Tuesday, July 14, 2009, pooh_oic <scoobygirl_...@yahoo.com> wrote: 

p> emang kl simpen tali pusat secara tradisional gimana ya?

[wie]:
wah.. dibaca sampe abis blom neh cerita artikel yang tadi ? :-)

---
> Cerita  dr  Sulung  Budianto,  direktur RS Surabaya Internasional, misalnya. 
> Dia
> menyimpan  rapi tali pusat ketiga anaknya di laci lemari sampai sekarang. 
> ''Saya
> kan  hanya melakukan pesan orang tua agar tali pusat anak-anak disimpan 
> semua,''
> terangnya. Tali pusat itu disimpan di sebuah plastik kecil, lantas ditaruh 
> dalam
> laci.
---

itu  cerita dari artikel diatas, sedangkan klo saya pribadi, ortu saya menyimpan
setiap  tali  pusat  anak2nya  di bungkus dan dilipat rapi di dalam kertas warna
merah.  plus tidak ketinggalan potongan rambut setiap anak2nya pada saat pertama
kali rambut bayi-nya dipotong (klo ga' salah waktu satu bulan ya? cmiiw)

so  saya dan kakak2 saya sampe sekarang (lebih dari 30 tahun) masih bisa melihat
tali pusat dan rambut saya sewaktu masih bayi.

soal   tali   pusat  dibuat  obat,  blom pernah di coba sih, cuman kata ibu saya
emang bisa dibuat obat, meneruskan kata orang2 yang lebih tua lagi :)

percaya kaga' percaya... tapi itulah namanya budaya :)

Have a Nice Day!

-- 
Cheers,
  Wie

ym : pr0t31n_w13





Kirim email ke