Waduh, gampang sekali rakyat Indonesia ini marah ya...! Dikit-dikit marah...! 

--- On Thu, 1/7/10, Agus Hamonangan <agushamonan...@yahoo.co.id> wrote:


From: Agus Hamonangan <agushamonan...@yahoo.co.id>
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Idrus Marham Tolak Peci, Warga Sulsel Marah
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Thursday, January 7, 2010, 1:46 PM


  





JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan wilayah Jakarta 
Utara M Tahir Ratu atas nama organisasinya dan warga Sulsel umumnya 
menyampaikan protes resmi atas sikap Ketua Pansus Angket Kasus Century Idrus 
Marham yang menolak pemakaian kopiah passapu (peci adat), awal pekan ini.

"Secara resmi, protesnya akan kami kemukakan melalui konferensi pers siang 
nanti. Jelasnya, kami warga Sulawesi Selatan (Sulsel), terutama pimpinan 
Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) di mana-mana menyatakan rasa kecewa 
dan merasa terhina oleh penolakan Saudara Idrus Marham tersebut," katanya di 
Jakarta, Kamis (7/1/2010).

Ia menjelaskan, sikap tidak simpatik berupa penolakan pemakaian slayer atau 
kopiah khas Sultan Hasanuddin yang dihormati di kalangan orang Sulsel itu 
terjadi awal pekan ini di ruang rapat Pansus Angket Kasus Century, DPR RI.

"Ketika itu, beberapa mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) dan 
kawan-kawannya datang menyampaikan dukungan moral kepada Pansus untuk terus 
membongkar skandal kasus Bank Century tersebut. Kemudian, diadakanlah pemakaian 
passapu. Eh, karena alasan warnanya merah, Si Idrus menolaknya sehingga diambil 
oleh Saudara Maruarrar Sirait dari Fraksi PDI Perjuangan yang spontan 
memakainya," ungkapnya.

Sikap Idrus Marham itulah yang memicu kemarahan warga Sulsel kemudian mendorong 
organisasi KKSS mengeluarkan protes resmi. "Sebenarnya banyak cabang KKSS sudah 
saling berkomunikasi tentang masalah ini. Tetapi saya tentu mendukung KKSS 
Jakarta Utara yang memprakarsai upaya mencari solusinya," kata Wakil Ketua Umum 
DPP KKSS Zainal Bintang secara terpisah. 
Editor: mbonk

http://nasional. kompas.com/ read/2010/ 01/07/10400113/ Idrus.Marham. 
Tolak.Peci. Warga.Sulsel. Marah









      

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke