KECERDASAN seorang anak bukan hanya kognitif semata. MI (Multiple Intelligences) mengajak kita untuk melihat potensi kecerdasan setiap anak yang berbeda. Tidak ada anak yang bodoh, setiap anak berhak untuk mendapatkan pendidikan di tempat yang terbaik dan dengan cara yang terbaik. Yang diutamakan dalam MI ini adalah The Best Process dan bukan The Best Input. Menurut Munif Chatib, konsultan SMP Boarding Lazuardi Insan Kamil, MI adalah strategi pembelajaran. Inti strategi pembelajaran ini adalah bagaimana guru mengemas gaya mengajarnya agar mudah ditangkap dan dimengerti oleh siswanya. Konsep MI yang menitikberatkan pada ranah keunikan selalu menemukan kelebihan setiap anak. Lebih jauh, konsep ini percaya bahwa tidak ada anak yang bodoh sebab setiap anak pasti memiliki minimal satu kelebihan. Apabila kelebihan tersebut dapat dideteksi sedari awal, otomatis kelebihan itu adalah potensi kepandaian sang anak. (www.sekolah-unggul.com/0817109392)