*https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200629123304-532-518578/sri-mulyani-sebut-uang-negara-di-bi-capai-rp400-triliun
<https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200629123304-532-518578/sri-mulyani-sebut-uang-negara-di-bi-capai-rp400-triliun>
*


<https://www.cnnindonesia.com/embed/video/518184>Sri Mulyani Sebut Uang
Negara di BI Capai Rp400 Triliun

CNN Indonesia | Senin, 29/06/2020 13:17 WIB

Bagikan :

 Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan uang negara yang ditempatkan di
Bank Indonesia rata-rata sekitar Rp300 triliun sampai Rp400 triliun.(CNN
Indonesia/Safir Makki).


Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Keuangan *Sri Mulyani
<https://www.cnnindonesia.com/tag/sri-mulyani>* mengungkapkan uang negara
yang ditempatkan di *Bank Indonesia
<https://www.cnnindonesia.com/tag/bank-indonesia>* (BI) sekitar Rp300
triliun sampai Rp400 triliun. Selama ini, pemerintah mendapatkan bunga
sebesar 80 persen dari bunga acuan BI 7 days repo rate.

"Uang negara yang rata-rata di BI balance-nya di atas Rp300 triliun, bahkan
kadang-kadang bisa mencapai Rp400 triliun dengan suku bunga yang diatur
oleh kami dan BI," ungkap Sri Mulyani, Senin (29/6).

Ia mengatakan sebagian dana di BI akan dialihkan ke bank Badan Usaha Milik
Negara (BUMN) atau Himpunan Bank-bank Milik Negara (Himbara). Hal ini dalam
rangka mendorong pemulihan sektor riil pasca dihantam pandemi virus corona
lewat perbankan.


Lihat juga:

 DPR dan Pemerintah Sepakati Asumsi Sektor Energi RAPBN 2021
<https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200629113803-85-518546/dpr-dan-pemerintah-sepakati-asumsi-sektor-energi-rapbn-2021/>

Pemerintah, kata Sri Mulyani, akan menempatkan dana di bank Himbara sebesar
Rp30 triliun. Ia mengaku telah mengirimkan surat kepada BI untuk
mengalihkan dana negara yang ada di BI ke bank Himbara.

"Kami melakukan koordinasi dengan BI melalui surat yang kami kirim pada 23
Juni 2020 untuk menempatkan dana Rp30 triliun kepada bank Himbara," kata
Sri Mulyani.

Bank Himbara yang dimaksud adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank
Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, dan
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Sri Mulyani bilang dana sebesar Rp30
triliun sudah tersebar di bank-bank tersebut.
Lihat juga:

 Cegah PHK, Jokowi Ingatkan Menteri Prioritaskan Dunia Usaha
<https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200629103838-532-518504/cegah-phk-jokowi-ingatkan-menteri-prioritaskan-dunia-usaha/>

"Pelaksanaan transaksi dilakukan pada 25 Juni 2020 pagi. Dari Pak Gubernur
BI (Perry Warjiyo) sudah menyampaikan ke saya bahwa sudah komplet sebelum
jam 9 pagi uang itu sudah ada di bank Himbara," jelasnya.

Diketahui, aturan penempatan dana negara di bank Himbara ini tertuang dalam
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 70/PMK.05/2020 tentang Penempatan Uang
Negara di Bank Umum dalam Rangka Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional.
Beleid itu diteken Sri Mulyani pada 22 Juni 2020 lalu.

Pemerintah akan mengevaluasi kebijakan ini dalam tiga bulan sekali. Sri
Mulyani menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga meminta agar proses
evaluasi dilakukan bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP

Kirim email ke