Kalau dlm ekskursi PIT IAGI seperti ini, yang bertema Geo-Sejarah, partcipant 
non Geologist boleh ikut nggak ya?
Misalnya para arkeolog?  Kalau misalnya boleh, mungkin woro-woro2nya sudah 
harus memberitahukan tentang ini dari awal,
sehingga para pengikut akan banyak, dan mungkin biaya bisa ditekan. 
(berdasarkan konsep skala ekonomi)

Wassalam,
Harry Kusna


________________________________
From: yanto R.Sumantri <yrs...@rad.net.id>
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Tuesday, July 14, 2009 12:39:59 AM
Subject: Re: [iagi-net-l] Kerajaan Demak dan Geologi Selat Muria



Wah COCOK , PIT IAGI , ekskursinya GEO -Sejarah , idee yang sangat PAS,
tapi ongkosnya jangan mahal mahal ya .
Supaya para pensiunan bisa
ikutan .
heheheh

Si Abah


> 
>
Nah, ini dia pengetahuan lapangan yang baik. Kombinasi pengetahuan dari
> pengalaman masa kecil sampai masa sekarang sebagai pembimbing
mahasiswa
> dalam ekskursi wajib ke Muria-Demak-dan sekitarnya,
tentu akan
> menghasilkan ekskursi yang baik. Terima kasih Mas
Agus atas informasi
> detailnya. Tinggal direspon saja oleh
Panitia PIT IAGI 2009 bila para
> peminatnya cukup. Saya hanya
melempar issue tentang Selat Muria, Pak
> Syaiful menangkapnya
untuk dijadikan program ekskursi dalam rangka PIT
> IAGI 2009 di
Semarang, dan Mas Agus punya pengetahuan lapangan yang baik.
> 
> Saya pikir semua rute yang diajukan Mas Agus baik. Di wilayah ini
rute2
> yang diajukan bisa meramu fenomena2 geologi antara
gununglumpur, dinamika
> sedimentasi, paleontologi Kuarter, dan
vulkanologi Muria sebagai kasus
> back-arc volcanism. Kemudian
karena wilayah ini pun merupakan sentra
> Kesultanan Demak dan
tempat kedudukan beberapa Wali, serta ternyata
> beberapa fenomena
geologi terkait ke maju dan mundurnya Kesultanan Demak;
> maka
ekskursi ini bisa juga meramu antara geologi dan sejarah.
> 
> Terima kasih atas ajakan Mas Agus untuk kapan2 bergabung dengan
ekskursi
> mahasiswa2 UGM ke wilayah ini.
> 
>
salam,
> Awang
> 
> --- On Mon, 7/13/09, Hendratno
Agus <agushendra...@yahoo.com> wrote:
> 
>>
From: Hendratno Agus <agushendra...@yahoo.com>
>>
Subject: [iagi-net-l] Kerajaan Demak dan Geologi Selat Muria
>>
To: iagi-net@iagi.or.id
>> Date: Monday, July 13, 2009, 1:26
PM
>> Wah koq langsung nunyuk saya...;
>>
Welah-welah...
>> Tapi benar pak Awang dan rekan-rekan,
beberapa titik stop
>> site pada jalur di bawah ini sangat
menarik menjadi
>> pembelajaran geologi, a.l :
>> 1.
Grobogan - Api Mrapen - Kadilangu - Demak - Muara Sungai
>>
Serang (salah satu sungai pada sistem DAS Jratun Seluna :
>>
sungai Jragun, Tuntang, Serang, Lusi dan Juana) - Tj.Muria
>>
(benteng Portugis)
>> 2. Formasi Kancilan di Perbukitan
Patiayam (tempat situs
>> Sangiran, referensi pak Zaim
tentunya) - lintasan Patiayam -
>> Pati - terus ke bukit Kars
Prawoto di Kayen - Grobogan -
>> Bledug Kuwu - Randublatung
>> 3. Perbukitan Patiayam - Pati - Muara Sungai Juana - Pantai
>> Kartini - Tj.Sluke di Rembang (dibawah Gunung Lasem).
>> Beberapa jalur tsb, telah menjadi langganan ekskursi
>> geologi regional mhs teknik geologi ugm (wajib) pada jalur
>> pantura - kendeng - randublatung - rembang zone. Bahkan
>> tahun 2007, lintasan ekskursi geologi ugm mengambil pilihan
>> pada Patiayam (ada situs vertebrata), kayen (sekitar bukit
>> kars prawoto) - tj.sluke (lereng utara G.Lasem) - juana
>> (dinamika sedimentasi).
