Ilmuwan Cina Sukses Kembangkan Beras Air Laut
Reporter:
Non Koresponden
Editor:
Eka Yudha Saputra
Minggu, 28 Oktober 2018 06:00 WIB
0KOMENTAR
<https://dunia.tempo.co/read/1140529/ilmuwan-cina-sukses-kembangkan-beras-air-laut/full&view=ok#comments>
204
#
#
#
#
Panen beras air laut di Cina [China Daily Europe]
<https://statik.tempo.co/data/2018/10/27/id_752140/752140_720.jpg>
Panen beras air laut di Cina [China Daily Europe]
*TEMPO.CO*,*Jakarta*- IlmuwanCina
<https://www.tempo.co/tag/cina>berhasil memanen beras air laut yang
tahan alkali yang ditanam di Provinsi Shandong, Cina timur.
Panen ini menandai keberhasilan awal dari rencana ambisius untuk
meningkatkan produksi beras Cina dan memberi makan tambahan bagi 80 juta
orang.
Baca: Cina Resmikan Jembatan Laut Terpanjang di Dunia
<https://dunia.tempo.co/read/1139266/cina-resmikan-jembatan-laut-terpanjang-di-dunia>
Dilansir dari Russia Today, 27 Oktober 2018, jenis beras baru, yang
berhasil dipanen oleh sekelompok ilmuwan di kota tepi pantai Qingdao,
Cina timur, terungkap setahun lalu. Beras laut yang dapat tumbuh di
dataran pasang surut atau tanah garam beralkali dikembangkan dengan
menyilangkan varietas padi yang berbeda.
Ilmuwan memeriksa padi tahan air laut. [LI ZIHENG/XINHUA via China Daily]
"Jika ada bencana alam, karena Cina memiliki populasi yang besar, sulit
untuk mengandalkan mengimpor makanan dari luar negeri karena ada
hambatan logistik. Jika orang Cina kelaparan karena kegagalan panen yang
disebabkan oleh bencana alam, akan ada kerusuhan sosial dan
faktor-faktor destabilisasi bagi dunia," kata Wakil Direktur Pusat
Litbang Padi Laut Qingdao, Guodong Zhang, kepada kantor berita RT.
Baca: Lelaki Ini Pernah Bersantap di sekitar 7.300 Restoran Cina
<https://dunia.tempo.co/read/1138407/lelaki-ini-pernah-bersantap-di-sekitar-7-300-restoran-cina>
Menurut para ilmuwan, mengubah lahan tandus menjadi lahan pertanian yang
subur akan memungkinkan Cina memberi makan seluruh negeri dan karena itu
akan bermanfaat bagi perdamaian dan stabilitas.
ADVERTISEMENT
Bibit beras hibrida air laut sebelum ditanam di Qingdao, Provinsi
Shandong. [China Daily]
"Gandum dan beras adalah makanan pokok rakyat Cina, dan 60 persen dari
mereka bergantung pada beras," katanya.
"Dengan upaya bersama tim kami dan seluruh masyarakat, lebih dari 65.000
kilometer persegi garam dan tanah alkali akan diubah di Cina," kata
wakil direktur.
Baca: Cina dan Rusia Kembangkan Bulan Buatan untuk Terangi Bumi
<https://dunia.tempo.co/read/1137761/cina-dan-rusia-kembangkan-bulan-buatan-untuk-terangi-bumi>
"Rencana itu bisa menambah makanan hingga 30 miliar kilogram berdasarkan
perhitungan minimal 300 kilogram per 667 meter persegi. Ini dapat
mendukung tambahan 80 juta orang di Cina," tambahnya.
Awal tahun ini, tim peneliti berhasil menanam dan memanen beras tahan
garam yang dikembangkan olehCina <https://www.tempo.co/tag/cina>di gurun
Dubai.
---
此電子郵件已由 AVG 檢查病毒。
http://www.avg.com