e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 13 Agustus 2023
Bacaan : KISAH PARA RASUL 15:22-41
Setahun: Yesaya 64-66
Nats: Hal itu menimbulkan perselisihan yang tajam, sehingga mereka berpisah
dan Barnabas membawa Markus juga sertanya berlayar ke Siprus. (Kis. 15:39)

Renungan:

MEMAKNAI PERSELISIHAN

Dalam menjalani sebuah hubungan, perselisihan itu menjadi hal yang biasa.
Setiap orang tentu berharap tidak akan terjadi perselisihan dengan
pasangan, teman, atau relasinya. Karena sebuah alasan, perselisihan bisa
terjadi kapan saja dan hal itu bisa merusak dan menghancurkan sebuah
hubungan baik jika tidak diselesaikan dengan baik. Perselisihan hebat bisa
menghancurkan sebuah hubungan yang baik.

Paulus dan Barnabas pun pernah berselisih tajam. Setidaknya ini menyadarkan
kita bahwa orang yang dewasa rohani pun tidak kebal dari perselisihan.
Muncul ekspresi emosi yang tidak terkendali yang akhirnya memisahkan mereka
dalam pelayanan. Inti persoalan sebenarnya adalah mereka sedang
mempermasalahkan perilaku Yohanes Markus dalam pelayanan mereka. Paulus
menolak keikutsertaan Markus karena ia dianggap telah melakukan sebuah
kesalahan di masa lalu. Sebaliknya, Barnabas bisa lebih sabar dengan tetap
memberinya kesempatan kedua sama seperti ia pernah membela Paulus
mati-matian di depan para murid waktu pertama kali ia menerima Kristus.

Belajar dari Barnabas, kita diingatkan untuk tetap bersikap dewasa
menghadapi setiap perselisihan. Kita diajar untuk tidak menonjolkan
pembenaran diri sendiri, melainkan belajar untuk menyelesaikan setiap
persoalan dengan penuh kesabaran. Di dalam kesabaran ada kasih dan
pengampunan. Di dalam kesabaran ada hati Bapa yang tulus memberi kesempatan
kepada orang-orang yang telah jatuh untuk dipulihkan. --SYS/
www.renunganharian.net

JIKA DISIKAPI DENGAN DEWASA, SEBUAH PERSELISIHAN AKAN MEMBUAT SEBUAH
HUBUNGAN MENJADI LEBIH KUAT, BUKAN PERPECAHAN.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2023/08/13/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?KISAH+PARA+RASUL+15:22-41

KISAH PARA RASUL 15:22-41

22  Maka rasul-rasul dan penatua-penatua beserta seluruh jemaat itu
mengambil keputusan untuk memilih dari antara mereka beberapa orang yang
akan diutus ke Antiokhia bersama-sama dengan Paulus dan Barnabas, yaitu
Yudas yang disebut Barsabas dan Silas. Keduanya adalah orang terpandang di
antara saudara-saudara itu.
23  Kepada mereka diserahkan surat yang bunyinya: "Salam dari rasul-rasul
dan penatua-penatua, dari saudara-saudaramu kepada saudara-saudara di
Antiokhia, Siria dan Kilikia yang berasal dari bangsa-bangsa lain.
24  Kami telah mendengar, bahwa ada beberapa orang di antara kami, yang
tiada mendapat pesan dari kami, telah menggelisahkan dan menggoyangkan
hatimu dengan ajaran mereka.
25  Sebab itu dengan bulat hati kami telah memutuskan untuk memilih dan
mengutus beberapa orang kepada kamu bersama-sama dengan Barnabas dan Paulus
yang kami kasihi,
26  yaitu dua orang yang telah mempertaruhkan nyawanya karena nama Tuhan
kita Yesus Kristus.
27  Maka kami telah mengutus Yudas dan Silas, yang dengan lisan akan
menyampaikan pesan yang tertulis ini juga kepada kamu.
28  Sebab adalah keputusan Roh Kudus dan keputusan kami, supaya kepada kamu
jangan ditanggungkan lebih banyak beban dari pada yang perlu ini:
29  kamu harus menjauhkan diri dari makanan yang dipersembahkan kepada
berhala, dari darah, dari daging binatang yang mati dicekik dan dari
percabulan. Jikalau kamu memelihara diri dari hal-hal ini, kamu berbuat
baik. Sekianlah, selamat."
30  Setelah berpamitan, Yudas dan Silas berangkat ke Antiokhia. Di situ
mereka memanggil seluruh jemaat berkumpul, lalu menyerahkan surat itu
kepada mereka.
31  Setelah membaca surat itu, jemaat bersukacita karena isinya yang
menghiburkan.
32  Yudas dan Silas, yang adalah juga nabi, lama menasihati saudara-saudara
itu dan menguatkan hati mereka.
33  Dan sesudah beberapa waktu keduanya tinggal di situ, saudara-saudara
itu melepas mereka dalam damai untuk kembali kepada mereka yang mengutusnya.
34  (Tetapi Silas memutuskan untuk tinggal di situ.)
35  Paulus dan Barnabas tinggal beberapa lama di Antiokhia. Mereka
bersama-sama dengan banyak orang lain mengajar dan memberitakan firman
Tuhan.
36  Tetapi beberapa waktu kemudian berkatalah Paulus kepada Barnabas:
"Baiklah kita kembali kepada saudara-saudara kita di setiap kota, di mana
kita telah memberitakan firman Tuhan, untuk melihat, bagaimana keadaan
mereka."
37  Barnabas ingin membawa juga Yohanes yang disebut Markus;
38  tetapi Paulus dengan tegas berkata, bahwa tidak baik membawa serta
orang yang telah meninggalkan mereka di Pamfilia dan tidak mau turut
bekerja bersama-sama dengan mereka.
39  Hal itu menimbulkan perselisihan yang tajam, sehingga mereka berpisah
dan Barnabas membawa Markus juga sertanya berlayar ke Siprus.
40  Tetapi Paulus memilih Silas, dan sesudah diserahkan oleh
saudara-saudara itu kepada kasih karunia Tuhan
41  berangkatlah ia mengelilingi Siria dan Kilikia sambil meneguhkan
jemaat-jemaat di situ.

Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Yesaya+64-66
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yesaya+64-66

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari
penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2023 Yayasan
Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian� tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian� milik Yayasan Gloria -- Copyright � 2016 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian�?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Kirim email ke