>>
>> Khusus pada
muara dan dataran banjir sungai serang dan
>> sungai juana,
kita bisa feedback (membayangkan, bagaimana
>> sedimentasi yang
membentuk dataran aluvial / fluvial dataran
>> rendah demak -
kudus - pati, sangat berpengaruh pada sistem
>> pelayaran dan
perdagangan pada masa lalu juga pada masa
>> sekarang, sebagai
kampung nelayan).
>> Jalur-jalur tsb sangat baik untuk
pembelajaran geologi,
>> budaya masa lalu, geologi teknik,
vulkanologi (jalur Muria -
>> Lasem yang berada di luar sistem
java volcanic arc).
>>
>> Secara geologi teknik dan
hidrogeologi, sedimen-sedimen
>> yang dianggap bekas Selat
Muria (meliputi demak - kudus -
>> dan sebagian Pati - Juana),
sering menimbulkan masalah.
>> Kebanyakan lempung, maka jalan
pantura Semarang - Demak -
>> Kudus, sering mengalami tambal
sulam karena pecah, amblas,
>> rusak disana-sini, sehingga
dalam 3 th ini harus dibongkar
>> dan dilandasi dengan
geotekstil dan sebagian dibonkar lalu
>> di cor dengan beton
sampai pada ketinggian 1-2 m. Bahkan
>> masa kecil saya di
selatan dataran rendah (selatannya
>> Perbukitan Patiayam),
sering menikmati banjir dari sungai di
>> belakang rumah dan
halaman rumah kebanjiran setiap 2 tahun.
>> Dan setiap 3 th,
sungai-sungai kecil yang mengalir di
>> dataran rendah kudus,
digali / dikeruk oleh PU. Air pada
>> sumur-sumur dangkal juga
sering keruh tiap ada hujan.
>>
>> Ke selatan dari
kampung saya, adalah wilayah perbukitan
>> kapur Kendeng bagian
Barat. Pada jalur Kayen tsb memang ada
>> makam Sunan Prawoto
(putrane Sultan Trenggana, raja Demak
>> yang terakhir) di atas
bukit Kars yang ada di selatan Kayen.
>> Masyarakat lokal,
menyebutnya bukit Prawoto, karena dari
>> situlah siar agama
dan kepedulian sosial Sunan Prawoto
>> mengendalikan semua tata
kelola siar dan sosialnya; sehingga
>> petilasan sejarah dan
budaya, termasuk makam
>> kerabat-kerabatnya dimakamkan pada
wilayah perbukitan Kars,
>> jadi disebut Bukit Prawoto.
>> Dulu sebelum jadi geologist, pernah sampai di bukit Prawoto
>> untuk mencari air bersih; sekarang setelah ngerti geologi,
>> kami bawa rombongan mhs teknik geologi ugm untuk trip pada
>> lintasan ini.
>>
>> Sunan Prawoto dan
keluarganya ini pada saat ontran-ontran
>> kekuasaan Demak yang
mulai merosot; turut diserang oleh
>> Pangeran Sekar Seda in
Lepen / Aryo Penangsang (adik dari
>> Sultan Trenggana). Hal
itu terjadi setelah kematian Sultan
>> Trenggana tahun 1546 dan
sejak terjadi krisis Demak saat
>> itu, maka pelabuhan laut
Demak menjadi kurang berarti dan
>> peranan Demak sebagai pusat
perdagangan maritim digantikan
>> oleh Jepara dibawah
pemerintahan Kalinyamat. Bahkan pada
>> saat dibawah kekuasaan
Mataram pun, pelabuhan Demak masih
>> sangat penting dalam
perekonomian maritim untuk menopang
>> pertumbuhan ekonomi
kerajaan Mataram.
>>
>> Kebetulan saja, saya sedang
mempelajari buku : Menelusuri
>> Jiwa Bahari Bangsa Indonesia
dalam Proses Integrasi Bangsa :
>> sejak jaman Prasejarah
hingga Abad XVII. Buku ini
>> diterbitkan oleh Pusat Riset
Wilayah Laut dan Sumberdaya
>> Non-hayati, BRKP-DKP kerjasama
dengan Pusat Kajian Sejarah
>> dan Budaya Maritim Asia Tenggara
- Lemlit Undip, tahun 2006.
