Keaktifan Merapi merendah di bebrapa hari ini. Sampai kini, keaktifan
Merapi masih berkorelasi tinggi dengan perubahan muka laut harian (di
asosiasikan dengan gaya bulan).

Hujan abu, eh masudnya abu berterbangan (walaupun air hujannya tak ada),
menyebar hingga  Umumbulhajo (Cangkringan), Kaliurang (Pakem), Dukun
(Muntilan), Selo (Boyolali), radius 5 - 7 km dari puncak.

Arah angin kemana kini ? 
Yang di semburkan ke atas, mempunyai peluang debunya jauh lebih jauh,
oleh di bawa angin. Ini lebih jauh dari abu (nue ardente) yang menguap
dari lava pijar yang menjalar, menuruni lereng.

Syukur, tak ada kabar korban Merapi. 

Ini tak setebal th 1961, di mana di radius 14 km (Pakem), pun debu
setebal 1 cm terendapkan. Waktu itu, debu membuat amat-amat gelap. Abu
setebal itu, di beberapa tempat, kini, masih ada yang "preserved".

Siklus kedepan Merapi, masih sulit kami tahu. Ini akibat dataku amat
sedikit, akurasi akan kecil (error besar) tuk prediksi. Apalagi
memikirkan kenapa bisa seakurat itu, Joyoboyo predik sampai ada "jaman
edan" jaman kacau, "Jowo kalung wesi" Jawa ada rel kereta dengan error
rendah tahunnya. Itupun 1400 th lalu, lewat lihat data 700 th
sebelumnya, untuk terus prediksikan 1400 th berikutnya. Sayangnya, belum
di ketemukan file Joyoboyo, kecuali kini di fikirkan sebenarnya ya
ramalannya tak ada. Yang ada ya Ramalan Rongowarsito, penulis siklus
itu. (Ya siklusnya exactly 3 x 700 th yang di prediksikan beliau).  

Dataku juga tak bisa mengerti ke akurasian prediksi mBah Marijan.
Daerahnyapun ku sebut daerah bahaya tertinggi, malah sebagai daerah
Forbiden Zone peta 1978. Tak mau turun mengungsi di radius 4 km dari
puncak itu. Malah naik di 2 km dari puncak. Dan malah tak hanya sehari,
tapi maunya sampai 4 hari, Selasa -Jum'at. Dan kok kebetulan siklus gaya
bulan juga rendah selama 4 hari itu, maka nadanya akan rendah keaktifan
Merapi. Tahu dari mana beliau ? Embuh... Semoga beliau akan selalu
selamat (nafas "SALAM" kan untuk semua orang). 

Salam,
Maryanto 
[jangan keliru nulisnya jadi "Marijanto" lho]. 



---------------------------------------------------------------------
-----  PIT IAGI ke 35 di Pekanbaru
-----  Call For Papers until 26 May 2006
-----  Submit to: [EMAIL PROTECTED]
---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke