Kalau di Migas, Peraturan pemerintah KTT harus dijabat oleh pimpinan atau setara GM dan jelas back ground GM bisa macam macam Powered by Telkomsel BlackBerry®
-----Original Message----- From: "Sigit" <si...@epintl.com> Date: Mon, 14 Feb 2011 13:46:18 To: <iagi-net@iagi.or.id> Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id> Subject: RE: [iagi-net-l] KTT (Kepala Teknik Tambang) sekarang ??? Jangan2 insinyur tambang atau geologi kita tidak mau duduk di Jabatan tsb? Dengan alasan2 mereka sendiri....(gaji, fasilitas, lingkungan dll). Kalau memang posisinya cukup penting dan bergensi, pasti sudah banyak yg melamar,,, Ada gula ada semut... RS ________________________________ From: zho_bh...@yahoo.co.id [mailto:zho_bh...@yahoo.co.id] Sent: Mon 2/14/2011 1:20 PM To: IAGI Subject: Re: [iagi-net-l] KTT (Kepala Teknik Tambang) sekarang ??? Betul Mas Luhkito, menurut kami sebaiknya seperti itu juga yang mempunyai background geologi atau pertambangan ! Ya sekarang tinggal tergantung Direktorat Tekniknya yang mempunyai kebijakan untuk memfilter para calon pesertanya, jadi sebelumnya sebaiknya harus ada verifikasi terlebih dahulu untuk calon pesertanya ! Salam, A. Priyono Powered by Telkomsel BlackBerry ________________________________ From: Luhkito Hadisoemarto <lkt...@gmail.com> Date: Sun, 13 Feb 2011 18:55:54 -0800 To: <iagi-net@iagi.or.id> ReplyTo: <iagi-net@iagi.or.id> Subject: Re: [iagi-net-l] KTT (Kepala Teknik Tambang) sekarang ??? Mas Pri, kalau menurut logika saya minimal ya sebaiknya yang mempunyai basic geologi atau tambang, akan lebih baik lagi kalau yang bersangkutan mempunyai pengalaman lebih seperti dalam bidang geoteknik (termasuk pengetahuan mekanika tanah & batuan), hidrogeologi dan lain-lain yang terkait dengan yang diperlukan sebagai calon KTT. Untuk yang basicnya dari STM, kalau STMnya jurusan Geologi/Pertambangan mungkin masih bisa dipertimbangkan, tentunya juga akan lebih baik jika sudah mempunyai jam terbang yang cukup. Semuanya sangat diperlukan sebagai Calon Pemegang Keputusan sebagai KTT dalam Operasi Pertambangan. Demikian menurut saya, sebagai urun-urun rembug. Luhkito Hadisoemarto Geologist PT. Position Consultant Jl. Venus Barat No.16 Bandung Mobile : 08122009165 2011/2/13 <zho_bh...@yahoo.co.id> Dear All, Uji kompetensi untuk menjadi seorang KTT sekarang yang telah di bagi oleh Tekmira menjadi 3 (tiga) tahapan yaitu POP (Pengawas Operasi Pertama), POM (Pengawas Operasi Madya) dan POU (Pengawas Operasi Utama) sepertinya tidak lagi melihat latar belakang pendidikan para pesertanya. Saya lihat KTT yang dulu itu lebih kompeten karena latar belakang pendidikannya dari Geologi dan atau pertambangan. Namun untuk yang sekarang2 ini setelah dirubah menjadi 3 tahapan (POP, POM dan POU) dari jurusan pendidikan manapun diluar Geologi dan Pertambangan sepertinya disetujui ! Apa itu HYPERKES, SMA, SMEA, STM, KEHUTANAN dll ! Padahal Uji Kompetensi ini adalah untuk bakal calon seorang KEPALA TEKNIK TAMBANG ! Apa memang sekarang seperti itu ??? Mohon komentar, tanggapan dan penjelasannya dari rekan2 sejawat dan para senior ! Terimakasih Best Regards, A. Priyono Powered by Telkomsel BlackBerry -- This message has been scanned for viruses and dangerous content by MailScanner <http://www.mailscanner.info/> , and is believed to be clean. -- This message has been scanned for viruses and dangerous content by MailScanner, and is believed to be clean.