e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 16 Januari 2020
Bacaan : Markus 9:38-41
Setahun: Kejadian 46-48
Nats: "Siapa saja yang tidak melawan kita, ia ada di pihak kita." (Markus
9:40)

Renungan:

BEDA

Suatu hari Yohanes, murid yang paling dikasihi Yesus, berkata kepada Yesus,
"Guru, kami melihat seseorang yang bukan pengikut kita mengusir setan demi
nama-Mu, lalu kami cegah dia, karena dia bukan pengikut kita" (ay. 38).
Potongan kisah ini sangat mirip dengan fenomena yang sering terjadi di
antara orang Kristen masa kini: "Karena kamu bukan bagian dari aliranku,
maka kamu salah (atau lebih parah: sesat)."

Saya tidak bermaksud menghakimi siapa pun, tapi bukankah itu yang sering
terjadi? Kita menilai kebenaran atau kesesatan saudara seiman hanya dari
apakah ia termasuk bagian dari kelompok kita, bukan dari buahnya. Bagi para
murid saat itu, karena orang itu tidak termasuk murid Yesus, maka ia tidak
berhak memakai nama Yesus untuk mengusir setan. Dengan kata lain, ia sesat.
Tapi apa jawab Yesus? "Barang siapa tidak melawan kita, ia ada di pihak
kita."

Hanya karena seseorang berbeda kelompok dengan kita, tidak serta-merta ia
sesat. Hanya karena seseorang berbeda cara pandang dengan kita, bukan
berarti ia salah. Yesus saja tidak mempermasalahkan alirannya atau
kelompoknya. Bagi Dia yang penting orang itu tidak menentang diri-Nya atau
pengajaran-Nya. Perbedaan yang disebabkan karena ketidaksamaan kelompok,
yang pada akhirnya akan melahirkan perbedaan cara pandang, tidak seharusnya
dibesar-besarkan. Biarlah kata-kata terakhir Yesus di kitab Yohanes selalu
kita ingat, "... itu bukan urusanmu. Tetapi engkau: Ikutlah Aku" (Yoh.
21:22). Ya, bagian kita bukanlah mengurusi apa cara pandang/pengajaran
saudara seiman. Bagian kita adalah mengikuti Dia. --DP/
www.renunganharian.net

JANGAN FOKUS MENGURUSI PERBEDAAN, FOKUSLAH MENGIKUT YESUS.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2020/01/16/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2020/01/16/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Markus+9:38-41

Markus 9:38-41

38  Kata Yohanes kepada Yesus: "Guru, kami lihat seorang yang bukan
pengikut kita mengusir setan demi nama-Mu, lalu kami cegah orang itu,
karena ia bukan pengikut kita."
39  Tetapi kata Yesus: "Jangan kamu cegah dia! Sebab tidak seorangpun yang
telah mengadakan mujizat demi nama-Ku, dapat seketika itu juga mengumpat
Aku.
40  Barangsiapa tidak melawan kita, ia ada di pihak kita.
41  Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa memberi kamu minum
secangkir air oleh karena kamu adalah pengikut Kristus, ia tidak akan
kehilangan upahnya."

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Kejadian+46-48
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Kejadian+46-48

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari
penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2020 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian� tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian� milik Yayasan Gloria -- Copyright � 2016 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian�?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Kirim email ke