In our bodies, cholesterol serves three main purposes: It aids in the production of sex hormones. It’s a building block for human tissues. It assists in bile production in the liver. Cholesterol diperlukan oleh tubuh manusia seperti tsb. diatas. Cuma kalau kadar cholesterol didalam darah sudah tinggi, baru mengurangi makanan2 yg. mengandung cholesterol tinggi. Kalau normal, tidak perlu melakukan diet.
---In GELORA45@yahoogroups.com, <ilmesengero@...> wrote : Saya baru tahu bahwa ada orang yang hanya makan putih telur, apakah karena dianggap bahwa puttih telur mempunyai kasiat mujarab untuk sport surga dunia? hehehehehe 2017-07-24 5:58 GMT+02:00 Hsin Hui Lin ehhlin@... mailto:ehhlin@... [GELORA45] <GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com>: Kok jadi bingung makan ini, itu ndak baik kalau saya sih makan semua asalkan enak tapi juga In moderation, jadi bg Chan, kalau pergi makan bersama, saya minta ditraktir ngolam ya, disini ndak ada. Lin On Jul 24, 2017 8:43 AM, "'Chan CT' SADAR@... mailto:SADAR@... [GELORA45]" <GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com> wrote: Saatnya berhenti makan putih telur saja, mengapa? Senin, 24 Juli 2017 08:24 WIB | 3.065 Views Telur (Pixabay) Jakarta (ANTARA News) - Anda yang menyukai hidangan telur namun selama ini hanya mengonsumsi bagian putihnya saja karena khawatir kandungan kolesterolnya, tampaknya harus mengurangi kebiasaan ini. Ahli kesehatan mengingatkan konsumsi kolesterol memang menyebabkan lonjakan kolesterol dalam darah yang menyebabkan arteri tersumbat dan merusak kerja jantung. Dan zat ini ditemukan dalam kuning telur, bukan bagian putihnya. Namun ada alasan tak perlu khawatir mengonsumsi kuning telur. Penelitian ilmiah menemukan bahwa memakan makanan mengandung kolesterol tidak berdampak nyata pada metabolisme kolesterol. Artinya, mengonsumsi makanan tinggi kolesterol tidak berarti Anda serta merta akan mengembangkan kolesterol tinggi. Beberapa bukti menunjukkan bahwa telur bahkan mungkin bermanfaat untuk meningkatkan tingkat kolesterol HDL, kolesterol "baik" yang terkait dengan rendahnya risiko penyakit jantung. Kuning telur mengandung campuran yang dinamis dari lemak jenuh dan lemak tak jenuh, vitamin E, karotenoid, dan zeaxanthin, yang membantu kesehatan mata dan melindungi tubuh dari peradangan. Karotenoid harus dimakan dengan lemak agar tubuh lebih sepenuhnya menyerap zat itu dan mengonsumsi telur adalah salah satu caranya. Dua telur besar menyediakan 143 kalori, 13 gram protein dan hampir 10 gram lemak. Sebuah studi tahun lalu menemukan ketika orang makan telur bersama salad sayuran mentah, tubuh mereka menyerap sekitar 9 kali karotenoid, termasuk lutein dan zeaxanthin dari telur dan alpha karoten, beta karoten dan lycopene dari sayuran. Temuan terbaru menemukan terjadi penyerapan vitamin E juga. Jadi lain kali, saat ingin makan telur jangan buang bagian kuningnya ya. Demikian seperti dilansir Time.com. (Baca: Makanan ini bantu singkirkan kolesterol jahat) Penerjemah: Lia Wanadriani Santosa Editor: AA Ariwibowo