e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                         e-Santapan Harian
        Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Senin, 13 Agustus 2018
Ayat SH: Mazmur 31:10-25

Judul: Tetap Percaya Walaupun Menderita

Dalam penderitaan ada banyak sekali godaan yang dapat membuat kita
mengeluh, bersungut-sungut kepada Allah, menyerah, tidak mau memercayai
Allah, atau meninggalkan iman kepada apa yang bukan Allah.

Mazmur ini diawali dengan keluh kesah Raja Daud. Ia merasakan keadaan yang
begitu sesak, sakit hati, jiwa, dan tubuhnya merana, serta sepanjang
hidupnya hanya diselimuti oleh duka dan keluh kesah (10-11). Penderitaannya
bertambah karena ia menjadi celaan dari para lawannya. Kondisinya begitu
menakutkan sehingga orang-orang yang mengenalinya pun pergi jauh menghindar
(12). Sekalipun keadaannya memprihatinkan, ia tetap percaya kepada TUHAN
(15). Ia tahu bahwa kehidupannya ada dalam tangan TUHAN (16). Dengan iman
Daud berkata, "Alangkah limpahnya kebaikan-Mu. Terpujilah TUHAN, sebab
kasih setia-Nya ditunjukkan-Nya kepadaku dengan ajaib pada waktu
kesesakan!" (20, 22). Ia menaruh harapan bahwa dibalik penderitaan panjang
terdapat kebaikan Allah bagi mereka yang takut akan TUHAN dan yang
berlindung kepada-Nya (20).

Iman seseorang mungkin saja diuji ketika ia berada dalam keadaan yang
terburuk. Apakah kita akan tetap percaya kepada Allah atau justru
meninggalkan-Nya? Memilih tetap percaya kepada Allah pada saat kita tidak
melihat pertolongan-Nya bukanlah hal yang mudah. Sebab, memilih untuk tetap
percaya kepada Allah pun tidak berarti akan melepaskan kita dari berbagai
penderitaan. Sebaliknya, apakah berpaling dari Allah akan menjadikan
semuanya lebih baik? Tidak mungkin. Tidak ada kebaikan dan pertolongan yang
sejati di luar Allah. Karena pertolongan-Nya tidak datang terlambat. Ia
akan menunjukkan kasih-Nya dengan cara ajaib. Saat kita berpikir bahwa kita
sendirian, maka ketahuilah bahwa sesungguhnya Tuhan mendengarkan semua
permohonan kita dan Ia akan menjawab sesuai waktu dan cara-Nya.

Doa: Tuhan, aku mau percaya kepada-Mu meskipun menderita cobaan yang berat.
Tuntun dan sertailah aku, ya Tuhan. [IVT]



e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2018/08/13/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+31:09-24
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+31:09-24

Mazmur 31:10-25

9   (31-10) Kasihanilah aku, ya TUHAN, sebab aku merasa sesak; karena sakit
hati mengidaplah mataku, meranalah jiwa dan tubuhku.
10  (31-11) Sebab hidupku habis dalam duka dan tahun-tahun umurku dalam
keluh kesah; kekuatanku merosot karena sengsaraku, dan tulang-tulangku
menjadi lemah.
11  (31-12) Di hadapan semua lawanku aku tercela, menakutkan bagi
tetangga-tetanggaku, dan menjadi kekejutan bagi kenalan-kenalanku; mereka
yang melihat aku di jalan lari dari padaku.
12  (31-13) Aku telah hilang dari ingatan seperti orang mati, telah menjadi
seperti barang yang pecah.
13  (31-14) Sebab aku mendengar banyak orang berbisik-bisik, --ada
kegentaran dari segala pihak! --mereka bersama-sama bermufakat mencelakakan
aku, mereka bermaksud mencabut nyawaku.
14  (31-15) Tetapi aku, kepada-Mu aku percaya, ya TUHAN, aku berkata:
"Engkaulah Allahku!"
15  (31-16) Masa hidupku ada dalam tangan-Mu, lepaskanlah aku dari tangan
musuh-musuhku dan orang-orang yang mengejar aku!
16  (31-17) Buatlah wajah-Mu bercahaya atas hamba-Mu, selamatkanlah aku
oleh kasih setia-Mu!
17  (31-18) TUHAN, janganlah membiarkan aku mendapat malu, sebab aku
berseru kepada-Mu; biarlah orang-orang fasik mendapat malu dan turun ke
dunia orang mati dan bungkam.
18  (31-19) Biarlah bibir dusta menjadi kelu, yang mencaci maki orang benar
dengan kecongkakan dan penghinaan!
19  (31-20) Alangkah limpahnya kebaikan-Mu yang telah Kausimpan bagi orang
yang takut akan Engkau, yang telah Kaulakukan bagi orang yang berlindung
pada-Mu, di hadapan manusia!
20  (31-21) Engkau menyembunyikan mereka dalam naungan wajah-Mu terhadap
persekongkolan orang-orang; Engkau melindungi mereka dalam pondok terhadap
perbantahan lidah.
21  (31-22) Terpujilah TUHAN, sebab kasih setia-Nya ditunjukkan-Nya
kepadaku dengan ajaib pada waktu kesesakan!
22  (31-23) Aku menyangka dalam kebingunganku: "Aku telah terbuang dari
hadapan mata-Mu." Tetapi sesungguhnya Engkau mendengarkan suara
permohonanku, ketika aku berteriak kepada-Mu minta tolong.
23  (31-24) Kasihilah TUHAN, hai semua orang yang dikasihi-Nya! TUHAN
menjaga orang-orang yang setiawan, tetapi orang-orang yang berbuat congkak
diganjar-Nya dengan tidak tanggung-tanggung.
24  (31-25) Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu, hai semua orang yang
berharap kepada TUHAN!

e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-santapan-har...@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
     Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
              e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
           (e-SH) owner-i-kan-akar-santapan-har...@hub.xc.org
--- 
 
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai 
[arch...@mail-archive.com] 
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke 
leave-5677222-4286987.8e117bcc5e94cfd59ad540bffaa39...@hub.xc.org

Kirim email ke