http://internasional.kompas.com/read/xml/2009/07/16/1049544/israel.uji.coba.sistem.anti-rudal


JERUSALEM, KOMPAS.com — Israel menuntaskan serangkaian uji coba sistem 
pertahanan rudal Iron Dome, yang dirancang untuk mempertahankan Israel dari 
serangan rudal dan roket jarak dekat. 

Demikian kata Kementerian Pertahanan Israel, Rabu (15/7), yang dilansir 
Xinhua-OANA.

Sejumlah roket dicegat dalam uji coba sistem tersebut selama beberapa hari 
belakangan. Demikian laporan kantor berita lokal, Ynet, dengan mengutip 
keterangan beberapa pejabat pertahanan. 

Sistem Iron Dome, yang dikembangkan oleh perusahaan negara, Rafael Defense 
Systems, terdiri atas radar, sistem pemantauan, peluncur, dan pencegat. 
Kementerian Pertahanan menyatakan semua bagian sistem itu bekerja dengan baik 
dalam uji coba.

Penembakan roket telah lama menjadi ancaman utama keamanan bagi negara Yahudi 
itu, yang bagian utaranya menjadi sasaran serangan dari Lebanon dan bagian 
selatannya sering kali diserang oleh roket dari Jalur Gaza.

Iron Dome diduga beroperasi pada 2010, dan Pasukan Pertahanan Israel telah 
membentuk batalyon khusus guna mengoperasikannya, yang akan menjadi bagian dari 
Angkatan Udara Israel (IAF), demikian laporan harian lokal Jerusalem Post.

"Sistem pertahanan banyak tingkat adalah sasaran strategis bagi Negara Yahudi 
dan akan menyediakan laporan perlindungan terhadap roket jarak dekat," kata 
Menteri Pertahanan Ehud Barak. "Ini akan memungkinkan IDF memenuhi kewajibannya 
melindungi Israel dengan cara terbaik yang dapat dilakukannya."

Seorang komandan senior IAF mengatakan pada suatu konferensi akademis pada Mei 
bahwa Israel akan memiliki sistem pertahanan rudal yang beroperasi pada tiga 
tingkat yang berbeda. Sistem Iron Dome akan beroperasi dan digelar di sepanjang 
perbatasan pada 2010. Sistem kedua, David`s Sling, yang dirancang untuk 
mencegat roket jarak menengah, akan beroperasi dalam waktu empat tahun.

Tak lama setelah itu, Arrow 3, versi canggih sistem rudal jarak jauh saat ini 
yang dioperasikan IAF, akan dinyatakan beroperasi penuh.

Kirim email ke