Bersama ini saya forward sebuah puisi dari milis tetangga.Semoga bermanfaat untuk para pembaca/peminat GELORA45.Salam,Noroyono ++++++++++++++++++++++++++++++ Sahabatku Dr Lie (Puisi menyambut peluncuran buku"Dokter di Jalan Kemanusiaan: Biografi Lie A. Dharmawan") Dr Lie Agustinus Dharmawanbernama Tionghoa Lie Tek Biesetelah menimba cukup banyak pengetahuanteori dan praktik kedokterandi berbagai rumah sakit dan universitas di Jermankembali ke Indonesia, tanah air tersayangpada akhir tahun 80-an. Kendati dijuluki sementara orang sebagai “Dokter Gila”1)demi pemberian pertolongan kesehatan kepada kaum sengsaraDr Lie berlayar ke berbagai pelosok Nusantaradari Sumatera hingga Papua dan Maluku Tenggaramengarungi laut yang tidak selalu bersikap bersahabatdengan sebuah kapal motor kecil terbuat dari kayumantan kapal barang yang dirombak jadi Rumah Sakit Apung. Belakangan, Dr Lie bahkan masih melanjutkan “kegilaan”-nyadengan rintisan pelaksanaan program “Dokter Terbang”2)demi pemberian pelayanan kesehatanberciri bukan “pasien menyambangi dokter”melainkan “dokter menyambangi pasien”. Fenomenal, demi pasien yang miskin sengsaraDr Lie tidak hanya melaut, tapi juga mengudarakonsisten berpegang pada moto seorang dokter“Salus aegroti suprema lex”. 3) Dr Lie berkiprah ”tanpa berteori yang banyak “4)dengan tegar menempuh semua jalandemi mewujudkan amanat iman“... kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri”5)dan menjelmakan semangat patriotismemembangun bangsa dan negaramenjadi “kuat, besar dan jaya”.6) Dalam kamus Dr Lie tiada kata “gagal”.Bagi Dr Lie justru akan merupakan sebuah kegagalanapabila ia bersama “pasukan”nyamenghentikan misi pemberian pertolongan kesehatankepada mereka yang sama sekali tak berkemampuanmembayar berbagai biaya pengobatanlantaran kemiskinan dan kepedulian negara yang amat sangat kurang. Yang kutulis inibukan sanjungan, bukan pula pengultusan-- dua hal yang benar-benar tidak dibutuhkan Dr Lie. Yang kutulis inihanyalah cerminan rasa hormatku sematakepada seorang putra Sumatera Barat asal sukuTionghoayang dengan berbekal “kombinasi iman dan nasionalisme”7)mewujudkan kecintaan kepada bangsa dan tanah airnyayang tak ayal lagi adalah juga bangsa dan tanah air KITA:INDONESIA! Harimurti SinggihNegeri Kincir Angin, 24/04/2018 ------------------------------- 1) Suara.com, Senin, 16 November 2015. Wawancara Suara.com dengan Dr Lie Dharmawan.2) Idem.3) ”Kesehatan pasien adalah hukum tertinggi”.4) Suara.com, ......... Wawancara Suara.com dengan Dr Lie Dharmawan.5) ALKITAB, Lukas 10: 27.6) Suara.com, .......... Wawancara Suara.com dengan Dr Lie Dharmawan.7) Idem.
[GELORA45] Sahabatku Dr Lie (Puisi menyambut peluncuran buku "Dokter di Jalan Kemanusiaan: Biografi Lie A. Dharmawan")
Noroyono 1963 noroyono1...@yahoo.com [GELORA45] Fri, 18 May 2018 12:43:53 -0700