PM Jepang Temui Menlu Tiongkok
2018-04-17 10:40:38 CRI
Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengadakan pertemuan dengan anggota
Dewan Negara selaku Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi di Tokyo, pada hari
Senin kemarin (16/4).
Advertising
Wang Yi menyatakan, Tiongkok dan Jepang adalah negara tetangga. Pada
tahun-tahun terakhir ini, hubungan kedua negara telah mengalami banyak
rintangan, yang juga telah berdampak pada berbagai pertukaran dan kerja sama
kedua negara. Perdana Menteri Shinzo Abe telah beberapa kali memberikan sinyal
positif dalam memperbaiki hubungan Tiongkok-Jepang, dan Tiongkok sangat
menghargai hal tersebut. Diharapkan melalui upaya bersama kedua pihak,
kunjungannya ke Jepang kali ini dapat menjadi sebuah langkah penting untuk
membuat hubungan kedua negara kembali ke jalur normal. Tiongkok menghargai
tanggapan positif Perdana Menteri Shinzo Abe terhadap pembangunan Satu Sabuk
Satu Jalan. Partisipasi Jepang dalam pembangunan bersama Satu Sabuk Satu Jalan
akan membuka ruangan baru bagi kerja sama ekonomi Tiongkok-Jepang. Tiongkok
bersedia bersama dengan Jepang menjajaki langkah dan cara yang tepat dalam
berpartisipasi. Kedua pihak harus meningkatkan komunikasi dan koordinasi,
menentang proteksionisme, memelihara sistem perdagangan global yang bebas
berdasarkan WTO, dan membangun ekonomi dunia yang terbuka.
Shinzi Abe menyatakan, Jepang sangat mementingkan hubungan dengan
Tiongkok. Jepang bersedia mendorong perbaikan hubungan kedua negara secara
menyeluruh, mewujudkan pertukaran lapisan tinggi dan mengadakan kerja sama yang
lebih luas dalam kerangka saling menguntungkan, dengan menggunakan kesempatan
peringatan 40 tahun ditandatanganinya Perjanjian Perdamaian dan Persahabatan
Jepang-Tiongkok. Jepang sangat memperhatikan tindakan yang diambil Tiongkok
untuk memperluas keterbukaan yang telah diumumkan Presiden Xi Jinping dalam
sidang tahunan Forum Boao Asia 2018, dan percaya bahwa tindankan tersebut akan
menguntungkan bagi pendorongan hubungan ekonomi Jepang-Tiongkok. Dirinya sangat
menantikan dan menyambut Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang untuk menghadiri
KTT Tiongkok, Korsel dan Jepang, serta kunjungan resminya ke Jepang. Dirinya
juga menantikan manfaat dari pembangunan Satu Sabuk Satu Jalan yang dapat
memulihkan dan mengembangkan ekonomi regional. Jepang juga mementingkan
peraturan WTO, dan mendukung penyelesaian masalah ekonomi dan perdagangan
berdasarkan peraturan WTO.
Kedua pihak juga bertukar pendapat mengenai masalah regional termasuk
situasi Semenanjung Korea.