Sebenarnya saja, ... sekalipun pengertian istilah "PRIBUMI" tidak seluas
Nusantara, atau diartikan sangat sempit, sebatas satu kampung RW saja,
usaha membedakan warga pendatang yang belum dapatkan kartu KK dikampung
itu saja kalau tidak hati-hati bisa jadi persoalan besar, ... semisal
ditekankan pada satu suku atau etnis pendatang, bisa terjadi perkelahian
sampai bantai-membantai antar suku Dayak yang merasa pribumi dengan suku
Madura yang pendatang, non-pribumi di Sampit Kalimantan-Barat tahun 1999
yl.
On 26/1/2020 上午6:47, Noroyono 1963 noroyono1...@gmail.com [GELORA45]
wrote:
*"Pribumi"****Dan "**Non-Pribumi**"***
di Nusantara kita tersayang
masih saja dibuat pembedaan
antara "pribumi" dan "non-pribumi"
padahal, apa sebenarnya batasan
"pribumi" dan "non-pribumi"
belum ada hingga sekarang
dari para budayawan
maupun para ilmuwan
pencerahan yang ilmiah dan meyakinkan
namun satu hal tak terbantahkan
cikal bakal kita, tanpa kekecualian
adalah kaum pendatang
yang tiba secara bergelombang
di Nusantara kita tersayang
ratusan atau ribuan tahun silam
bagi kita penghuni Nusantara
dari beragam suku bangsa
dengan beraneka keyakinan
secara damai hidup berdampingan
berlandaskan sama hak, sama kewajiban
membangun Nusantara kita tersayang
menjadi negeri berkeadilan dan berkecukupan
adalah terbaik dari semuajalan pilhan
*Noroyono*
*Tahun Baru Imlek 2020*
*春**节**(Chūnjié) 2571*
*25/01/2020*
*
*
*/
/*
On Sat, 25 Jan 2020 at 21:12, Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com
<mailto:ilmeseng...@gmail.com> [GELORA45] <GELORA45@yahoogroups.com
<mailto:GELORA45@yahoogroups.com>> wrote:
Apa beda antara pribumi dan bumiputra (boemipoetra) kalau sama
maksudnya kepada penduduk tertentu? Orang Tionghoa atau Afrika etc
semua kita adalah bumiputera, karena lahir dibumi ini yang kita
diami, jadi bukan lahir di planet A atau B. Kalau ada yang lahir
di planet lain maka tentu istilahnya adalah planetputera dan
planetputeri. hehehehehehe