Title: BULETIN DOA "OPEN DOORS"
 
Open Doors

NARWASTU

Berawal dari tetangga yang memutuskan untuk menjadi orang percaya, Surya mulai mengenal kekristenan. Awalnya, dia tidak mengacuhkan tetangganya tersebut, sampai tetangga tersebut memberikan Alkitab kepada ibunya untuk dibawa pulang.

Dia bertanya kepada ibunya, "Apa ini, Bu?" "Oh, ini Alkitab. Kalau dalam agama kita, ini sama seperti Al-Qur'an. Kalau kamu mau, baca-baca aja."

Rasa keingintahuan Surya mendorongnya untuk mengambil Alkitab itu dan mulai membacanya. Dia mulai dengan membaca tentang hari penciptaan dalam kitab Kejadian dan itu membuatnya semakin tertarik untuk lebih lanjut membacanya.

Seminggu kemudian, tetangganya tersebut bertanya kepadanya, "Kamu mau ikut ibadah Natal enggak?"

"Apa itu Natal?" tanya Surya.

"Natal itu adalah hari istimewanya agama Kristen, sama seperti halnya Lebaran bagi umat muslim," jawab tetangganya.

"Oh, kalau begitu saya mau ikut," jawab Surya dengan antusias.

Ibadah Natal yang Surya dan ibunya ikuti untuk pertama kalinya itu mengubah hidupnya selamanya. Saat dia mendengar khotbah tentang Tuhan Yesus yang datang ke dunia karena kasih-Nya bagi dunia ini, dan Dia datang supaya tidak ada yang binasa, hati Surya dijamah oleh Roh Kudus.

"Saat itu, saya katakan kepada Pak Pendeta bahwa saya mau menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat saya bersamaan dengan ibu saya. Kami berdua dibaptis hari itu juga."

Setelah itu, hidupnya menghadapi banyak tantangan. Saat warga sekitar mengetahui bahwa dia telah menganut agama Kristen, tujuh orang mendatangi rumahnya untuk mempertanyakan hal itu. Mereka ingin Surya kembali memeluk Islam. Namun, dia menolaknya. Keputusannya sudah bulat.

Namun, tantangannya justru semakin berat. "Sudah tidak ada yang mau berbelanja di warung saya hingga barangnya kedaluwarsa. Hasil panen saya pun tidak ada yang mau beli, sampai akhirnya saya bawa pulang dan saya makan sendiri. Saya hanya berdoa, 'Tuhan, tolong kirimkan orang untuk membeli hasil panen saya.' Dan, puji Tuhan, Dia mengirimkan orang itu."

"Keputusan saya sudah bulat. Saya mau mengikut Tuhan Yesus. Saya memiliki keselamatan yang pasti akan hidup kekal. Dan, Dia selalu menyediakan yang saya perlukan, walaupun tantangannya tidak mudah bagi saya," ucap Surya dengan kepercayaan diri penuh.

Misi Kita 2023

Upaya berkesinambungan untuk menguatkan dan memperlengkapi gereja teraniaya di Indonesia.

Alkitab Kontekstual
10.000 eksemplar
@ Rp125.000
Program Pemuridan
500 murid
@ Rp1.000.000 / tahun
Woman Training Center (WTC)
20 Wanita / tahun
@ Rp800.000 / bulan

Tidak satu pun anggota Tubuh Kristus dapat berdiri sendiri. Ia membutuhkan anggota Tubuh Kristus lainnya untuk menopangnya agar dapat memenuhi panggilannya.

Jika Anda ingin mendukung pelayanan kami dalam melayani Tubuh Kristus yang teraniaya dan perlu dibantu, silakan gunakan kode QRis yang tersedia atau ke nomor rekening kami:
BRI 019-301-000-968-308 a.n. Yayasan Satu Lentera Indonesia

Anda pun dapat mengirimkan cek Anda ke kantor kami di:
SALT INDONESIA
Jl. Iskandar Muda no. 30C - Kby. Lama, Jakarta Selatan
Email: saltindonesia​@​specss.live
WA: 0851-6282-5152

Terima kasih atas kontribusi Anda.
Tuhan Yesus Memberkati.

 
 
Anda terdaftar dengan alamat: arch...@mail-archive.com.
Website | Kontak | Arsip | Berlangganan | Berhenti
 

Kirim email ke