Drone Pemantau Kawah Tabrak Jembatan
  
|    |  
Drone Pemantau Kawah Gunung Agung Hancu...
  |  |

 

-

PVMBG Deteksi Gempa Tremor di Gunung Agung KONTRIBUTOR BALI, ROBINSON 
GAMARKompas.com – 12/10/2017, 22:54 WIB KARANGASEM, KOMPAS.com - 
Pusatvulkanologi dan mitigasi bencana Geologi (PVMBG) terus memantau 
perkembanganaktivitas vulkanik Gunung Agung selama 24 jam. Berdasarkan pantauan 
pada Kamis(12/10/2017) pukul 12.00 - 18.00 Wita, selain gempa vulkanik dan 
tektonikpetugas menangkap terjadinya gempa tremor non harmonik. Menurut 
Kasubdit mitigasi gunung ApiPVMBG wilayah timur Devi Kamil, gempa tremor non 
harmonik sering juga disebut spasmodic burst atau spasmodic tremor.Gempa ini 
berupa rentetan beberapa gempa vulkanik, yang mana satu gempa munculsebelum 
gempa sebelumnya selesai. "Secara fisik merefleksikan aliranfluida magmatik 
yaitu gas, liquid atau solid," kata Devi pada Kamis malam. Dia mengatakan,  
tidak semua tremorseperti ini diikuti letusan kecuali kalau sudah terjadi terus 
menerus."Manifestasi permukaan bisa hanya berupa pelepasan gas atau asap 
kepermukaan," ucap Devi. Dari pantauan di waktu yang sama, PVMBGmencatat 
terjadi 150 kali vulkanik dalam, 100 kali vulkanik dangkal dan 14 kalitektonik 
lokal. Sementara dari pantauan visual GunungAgung masih terlihat asap kawah 
bertekanan lemah teramati berwarna putih denganintensitas sedang dan tinggi 
50-200 m di atas kawah puncak. Atas perkembangan ini PVMBG mengimbaumasyarakat, 
pendaki dan wisatawan di sekitar gunung Agung agar tidak melakukanpendakian dan 
tidak melakukan aktivitas apapun di Zona Perkiraan Bahaya diseluruh area di 
dalam radius 9 km dari Kawah dan ditambah perluasan sektoral kearah 
Utara-Timurlaut dan Tenggara-Selatan-Baratdaya sejauh 12 km.  Penulis : 
Kontributor Bali, Robinson GamatEditor : Erlangga Djumena

Kirim email ke