Kalau tidak keliru Luhut adalah body guard Jokowi, kalau ada bodyguard
harus ada juga yang mengurus fulus yang setia. hehehehehe


https://www.cnbcindonesia.com/news/20191015074602-4-106993/menteri-yang-bertahan-sri-mulyani-luhut-binsar-pandjaitan



*Menteri yang Bertahan: Sri Mulyani & Luhut Binsar Pandjaitan*

NEWS - Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia



15 October 2019 07:51




*Jakarta, CNBC Indonesia* - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan disebut menjadi
2 orang yang akan tetap dipertahankan Presiden Jokowi di periode kedua.

Jokowi memang mengaku telah menyelesaikan susunan kabinet menteri di
periode keduanya. Susunan kabinet tersebut, di hari yang sama saat
pelantikan 20 Oktober 2019 bisa saja diumumkan Jokowi.

"Sudah (rampung) Kabinet," jelas Jokowi seperti dikutip Senin (14/10/2019).



Baca:

*Pantaskah Sandiaga Uno Gantikan Menteri BUMN Rini?*
<https://www.cnbcindonesia.com/news/20191015073632-4-106992/pantaskah-sandiaga-uno-gantikan-menteri-bumn-rini>


Jokowi masih mempertimbangkan lebih jauh apakah kabinet diumumkan di hari
yang sama pada saat pelantikan di 20 Oktober 2019 atau sehari setelahnya.

"Mungkin bisa hari yang sama dengan pelantikan, mungkin bisa sehari setelah
pelantikan. Semua Insyallah disiapkan," demikian kata Jokowi dilansir
detik.com.

Nah, CNBC Indonesia merangkum pernyataan beberapa narasumber di kalangan
Partai Politik, Istana, hingga pelaku pasar. Khusus untuk pelaku pasar,
dari kalangan bankir BUMN hingga sederet CEO telah dikontak untuk dimintai
pendapatnya.

Lantas, bagaimana cerita lengkapnya? Simak berikut ini.


*Menteri yang Bertahan: Sri Mulyani & Luhut Binsar Panjaitan (2)*

*Sri Mulyani Indrawati*

Kinerja APBN yang sejak Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menjabat
bisa dinilai dari dua sisi. Pertama, dari sisi target yang ditetapkan.
Walaupun dalam periode 5 tahun belakangan asumsi makro tidak tercapai namun
ada beberapa hal yang bisa diangkat dan menjadi poin kedua yang dinilai.

Prestasi menonjol Sri Mulyani dari sisi APBN terlihat di 2018 lalu. Untuk
pertama kalinya, pendapatan negara sepanjang tahun 2018 bisa tembus 100%
dari yang ditetapkan.


"Untuk pertama kali dalam 5 tahun terakhir atau selama pemerintahan pak
Jokowi, penerimaan negara tahun ini akan bisa memecahkan lebih tinggi dari
UU APBN," kata Sri Mulyani beberapa waktu lalu.

Pernyataan sang penjaga keuangan negara itu pun bukan isapan jempol semata.
Data Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di akhir November
menjadi bukti nyata.

Realiasi pendapatan negara mencapai Rp 1.662,9 triliun atau 87,8% dari
target Rp 1.894,7 triliun. Angka tersebut tumbuh sekitar 7% dibandingkan
realisasi periode sama tahun lalu.

Hampir seluruh pos pendapatan negara yang terdiri dari penerimaan pajak,
penerimaan bea dan cukai, hingga pendapatan negara bukan pajak (PNBP) pun
mencatatkan pertumbuhan yang cukup positif.

Penerimaan pajak misalnya, yang dalam beberapa tahun terakhir tak begitu
optimal, menjelang akhir tahun ini realisasinya mencapai Rp 1.136 triliun
atau 79,8% dari target.

Walaupun asumsi seperti target pertumbuhan ekonomi tidak tercapai dan
bahkan tahun ini Kementerian Keuangan hanya menetapkan ramalan ekonomi
tumbuh 5,08%, tetapi kinerja APBN selalu terjaga. Di antaranya defisit yang
selalu berada di 3% PDB dan shortfall pajak yang mengecil.

Sri Mulyani pun sebagai bendahara negara mampu merealisasikan janji
kampanye Presiden Jokowi di Periode keduanya.

Di 2020 akan segera dirilis tiga kartu 'sakti' yang merupakan janji
kampanye-nya saat maju menjadi calon presiden periode 2019 - 2024.

Adapun kartu yang dijanjikan Jokowi dinamai Kartu Pra Kerja, Kartu
Indonesia Pintar (KIP), dan Kartu Sembako Murah. Alokasi anggaran jumbo pun
disiapkan untuk memuluskan kebijakan itu di 2020.

Sri Mulyani menegaskan, implementasi kartu tersebut akan diakomodir dalam
Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2020.

Untuk Kartu Pra Kerja, pemerintah telah menyiapkan alokasi anggaran senilai
Rp 10,3 triliun tahun depan yang nantinya akan tersebar di berbagai
kementerian terkait.

Melalui kartu ini, nantinya baik lulusan SMA, SMK maupun perguruan tinggi
yang belum bekerja ataupun terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) akan
diberikan pelatihan kerja agar skill calon pekerja tersebut meningkat.

Sementara KIP kuliah, pemerintah akan menambah jumlah penerimaan mahasiswa
yang mendapatkan beasiswa menjadi dua kali lipat hingga 780 ribu mahasiswa
dengan anggaran yang relatif cukup besar.

"Totalnya 780 ribu mahasiswa akan mendapatkan beasiswa. Ini akan menambah
anggaran dari Rp 4,8 triliun dengan tambahan Rp 7,6 triliun. Dari sisi
tambahan, nanti tahun-tahun ke depan jumlahnya terus naik," jelasnya.