>> Editor : Agus Supangat, Ira
Dillenia, Nia Naelul Hasanah,
>> 240 p. ISBN :
979-3768-07-X.
>>
>> Nah.."pelayaran dagang
dari Pelabuhan Laut Demak ke Rembang
>> yang sering mengambil
jalan pintas melalui tepian selatan
>> antara Pegunungan Muria
dan Jawa". Kalau memang demikian
>> pernah ada selat atau
semacam terusan yang melintasi Demak -
>> Selatan Kudus
(dataran banjir sungai Juana, sekarang) -
>> mengikuti sungai
Juana yang memang masih lebar sekarang ini
>> - muara sungai
juana dan rembang. Bahkan kemarin ditemukan
>> situs kapal
layar yang tertimbun endapan fluvial di
>> kec.Punjulharjo,
kecamatan Kota Rembang, Kab.Rembang.
>> Sehingga kemunduruan
pelabuhan maritim di Demak,
>> sesungguhnya tidak saja karena
perpindahan kekuasaan setelah
>> meninggalknya Sultan Trenggana
yang kemudian diikuti
>> ontran-ontran adik dan putran
trenggana (Prawoto vs Aryo
>> Penangsang0, kemudian peranan
politiknya pindah ke Mataram,
>> tapi dinamika sedimentasi yang
luar biasa pada semua sistem
>> DAS baik yang berhulu di
peg.Kendeng Barat maupun di
>> G.Muria, sehingga pelabuhan
maritim Demak tsb mengalami
>>  pedangkalan, muara sungai penuh
sedimen, tertutup mulut
>> sungai, dan flooding yang luar biasa
di "selat Muria"
>> menjadikan yang dianggap selat
menjadi ciut dan sisanya
>> sekarang nampak berupa rawa-rawa
yang selalu berair
>> sepanjang musim. Fluktuasi dan sebaran
genangan rawa terjadi
>> pada hampir semua sawah di kampung
saya itu, dan pada
>> kondisi ekstrem air rawa itu sampai depan
rumah saya dan
>> akhirnya dijaring dapat ikan bethik, ikan
gabus. dan ikan
>> air rawa tsb itu ternyata sangat
uuueenak-enak....
>>
>> Barangkali yang dianggap
"sisa dari selat Muria" saat ini
>> adalah berupa
rawa besar di sebelah utara aliran Sungai
>> Juana yang berada
di desa saya (tenggara desa Sidomulyo atau
>> bagian tenggara
dari wil.kab.Kudus perbatasan dengan pati
>> dan purwodadi).
Orang-orang dahulu di kampung saya, sering
>> mengalami bahkan
masa SD saya; ada banjir besar di kampung
>> yang selalu
dikaitkan dengan "air rawanya naik". Pada awal
>>
musim kemarau pada tahun 1980-1985 (masih SD-SMP) saya
>>
sering membantu ortu untuk memanen padi di sawah dekat "rawa
>> besar muntahan sungai juana" tsb, dan saya manfaatkan
untuk
>> bermain "gethek-an dari 3-4 pohon pisang /
rakit" di
>> rawa-rawa tsb. Rakit itulah menjadi sarana
transportasi
>> utama untuk mengangkut hasil panen padi dari
tepian rawa ke
>> tanggul besar (tanggul alam dari sungai
Juana) kemudian
>> dinaikkan colt ke kampung Sidomulyo (selatan
bukit Patiayam
>> itu). Sedimentasi dari "Air rawanya
naik" ini yang
>> menjadikan sedimen di kampung saya dan
dataran
>>  rendah Demak - selatan-tenggara Kudus, dan sebagian
Pati
>> bagian tengah, banyak lempungnya, abu-abu agak
kehitaman.
>> Pada sumur dangkal, tiap hujan, cepat sekali
sumur-sumur itu
>> keruk.
>>
>>
Kapan-kapan pak Awang kita trip ke sana. Atau jika trip
>>
dalam rangka PIT IAGI di Semarang nanti, maka pilihan jalur
>>
yang bisa dipertimbangkan adalah :
>> 1. Hotel Gumaya Semarang
- Demak - Kadilangu - Api Mrapen -
>> Bledug Kuwu - Perbukitan
Kars Kayen (Bukit Prawoto) -
>> Dataran rendah Pati - Muara
Sungai Juana - Perbukitan
>> Patiayam (situs vertebrata) -
Demak - Hotel Gumaya Semarang.
>> Untuk ini, harus menginap di
Pati atau Purwodadi (jadi 2
>> hari).
