Kalau menurut saya, keduanya sama secara matematis.

 

Menurut saya juga, ekualisasi ini tidak "remove wavelet" tetapi hanyalah
teknik menyamakan dynamic range tampilan frequency slice. Menurut saya,
waveletnya tetap ada, tetapi info reflektivitas-nya diambil dari notch
frequency.

 

LL

 

________________________________

From: attar kusuma [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Saturday, June 16, 2007 6:58 AM
To: fogri@iagi.or.id
Subject: [fogri] Konsep Spectral Balancing pada metode SpecDecomp

 

Dear all,

 

Saya mau nanya lagi nih, 
Tentang konsep dari spectral balancing pada metoda spectral decomposition, 
Dari referensi yang saya miliki ada perbedaan algorithm yang diperkenalkan
tetang metode dari spectral balancing 

- Chopra & Marfurt : dengan menkalkulasi spectral compensation factor : 

persamaan matematisnya :

1/(a(f)+e(a)max) 
            a(f) = rata2 spectral component pada frequency f 
            (a)max = peak amplitude 
            e = noise treshold

Klu dilihat dari persamaan matematisnya, mungkin maksudnya penskalaan ulang
(penskalaan kebawah) pada frequency slice, sehingga spectral components
dibawah noise treshold akan terskalakan menjadi nol. sehingga secara
statistic akan remove efek dari source wavelet yang tidak diketahui. 

- Partyka : equalizing each frequency slice according to its average
amplitude, klu matematisnya ini gimana ya ....? 

mohon penjelasannya kenapa bisa berbeda? 

 

 

Salam



 

 

________________________________

Moody friends. Drama queens. Your life? Nope! - their life, your story.
Play Sims Stories at Yahoo! Games.
<http://us.rd.yahoo.com/evt=48224/*http:/sims.yahoo.com/> 

Kirim email ke