`````````````````````````
Laporkan Situasi
Lingkungan Anda
[EMAIL PROTECTED]
^*^*^*^*^*^*^*^*

Awas, MUI Merubah Taktik Pemicu Kasus Poso
````````````````````````````````````````````````````````````
Setelah cita-cita untuk mengadakan sholad Ied pada tanggal 16 Desember 2001
di Tentena diketahui oleh Masyarakat Internasional akibat intensitas
pemberitaan tentang tindakan Laskar Jihad di Poso, maka nampaknya Majelis
Ulama Indonesia (MUI) merubah haluan / taktik.

Skenario yang dimunculkan adalah pemicu kerusuhan di Poso akibat dari campur
tangan pihak asing, LSM dan Lembaga Gereja (nampaknya ada upaya untuk
membenarkan tindakan yang dilakukan oleh Laskar Jihad). Kami menghimbau
kepada masyarakat umum baik yang muslim maupun yang non muslim, bahwa isu
yang dikembangkan bahwa pemicu kerusuhan di Poso akibat dari campur tangan
asing adalah upaya-upaya gaya iblis yang perlu kita mentahkan / bantah.

Tentena saat ini dikepung oleh Laskar Jihad, dan tidak perlu disangkal
dengan upaya rekayasa isu-isu sebab bukan hanya masyarakat kristen yang
menjadi korban di sana. Untuk diketahui dalam beberapa perkembangan terakhir
terjadi pertikaian antara Laskar Jihad dengan Brimob, dan yang menjadi
korban adalah seorang anggota Brimob (Muslim), belum lagi pertikaian dengan
aparat militer dan juga mengorbankan aparat (muslim).

Selain itu terjadi pula penyerangan-penyerangan terhadap lokasi transmigrasi
yang berasal dari Bali dan yang menjadi korban adalah 2 orang warga
transmigran tewas serta desa dan rumah tempat tinggal mereka menjadi hancur.

Jadi saat ini sebagai masyarakat bangsa, mari kita tidak hanyut oleh isu
yang dikeluarkan oleh MUI maupun Wakil Presiden (mereka adalah satu
tempayan) yang berusaha merusak republik ini seolah-olah tindakan mereka
adalah demi kebenaran. Laskar Jihad (orang-orang Jawa) harus segera
tinggalkan Poso (Sulawesi) dan Maluku, sebab tanah Sulawesi dan Tanah Ambon
adalah tanah adat kami yang harus dihormati selayaknya dan ini dikaruniakan
oleh Tuhan kepada kami bukan kepada pemeluk agama tertentu. Kami bersumpah
demi nama Tuhan, sampai darah terakhir kami mengalir, tanah-tanah leluhur
itu tidak akan kami serahkan kepada Laskar Iblis, sebab Tuhan selalu
menyertai kami.

Terakhir kami ingatkan kembali kepada seluruh masyarakat untuk tidak percaya
atas isu yang dikembangkan oleh MUI, Laskar Jihad dan turunannya bahwa kasus
kerusuhan Poso dipicu akibat dari campur tangan pihak asing. Isu busuk ini
dikembangkan untuk menutupi segala rekayasa yang dikembangkan oleh MUI, ICMI
pada awal kerusuhan Poso dan akhirnya saat ini terjebak oleh rencana mereka
sendiri yang diketahui masyarakat internasional, dan berupaya membentuk
opini bahwa masyarakat Kristen Poso yang bertanggung jawab atas kasus
kerusuhan Poso. Kiriman dari: [EMAIL PROTECTED]

"Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia:
Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!" (Roma 11:36)
***********************************************************************
Moderator EskolNet berhak menyeleksi tulisan/artikel yang masuk.
Untuk informasi lebih lanjut, pertanyaan, saran, kritik dan sumbangan
tulisan harap menghubungi [EMAIL PROTECTED]
Bank Danamon Cab. Ambengan Plaza Surabaya,
a.n. Martin Setiabudi Acc.No. 761.000.000.772
atau
BCA Cab. Darmo Surabaya,
a.n. Martin Setiabudi Acc. No. 088.442.8838
***********************************************************************
Kirimkan E-mail ke [EMAIL PROTECTED] dengan pesan:
subscribe eskolnet-l    ATAU    unsubscribe eskolnet-l

Kirim email ke