10, David Kwa dkhkwa@ wrote: > > > > From: David Kwa dkhkwa@ > > Subject: [budaya_tionghua] Liong (Naga) = Dragon???!!! > > To: budaya_tionghua@yahoogroups.com > > Date: Wednesday, March 3, 2010, 6:15 PM > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > Liatwi, > > Â > > Maaf, kalu owe boleh ikut berkomentar, owe sendiri melihat > penerjemahan Naga dan Liongâsama-sama dari Timur dan sama-sama > bermakna KONOTASI baik bagi bangsa-bangsa di Timurâcukup menarik > untuk dipertanyakan adakah unsur kesengajaan oleh kaum misionaris Barat > dalam menerjemahkan suatu mahluk baik macam Liong (Naga) menjadi mahluk > jahat macam Dragon. Dan itu terjadi di masa negara-negara Timur tengah > terpurukâIndia dan Indonesia sama-sama dijajah dan Tiongkok > setengah dijajah. > > Â > > Bagaimana mungkin sesuatu yang berkonotasi baik dan sakral, totem yang > dihormati (bahkan dipuja) oleh masyarakat Tionghoa, diterjemahkan > menjadi sesuatu yang jahat, simbol setan dan kejahatan yang dihujat oleh > kaum Nasrani, bila tidak ada unsur kesengajaan, sehingga akibatnya Liong > (Naga) kemudian dihujat habis-habisan oleh kaum Nasrani, termasuk orang > Tionghoa sendiri??? Apakah itu bukannya sengaja hendak melecehkan budaya > Tionghoa? Liong (Naga) = Setan/Iblis???!!! > > Â > > Kiongchiu, > > DK > > Â > > Dlm hal ini saya tidak melihat unsur kesengajaan dalam menerjemahkan > long menjadi dragon, Karena mereka2 ini hanya berusaha mencari padanan > kata yg familiar bagi mereka. > > Â > > Coba perhatikan: Dragon dlm bhs inggris meski asalnya merujuk ke > mahluk jahat tetap saja diterjemahkan ke bhs Indonesia menjadi Naga, > sama persis dng long yg mewakili kebaikan. jika anda terima naga adalah > Long, berarti dragon adalah identik dng Long. > > Â > > Dan perhatikan terjemahan legenda2 barat ke dalam bhs mandarin, dragon > tetap diterjemahkan menjadi Long, kadang2 perlu ditambahkan kata 'E' di > depannya yg berarti jahat. Pola ini saya kira juga bisa dipakai untuk > istilah Dragon, tinggal diimbuhi awalan Great atau istilah lain yg > adiluhung. > > Â > > Dan meski Long menjadi totem bangsa tionghoa, dalam legenda-legenda > Tiongkok kuno tetap dimungkinkan muncul Long yg berulah jahat dan > membuat petaka seperti banjir dsb. Mestinya ingat legenda Naga hitam yg > menjadi cikal bakal nama Hei Long jiang? > > Â > > > > > > Â > > > > > > > > > > > > > > > > > > Â > > > > > > Â > > > > > > > > > > > > > > > > > > Â > > > > > > > > > > Â > > >