Tergantung minat dan bakat kita. Kalo bakat kita di teori ya pilihlah teori, 
kalo suka ngoprek ya expreimen. Namun pengalaman saya, meski kita ada di ranah 
experimen kita juga harus paham konsepnya. Jadi ketika buat paper, analisis 
yang kita buat bisa dipertanggung jawabkan secara teori. 
 
Keuntungan dan kerugian? jawabannya ya relatif, yang jelas baik teori maupun 
experimen semua saling menguatkan. yang penting kita harus paham dan tau 
potensi diri kita. Jangan memilih karena trend atau gengsi. Repotnya malah hal 
itu justeru akan membuat penyesalan dikemudian hari.
 
Salam Sukses,
 
Iwan Sugihartono
 

--- On Thu, 10/23/08, Asis Pattisahusiwa <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

From: Asis Pattisahusiwa <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [FISIKA] Pilih Fisika Teori atau Fisika Eksperimen......
To: fisika_indonesia@yahoogroups.com
Date: Thursday, October 23, 2008, 3:32 PM






Dear All.

mudah-mudahan ada yang mau berbagi ilmu dan pengalaman.

bapak2, Ibu2, kakak2....

MIPA Fisika kan terbagi atas Fisika Teori dan Eksperimen (terapan). menurut 
pengalaman miliser, sebaiknya mahasiswa Fisika S1 dan S2 mengambil bidang ilmu 
teori ataukah eksperimen (terapan)? 
apa keuntungan dan kerugiannya memilih bidang ilmu teori atau terapan jika kita 
ingin berkarir di ranah Fisika ke depan?
kalo kita memilih bidang ilmu teori, sebaiknya kita lebih fokus ke bidang ilmu 
apa?
begitu pun kalo kita memilih bidang ilmu eksperimen, sebaiknya kita lebih fokus 
ke bidang ilmu apa?

salam.

viva Fisikawan Indonesia.

-- 
Asis Pattisahusiwa

Jurusan Fisika, F. MIPA, Universitas Pattimura - Ambon  


      

Kirim email ke