[ Senin, 02 Agustus 2010 ]
Dulu Pendukung, Kini Pong Harjatmo Kecewa pada SBY

JAKARTA - Artis senior Pong Harjatmo kemarin (1/8) membeberkan perasaannya di 
balik aksi mencoret-coret kubah gedung DPR. Menurut bintang film yang sering 
memainkan peran antagonis itu, pelampiasan emosinya tersebut tak hanya kecewa 
terhadap kinerja anggota dewan. Namun, itu juga bentuk kekecewaan terhadap 
Presiden SBY.

"Saya kecewa dengan ketidaktegasan beliau (SBY, Red)," kata Pong setelah dialog 
bersama Petisi 28 di Doekoen Caffe, Jakarta, kemarin. Tiga kata yang ditulis di 
atas kubah, yaitu Jujur, Adil, Tegas, juga dialamatkan kepada Istana agar SBY 
mengambil sikap seperti harapannya itu.

Aktor kelahiran Solo, 13 September 1942, itu bercerita, pada awalnya dirinya 
merupakan pendukung sejati SBY. Dia salut dengan sosok SBY saat sebelum menjadi 
presiden. "Beliau dulu itu dihujat, entah dari Bu Mega atau siapa pun. Gaya 
beliau untuk menangkis itu kalem," ujarnya menyebut kelebihan SBY.

Namun, gaya kalem itu justru yang saat ini tidak disukainya. Menurut Pong, SBY 
sebagai kepala negara terlalu banyak diam. Padahal, banyak masalah negeri yang 
akhirnya berhenti di tengah jalan. Sebagai kepala pemerintahan, lanjut Pong, 
seharusnya gaya kalem tersebut tidak dilakukan dalam menyelesaikan masalah. 
"Saya itu dulu mengampanyekan beliau. Kok, jagoan saya begini sekarang," kata 
Pong.

Tak lupa, dia menyoroti kinerja pejabat dan staf khusus di sekitar SBY yang 
dianggap kurang pas. Seharusnya, sebagai menteri, penasihat, ataupun staf 
khusus presiden, mereka bisa memberikan sumbangsih pemikiran yang kritis. 
"Kalau tidak berani mengingatkan ada salah, berarti tidak bekerja," kritiknya.

Kepada DPR, Pong meminta para wakil rakyat itu bekerja sesuai sumpah mereka. 
Kritik tersebut ditujukan terutama kepada anggota dewan yang diberitakan suka 
membolos. Jika bekerja dengan uang rakyat, kata Pong, seharusnya para anggota 
dewan bisa bekerja sesuai kewajiban mereka. (bay/c6/tof)


 



[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke