Selain Hoax Penganiayaan, Ini Rekam Jejak Ratna Sarumpaet
Reporter:
Adam Prireza
Editor:
Endri Kurniawati
Kamis, 4 Oktober 2018 09:26 WIB
0KOMENTAR
<https://nasional.tempo.co/read/1132797/selain-hoax-penganiayaan-ini-rekam-jejak-ratna-sarumpaet/full&view=ok#comments>
101
#
#
#
#
Aktivis Ratna Sarumpaet memberikan klarifikasi terkait pemberitaan
penganiayaan terhadap dirinya di kediamannya, kawasan Bukit Duri,
Jakarta, Rabu, 3 Oktober 2018. Dalam konfrensi pers tersebut Ratna
mengaku telah merekayasa kabar terjadi penganiayaan terhadap dirinya.
ANTARA <https://statik.tempo.co/data/2018/10/03/id_738123/738123_720.jpg>
Aktivis Ratna Sarumpaet memberikan klarifikasi terkait pemberitaan
penganiayaan terhadap dirinya di kediamannya, kawasan Bukit Duri,
Jakarta, Rabu, 3 Oktober 2018. Dalam konfrensi pers tersebut Ratna
mengaku telah merekayasa kabar terjadi penganiayaan terhadap dirinya. ANTARA
*TEMPO.CO*,*Jakarta*- Mantan juru kampanye calon presiden dan wakilnya,
Prabowo – Sandiaga,Ratna
Sarumpaet<https://nasional.tempo.co/read/1132779/timses-akan-laporkan-yang-seret-jokowi-di-kasus-ratna-sarumpaet>memancing
komentar publik tidak hanya melalui pengakuannya dikeroyok hingga
wajahnya lebam-lebam padahal wajah Ratna lebam karena operasi plastik di
Rumah Sakit Khusus Bina Estetika, Jakarta, 21 Oktober 2018. “Dia pasien
lama kami juga,” kata juru bicara Rumah Sakit Khusus Bina Estetika
Jakarta, dokter Arrisman, Rabu, 3 September 2018. Ia punya beberapa
catatan yang menarik perhatian publik.
Tindakan Ratna bahkan membuat gaduh, memancing komentar orang banyak.
Tempo merangkum rangkaian peristiwa dengan pelakon utama seniman teater
itu yang membuatnya menjadi perbincangan di media sosial dan pemberitaan
media massa.
–– ADVERTISEMENT ––
Baca:Setelah Ratna Sarumpaet Mengaku Bohong, Ini Kata Para Politikus
<https://nasional.tempo.co/read/1132748/setelah-ratna-sarumpaet-mengaku-bohong-ini-kata-para-politikus>
*Ditangkap atas dugaan makar*
Jumat, 2 Desember 2016, Ratna Sarumpaet adalah satu dari delapan orang
yang ditangkap polisi atas dugaan makar. Selain Ratna, yang ditangkap
adalah Sri Bintang Pamungkas, Rahmawati Soekarno Putri, Eko Sudjana,
Alvin, Kivlan Zein, Adityawarman, Ratna dan Firza Husein.
Polisi menangkap Ratna saat menginap di kamar nomor 1402 di Hotel Sari
Pan Pacific, Jakarta Pusat. Polisi membebaskan Ratna setelah menjalani
pemeriksaan selama 10 jam di Markas Komando (Mako) Brimob, Kelapa Dua,
Depok.
*Gugat KPK soal Kasus RS Sumber Waras*
Ratna mempermasalahkan hasil penyelidikan KPK atas pembelian lahan RS
Sumber Waras yang diduga merugikan keuangan daerah sebesar Rp191 miliar.
Dalam rapat dengar pendapat dengan Dewan Perwakilan Rakyat pada 14 Juni
2016, Ketua KPK Agus Rahardjo menuturkan tak ada indikasi korupsi dalam
sengketa pembelian lahan RS Sumber Waras. Dia mengaku belum menemukan
perbuatan melawan hukum dalam proses pembeliannya.
Baca:Prabowo Minta Maaf Ikut Menyuarakan Kabar Bohong Ratna Sarumpaet
<https://nasional.tempo.co/read/1132797/selain-hoax-penganiayaan-ini-rekam-jejak-ratna-sarumpaet/Prabowo%20Minta%20Maaf%20Ikut%20Menyuarakan%20Kabar%20Bohong%20Ratna%20Sarumpaet>
Ratna menggugat KPK ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada 6 September
2016. Ia menilai KPK tidak pernah menunjukkan kepada publik soal laporan
dugaan korupsi yang dilakukan mantan Gubernur Jakarta Basuki Tjahja
Purnama alias Ahok belum terbukti. Ratna merasa memiliki sejumlah data
pendukung yang menguatkan untuk bisa menjerat Ahok.
*Mengadu ke Anies Baswedan karena mobilnya diderek*
Petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta menderek mobil Ratna yang diparkir
di pinggir jalan dekat Taman Tebet, Jakarta Selatan, pada Selasa, 3
April 2018. Ratna marah kepada petugas yang menderek mobilnya dan
menelepon Gubernur Jakarta Anies Baswedan.
Karena tak diangkat, Ratna menghubungi salah satu staf Anies dan
dijanjikan masalahnya akan diurus. Selang beberapa jam kemudian, mobil
milik Ratna telah kembali diantarkan ke rumahnya. Namun, Anies mengaku
tidak ditelepon Ratna, apalagi berkomunikasi soal mobil derek.
ADVERTISEMENT
*
Cekcok dengan Luhut Binsar Panjaitan*
Ratna terlibat cekcok dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman
Luhut Binsar Pandjaitan dalam pertemuan antara Tim SAR Gabungan dengan
keluarga korban tengggelamnya KM Sinar bangun di Danau Toba. Pertemuan
itu berlangsung pada Senin, 2 Juli 2018.
Simak:Ratna Sarumpaet: Saya Adalah Pencipta Hoax Terbaik
<https://nasional.tempo.co/read/1132630/ratna-sarumpaet-saya-adalah-pencipta-hoax-terbaik>
Saat itu, Ratna yang mengklaim sebagai wakil keluarga korban yang tak
terima proses evakuasi korban dihentikan. Menurut dia, seharusnya
evakuasi dihentikan setelah seluruh korban berhasil ditemukan.
Pernyataan Ratna langsung disanggahan keluarga korban yang berada di
lokasi.
Mendengar jawaban itu, Ratna sontak menghardik perempuan itu. Dia
menuduh wanita keluarga korban yang setuju pencarian korban dihentikan
itu dibayar. Keluarga korban membantah tuduhanRatna Sarumpaet
<https://nasional.tempo.co/read/1132779/timses-akan-laporkan-yang-seret-jokowi-di-kasus-ratna-sarumpaet>.
ADAM PRIREZA | EGI ADYATAMA | IIl ASKAR MONZA | KARTIKA ANGGRAENI |
FRISKI RIANA
---
此電子郵件已由 AVG 檢查病毒。
http://www.avg.com