Adapun untuk kartu sembako, Sri Mulyani melanjutkan, pemerintah akan
mengalokasikan anggaran sekitar Rp 25,7 triliun yang diperuntukkan kepada
15,6 juta keluarga penerima manfaat (KPM) tahun depan.

Pelaku pasar yang merupakan CEO sebuah lembaga pemeringkat internasional
mengatakan Sri Mulyani Indrawati sudah pas ditempatnya dan ada baiknya
dipertahankan sebagai Menkeu. "Dua jempol untuk Sri Mulyani bisa menjaga
stabilitas fiskal dan makro secara baik di tengah gempuran ketidakstabilan
kondisi ekonomi global," tuturnya.

Sementara kalangan bankir berpendapat yang sama. "Sri Mulyani mengetahui
dengan pasti kondisi keuangan negara dan tak ada lagi yang bisa
menggantikannya untuk saat ini," terang salah seorang bankir senior.

Jokowi pernah mengatakan bahwa dirinya tetap akan 'memakai jasa' dan
keahlian menteri di kabinet kerja periode I yang dinilai berkinerja baik.
Salah seorang sumber CNBC lainnya yang ikut menyusun formatur nomenklatur
kabinet baru memastikan Sri Mulyani Indrawati masih akan ada di kabinet
Jokowi periode II.

"Sri Mulyani bertahan. Masih sebagai Menkeu," terangnya.

Sebelumnya Mantan Ketum PP Muhammadiyah, Buya Syafii Maarif, menyebut Sri
Mulyani akan tetap berada di barisan kabinet Jokowi di periode kedua.
Kepastian itu didapat dari Wapres JK saat bertamu ke kediamannya di
Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta.

"Disebut-sebut (JK) tadi yang siapa, Menteri Perekonomian (Keuangan) Sri
Mulyani, tapi nggak tahu dia jadi Menko apa tetap Menteri Keuangan. Itu
yang baru disebut (JK), yang lain belum disebut," kata Buya Syafii usai
dikunjungi Wapres JK, Kamis (15/8/2019).


 Foto: Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan (CNBC
Indonesia/ Andrean Kristianto)

*Menteri yang Bertahan: Sri Mulyani & Luhut Binsar Panjaitan (3)*

*Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan*

"Pak Luhut itu pembantu Presiden yang kerap pasang badan. Sekali eksekusi
beres. Walaupun nggak nyambung sebagai Menko Maritim dan banyak musuhnya.
Tapi kinerjanya banyak membawa investor masuk dan sebagai Ketua Panitia
Nasional Penyelenggara Pertemuan Tahunan IMF-World Bank patut diacungi
jempol," kata salah seorang pejabat yang ada di kalangan istana kepada CNBC
Indonesia.

Berdasarkan rangkuman pemberitaan CNBC Indonesia sendiri, Menko Luhut
tercatat beberapa kali menyebut beberapa investor asing. Terakhir dari Uni
Emirat Arab.


Investasi yang bakal diteken oleh UEA di Indonesia pertama yakni investasi
lahan pertanian di Kalimantan Tengah seluas 100 hektare (Ha). Ia
mengatakan, pada Sabtu (12/10/ 2019), UEA akan mengirim timnya untuk
menindaklanjuti kesepakatan tersebut.

"Mengenai pertanian di mana mereka masuk 100.000 ha, timnya akan kemari,
besok sudah datang, jadi betul-betul semua cepat. Jadi besok tim pertanian
mereka akan melihat kedua kali lahan yang ada di Kalimantan Tengah. Mereka
sudah melakukan riset pohon apa yang bisa ditanam di sana," terang dia.

Kerja sama berikutnya yakni soal pertahanan. Rencananya pada 23 Oktober
2019 nanti, pihak UEA akan menyelesaikan transaksi pembelian kapal pendarat
tank (LST) dari Indonesia.

UEA juga akan berinvestasi dengan membangun Masjid Raya Solo yang akan
mereplika Grand Mosque di Abu Dhabi. Dalam proyek ini, Pertamina juga akan
memberikan dana hibah ke Pemda Solo untuk menunjang pembangunannya.

Sebelumnya, Menko Luhut juga menyebut investor asal Amerika Serikat (AS)
berminat untuk berinvestasi di Pulau Komodo.

Ia mengaku sudah bertemu dengan beberapa investor yang berminat pada saat
ia berkunjung ke Washington, AS beberapa waktu lalu. Luhut ingin
pengelolaan Pulau Komodo seperti pengembangan wisata alam di Afrika.

Tak hanya itu, Hyundai Motors hingga investor lain dari China juga disebut
bakal masuk. Yang sudah terealisasi pun, seperti pabrik nikel untuk baterai
dari China sudah menancapkan ground breaking-nya.

Masih berdasarkan sumber yang sama di awal sub artikel ini, Luhut masih
akan mendapatkan tempat di kabinet periode II. Atas kinerja Luhut yang
dinilai 'bisa jualan' ini. Nomenklatur Kemenko Maritim pun berubah.

Kemenko bidang Maritim akan menjadi Kemenko Bidang Maritim dan Investasi.
Nantinya seluruh investasi akan terpusat di bawah kendali Menko Maritim dan
Investasi," ungkap sumber tersebut.

Perombakan kabinet dan pemilihan menteri menjadi hak prerogatif seorang
Presiden. Menarik untuk disimak susunan kabinet Jokowi-Ma'ruf. *(sef/sef)*
  • [GELORA45] us fulus yang seti... Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]

Kirim email ke