>> Kalau
ternyata 2 hari, kurang ada peminatnya, nanti jika
>> trip mhs
geologi ugm, pak Awang bisa gabung dengan kami.
>>
>> Kang Iful, kalau memang diagendakan trip pada pit IAGI pada
>> jalur tsb, beberapa stop site, yang saya rilis ini, saya ada
>> data dan tidak lama lagi saya balik kampung bisa nambah data
>> dan informasi. Masalahe, saya bukan panitia Trip di pit IAGI
>> Semarang, tapi panitia Kursus. Njuk Kursus apa saja?
>> Beberapa sudah ada agendanya.
>>
>>
salam, agus hend
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
________________________________
>>
From: mohammad syaiful
<mohammadsyai...@gmail.com>
>> To: iagi-net@iagi.or.id
>> Sent: Friday, July 10, 2009 10:27:38 AM
>> Subject:
Re: [iagi-net-l] Kerajaan Demak dan Geologi Selat
>> Muria
>>
>> terimakasih masukannya, pak nana. mereka,
termasuk pak agus
>> dari ugm,
>> adalah
panitianya.
>>
>> salam,
>> syaiful
>>
>> 2009/7/10 Nana Djumhana
<n.djumh...@petrochina.co.id>:
>> > Sebagai masukkan
saja, mungkin bisa kerjasama dengan
>> teman-teman yang dari
>> > Undip (a.l. Bpk. Prakosa) dan dari UGM  terutama
>> Sdr. Agus H yang kebetulan
>> > dekat dengan
kampung halamannya.
>> >
>> > Salam,
>> > Nana
>> >
>> > ----- Original
Message -----
From: "mohammad syaiful"
>> >
<mohammadsyai...@gmail.com>
>> > To:
<iagi-net@iagi.or.id>
>> > Sent: Friday, July 10, 2009
9:49 AM
>> > Subject: Re: [iagi-net-l] Kerajaan Demak dan
Geologi
>> Selat Muria
>> >
>> >
>> > baik, pak awang. utk sementara, saya anggap sudah
>> separuh-diiyakan,
>> > he...he.. jadi tinggal
menunggu pak awang utk survei
>> terlebih dahulu
>>
> dan menentukan sekian stop. saya harapkan pak awang
>>
masih punya waktu
>> > utk jalan2 sebentara ke semarang
sebelum oktober
>> nanti.
>> >
>> >
dalam rangka pit iagi, memang sudah ada beberapa
>> ekskursi
atau
>> > fieldtrip yg dirancang. ekskursi ke mud
volcanoes,
>> tampaknya juga jadi
>> > satu
pilihan, siapa tahu banyak yg tertarik. nanti
>> juga akan
ada
>> > ekskursi ke wilayah geomorfologi daerah
ambarawa,
>> termasuk memetik
>> > bijih2 buah
kopi, menjemurnya sendiri, menggerusnya
>> sendiri,
>> > memasaknya sendiri, dan meminumnya boleh rame2.
>> >
>> > atau, bisa aja napak tilas kerajaan
demak dkk tsb
>> dipadukan dengan
>> > kunjungan
ke bledug kuwu. silakan pak awang yg
>> menyiasati saja,
>> > panitia akan membantu sebaik mungkin.
>>
>
>> > salam,
>> > syaiful
>>
>
>> > 2009/7/10 Awang Satyana
<awangsaty...@yahoo.com>:
>> >>
>>
>> Pak Syaiful,
>> >>
>> >> Terima
kasih atas antusiasme-nya. Sebelum
>> mengiyakan, saya harus
cek-cek
>> >> dulu tempat2 yang disebutkan di buku-buku
lama itu
>> agar memang bisa
>> >> dijadikan
stop sites untuk field trip. Sedimentasi
>> selama 500 tahun
terakhir
>> >> saya pikir telah banyak mengubah situs2
geologi
>> yang semula ada.
>> >>
>> >> Yang tak kalah menarik dan tak terlalu jauh dari
>> Semarang juga adalah
>> >> fieldtrip ke mud
volcanoes aktif di bagian barat
>> Kendeng Deep, yaitu area
>> >> Bledug Kuwu, Bledug Kesongo, dan beberapa mud
>> volcanoes di sekitarnya.
>> >>
>>
>> salam,
>> >> Awang
>> >>
>> >> --- On Fri, 7/10/09, mohammad syaiful
<mohammadsyai...@gmail.com>
>> wrote:
>>
>>
>> >>>
From: mohammad syaiful
<mohammadsyai...@gmail.com>
>> >>> Subject: Re:
[iagi-net-l] Kerajaan Demak dan
>> Geologi Selat Muria
>> >>> To: iagi-net@iagi.or.id
>> >>>
Cc: "Geo Unpad" <geo_un...@yahoogroups.com>,
>>
"Forum HAGI"
>> >>>
<fo...@hagi.or.id>,
>> "Eksplorasi BPMIGAS"
>> >>> <eksplorasi_bpmi...@yahoogroups.com>
>> >>> Date: Friday, July 10, 2009, 6:36 AM
>>
>>> pak awang,
>> >>>
>>
>>> sangat menarik. apakah memungkinkan apabila
>>
cerita tsb
>> >>> dikemas menjadi
>>
>>> sebuah perjalanan sehari berbentuk ekskursi?
>>
berangkat dari
>> >>> dan
>> >>>
kembali ke semarang sbg tempat mangkalnya.
>> maksud saya,
>> >>> bisa
>> >>> dibarengkan dengan
acara pit iagi yg akan
>> dilaksanakan
>>
>>> 13-14 oktober
>> >>> 2009 nanti?
>> >>>
>> >>> salam,
>>
>>> syaiful
>> >>>
>> >>
>> >>
>> >>
>> >>
>> >>
>> >>
>> >>
>>
--------------------------------------------------------------------------------
>> >> PP-IAGI 2008-2011:
>> >> ketua umum:
LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
>> >> sekjen:
MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
>> >> * 2
sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen,
>> banyak biro...
>> >>
>> >>
>>
--------------------------------------------------------------------------------
>> >> ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
>> >>
yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
>> >>
13-14 Oktober 2009
>> >>
>> >>
>>
-----------------------------------------------------------------------------
>> >> To unsubscribe, send email to:
>>
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>> >> To subscribe,
send email to:
>> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>> >> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
>>
>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
>> >>
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
>> >> No. Rek: 123
0085005314
>> >> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia
(IAGI)
>> >> Bank BCA KCP. Manara Mulia
>>
>> No. Rekening: 255-1088580
>> >> A/n: Shinta
Damayanti
>> >> IAGI-net Archive 1:
>>
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>> >>
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>
>>
>>
---------------------------------------------------------------------
>> >> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with
>> regard to information
>> >> posted on its
mailing lists, whether posted by
>> IAGI or others. In no
event
>> >> shall IAGI and its members be liable for
any,
>> including but not limited to
>> >>
direct or indirect damages, or damages of any kind
>>
whatsoever, resulting
>> >> from loss of use, data or
profits, arising out of
>> or in connection with the
>> >> use of any information posted on IAGI mailing
>> list.
>> >>
>>
---------------------------------------------------------------------
>> >>
>> >>
>> >
>> >
>> >
>> > --
>>
> Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant
>>
Geologist
>> > Mobile: 62-812-9372808
>> >
Emails:
>> > msyai...@etti.co.id
>> (business)
>> > mohammadsyai...@gmail.com
>> >
>>
> Technical Manager of
>> > Exploration Think Tank
Indonesia (ETTI)
>> >
>> >
>>
--------------------------------------------------------------------------------
>> > PP-IAGI 2008-2011:
>> > ketua umum: LAMBOK
HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
>> > sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL,
mohammadsyai...@gmail.com
>> > * 2 sekretariat (Jkt &
Bdg), 5 departemen, banyak
>> biro...
>> >
>>
--------------------------------------------------------------------------------
>> > ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
>> > yg akan
dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
>> > 13-14 Oktober
2009
>> >
>>
-----------------------------------------------------------------------------
>> > To unsubscribe, send email to:
>>
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>> > To subscribe, send
email to:
>> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>>
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
>> > Pembayaran
iuran anggota ditujukan ke:
>> > Bank Mandiri Cab. Wisma
Alia Jakarta
>> > No. Rek: 123 0085005314
>> >
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
>> > Bank
BCA KCP. Manara Mulia
>> > No. Rekening: 255-1088580
>> > A/n: Shinta Damayanti
>> > IAGI-net Archive
1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>> >
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>
>
>>
---------------------------------------------------------------------
>> > DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard
>> to information posted
>> > on its mailing lists,
whether posted by IAGI or
>> others. In no event shall
>> > IAGI and its members be liable for any, including but
>> not limited to direct
>> > or indirect damages,
or damages of any kind
>> whatsoever, resulting from loss
>> > of use, data or profits, arising out of or in
>> connection with the use of any
>> > information
posted on IAGI mailing list.
>> >
>>
---------------------------------------------------------------------
>> >
>> >
>> >
>>
--------------------------------------------------------------------------------
>> > PP-IAGI 2008-2011:
>> > ketua umum: LAMBOK
HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
>> > sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL,
mohammadsyai...@gmail.com
>> > * 2 sekretariat (Jkt &
Bdg), 5 departemen, banyak
>> biro...
>> >
>>
--------------------------------------------------------------------------------
>> > ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
>> > yg akan
dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
>> > 13-14 Oktober
2009
>> >
>>
-----------------------------------------------------------------------------
>> > To unsubscribe, send email to:
>>
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>> > To subscribe, send
email to:
>> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>>
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
>> > Pembayaran
iuran anggota ditujukan ke:
>> > Bank Mandiri Cab. Wisma
Alia Jakarta
>> > No. Rek: 123 0085005314
>> >
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
>> > Bank
BCA KCP. Manara Mulia
>> > No. Rekening: 255-1088580
>> > A/n: Shinta Damayanti
>> > IAGI-net Archive
1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>> >
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>
>
>>
---------------------------------------------------------------------
>> > DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard
>> to information posted
>> > on its mailing lists,
whether posted by IAGI or
>> others. In no event shall
>> > IAGI and its members be liable for any, including but
>> not limited to direct
>> > or indirect damages,
or damages of any kind
>> whatsoever, resulting from loss
>> > of use, data or profits, arising out of or in
>> connection with the use of any
>> > information
posted on IAGI mailing list.
>> >
>>
---------------------------------------------------------------------
>> >
>> >
>>
>>
>>
>> --
>> Mohammad Syaiful -
Explorationist, Consultant Geologist
>> Mobile:
62-812-9372808
>> Emails:
>> msyai...@etti.co.id
>> (business)
>> mohammadsyai...@gmail.com
>>
>> Technical Manager of
>> Exploration
Think Tank Indonesia (ETTI)
>>
>>
--------------------------------------------------------------------------------
>> PP-IAGI 2008-2011:
>> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT,
lam...@gc.itb.ac.id
>> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL,
mohammadsyai...@gmail.com
>> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5
departemen, banyak
>> biro...
>>
--------------------------------------------------------------------------------
>> ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
>> yg akan
dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
>> 13-14 Oktober 2009
>>
-----------------------------------------------------------------------------
>> To unsubscribe, send email to:
>>
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>> To subscribe, send email
to:
>> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>> Visit
IAGI Website: http://iagi.or.id
>> Pembayaran iuran anggota
ditujukan ke:
>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
>> No. Rek: 123 0085005314
>> Atas nama: Ikatan Ahli
Geologi Indonesia (IAGI)
>> Bank BCA KCP. Manara Mulia
>> No. Rekening: 255-1088580
>> A/n: Shinta
Damayanti
>> IAGI-net Archive 1:
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>> IAGI-net
Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>
---------------------------------------------------------------------
>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
>> information posted on its mailing lists, whether posted by
>> IAGI or others. In no event shall IAGI and its members be
>> liable for any, including but not limited to direct or
>> indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
>> resulting from loss of use, data or profits, arising out of
>> or in connection with the use of any information posted on
>> IAGI mailing list.
>>
---------------------------------------------------------------------
>>
>>
>>      
> 
> 
> 
> 
>
--------------------------------------------------------------------------------
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT,
lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL,
mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5
departemen, banyak biro...
>
--------------------------------------------------------------------------------
> ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> yg akan dilaksanakan di
Hotel Gumaya, Semarang
> 13-14 Oktober 2009
>
-----------------------------------------------------------------------------
> To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to:
iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website:
http://iagi.or.id
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123
0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> IAGI-net Archive 1:
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net
Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>
---------------------------------------------------------------------
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
information
> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI
or others. In no event
> shall IAGI and its members be liable for
any, including but not limited to
> direct or indirect damages, or
damages of any kind whatsoever, resulting
> from loss of use, data
or profits, arising out of or in connection with
> the use of any
information posted on IAGI mailing list.
>
---------------------------------------------------------------------
> 
> 


-- 
_______________________________________________
Nganyerikeun hate
batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada
ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan.



      

Kirim email ke