Proses transformasi dari time ke frekuensi biasanya pakai metode yang umum
seperti Fourier transform, CWT, atau MPD. Keluarannya adalah amplitude
spectrum sebagai fungsi frekuensi.

 

Andaikan kita punya 1 trace sepanjang 2000 ms, dan ingin melakukan spectral
analysis dalam time window 200 ms, mulai dari awal sampai akhir trace dengan
"sliding interval" misalnya 2 ms, maka output yang kita harapkan adalah
amplitude spectrum sebagai fungsi frekuensi dan time. Teknik ini memungkinkan
kita melihat amplitude spectrum di time tertentu (slice horizontal), atau
isofrequency cube (slice vertical). Teknik transformasi biasanya menggunakan
transformasi Wigner-Ville. Beberapa tahun lalu saya pernah membimbing salah
satu mahasiswa S2 UI dengan topik ini. Saya kurang tahu kalau ada teknik
baru.

 

LL

 

________________________________

From: attar kusuma [mailto:attarkus...@yahoo.com] 
Sent: Friday, May 07, 2010 4:42 PM
To: fogri@iagi.or.id
Subject: RE: [fogri] Specdecom (menggunakan CWT) dan IsoFreq

 


Transformasi data ke Isofrequency Cube itu algorithmanya apa ya pak?


--- On Tue, 5/4/10, Leonard Lisapaly <llisap...@fugro-jason.com> wrote:


From: Leonard Lisapaly <llisap...@fugro-jason.com>
Subject: RE: [fogri] Specdecom (menggunakan CWT) dan IsoFreq
To: fogri@iagi.or.id
Date: Tuesday, May 4, 2010, 10:32 PM

Mungkin IsoFreq sama saja dengan "frequency slice" atau "specdecomp".

 

CWT hanya salah satu metode mengubah data dalam time menjadi data dalam
frequency. Sama dengan Fourier transform dsb.

 

LL

 

________________________________

From: attar kusuma [mailto:attarkus...@yahoo.com] 
Sent: Wednesday, May 05, 2010 12:29 PM
To: fogri@iagi.or.id
Subject: [fogri] Specdecom (menggunakan CWT) dan IsoFreq

 


Specdecom (pke CWT) dan IsoFreq bedanya apa yaa ???,

thanks,

 

 

Kirim email ke