Meneruskan permintaan dari Mas Hadiyanto.

Wasalam,
EAS

---------------------------- Original Message ----------------------------
Subject: MEDICAL GEOLOGY
From:    "Hadiyanto Sapardi" <hadiyanto...@yahoo.co.id>
Date:    Mon, January 16, 2012 2:58 am
To:      "subr...@gc.itb.ac.id" <subr...@gc.itb.ac.id>
--------------------------------------------------------------------------

Mas Edy, punten bisa di foreward ke iagi net ? Saya sdh re-regristasi tapi
blm di accept. Suwun-Hadiyanto
 
Mas  Im, mas Edy dan rekan-2 lainnya.
Sebagai negara yang mempunyai kompleksitas kegeologian, seperti kehadiran
gunung api
kebencanaan geologi, keberadaan sumber daya mineral dan juga aktifitas
pertambangan, sudah selayaknya ilmu Medical Geology ( istilah mas Yo
"Geologi Kedokteran)) diperkenalkan/dikembangkan di negaara kita tercinta
ini. 
 
Kita memang sudah banyak tertinggal di banding negara-2 lain yg secara
intense telah mengaplikasikan ilmu Medical Geology dinegaranya. Saya
mencatat tidak kurang dari 40 negara di dunia yang telah mengaplikasikan
ilmu tsb. Bebarapa perguruan tinggi di Amerika, Australia dan juga di
beberapa negara di Eropa telah membuka program undergraduate-post graduate
di bidang Medical Geology.
 
Kegiatan secara individu memang pernah kita lakukan dengan "kerjasama"
dengan rekan-2 USGS yg dipelopori oleh Prof.Bob Filinkelman dan juga mas
Yo Sumartojo.Kegiatan yang pernah kita lakukan antara lain menghadiri
Pertemuan-2 di Reston Virginia, Kuala Lumpur dan juga Iran. Pada
kesempatan itu kami dari Badan Geologi  ikut hadir dan mempresentasikan
paper. Kami juga pernah mengundang Mas Yo untuk mengadakan sehari Seminar
tentang Medical Geology di kantor Pusat Sumbar Daya Geologi di Bandung.
Pada saat kami menyelenggarakan SEA COAL GEOLOGY CONFERENCE di Bdg thn
2000, beberapa paper tentang Medical Geology juga dibawakan, terutama oleh
rekan-2 rekan-2 dari Amerika.
 
Rencana untuk menyelenggarakan Workshop on Medical Geology juga sudah
pernah kita programkan bekerjasama dengan USGS Suwundan Lembaga Pathology
Angkatan Darat AS, sayangnya masih tertunda sampai saat sekarang. Menurut
berita, bulan April ini Badan Geologi akan mengadakan Workshop tentang
Medical Geology pada bulan April 2012.
 
Ada baiknya IAGI sudah saatnya mengambil peran aktif untuk
mensosialisasikan Medical Geology di Indonesia. Sinergi dengan Badan
Geologi dan juga perguruan tinggi yang meiliki program study geologi,
tambang, lingkungan, biologi, kedokteran, kimia dll yg terkait, perlu
dilakukan . Sekain urun rembug saya. Ayo bangkit untuk mengejar
ketertinggalan!!!
 
Salam
Hadiyanto
Anggota International Medical Geology Association.
 
 
 
 
 
 

Memang kita jauh tertinggal sehingga perlu ada kerjasama dan lebih aktif
melakukan studi atau riset antara jurusan geologi dengan jurusan lain
seperti biologi, kimia, fisika, kedokteran, dsb. Barangkali bisa dimulai
melalui tesis mahasiswa S1 atau S2, cuma perlu dilihat apakah prosedur utk
persiapan dan pelaksanaannya "sudah ada dan mudah" dilaksanakan dan juga
ada peminatnya termasuk mahasiswa dan lapangan kerjanya.

Thanks. Iman

-----Original Message-----
From: Eddy Subroto [mailto:subr...@gc.itb.ac.id]
Sent: Thursday, January 12, 2012 2:39 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Cc: Dr. Wawan Budianta; Dr. Hadiyanto
Subject: RE: [iagi-net-l] Konperensi Internasional: Geologi Kedokteran,
Washington, DC: September 2013

Mas Iman,

Di Teknik Geologi ITB secara harfiah pengajaran tentang geologi medis ini
memang belum, akan tetapi bekerjasama dengan Universitas Ehime, Jepang,
Kelompok Keilmuan Geologi yang dikomandani Ibu Emmy Suparka telah merintis
ke arah sana. Dalam seminar bersama (yang pertama) antara ITB dan
Universitas Ehime yang diberi nama ISEGA (First International Seminar of
Environmental Geosciences in Asia di ITB tanggal 5-6 Oktober 2011) sebuah
makalah hasil penelitian bersama (penulisnya Yuki Kubota, Masayuki
Sakakibara, Emmy Suparka, Yayu Indriaty Aripin, Sakae Sano, dan Koichiro
Sera) berjudul Hair analysis as a tool in assessing human exposure to
heavy metal in Indonesia telah dipaparkan. Catatan: Sdri Yayu dari FMIPA
Universitas Negeri Gorontalo, sedangkan peneliti Jepang dari Sekolah
Pascasarjana Sains dan Teknologi serta Fakultas Pendidikan (Ehime) dan
dari Pusat Penelitian "Cyclotron" Universitas Medikal Iwate.

Unsur yang diamati adalah Hg dan Pb yang "menempel" di rambut manusia yang
hidup di sekitar tambang emas (kalau tidak salah di Pongkor) dibandingkan
dengan orang yang hidup di kota tidak bertambang (yang diambil sampel
adalah Bandung dan Gorontalo, sesuai dengan domisili peneliti Indonesia).
Sampel rambut yang diambil dari orang yang hidup di sekitar tambang emas
mencakup orang yang aktif bekerja di tambang, perempuan yang hidup di
sekitar tambang, dan anak-anak mereka. Studi ini belum final, akan tetapi
kesimpulan sementaranya cukup menyentak: "kontaminasi Hg merupakan problem
serius tidak hanya bagi pekerja aktif pertambangan emas, akan tetapi juga
bagi perempuan dan anak-anak yang tinggal di sekitar tambang."

Itu yang dapat saya laporkan. Kalau ada yang berminat dan bertanya atau
mau berdiskusi, maka diskusinya secara umum ya alias jangan bertanya ke
saya, karena saya tidak ikut meneliti. Saya yakin Bu Emmy ikut membaca
tulisan saya ini dan dimohon komentarnya kalau penangkapan saya dalam
mendengarkan seminar kurang tepat.

Wasalam,
EAS


> Menarik sekali kemajuan medical geology, bahkan ini sudah berkembang
> di banyak negara termasuk di Nigeria dan Ukraina yang telah
> menerbitkan buku medical geology hasil research mereka.
>
> Bagaimana di Indonesia? Apakah jurusan geologi di perguruan tinggi di
> negara kita ini sudah menyentuh aspek ini?
>
> Any comments?
>
> Thanks. Iman
>
> From: Yo Sumartojo [mailto:sumar...@bellsouth.net]
> Sent: Wednesday, January 11, 2012 11:13 PM
> To: iagi-net
> Cc: Dr. Wawan Budianta; Dr. Hadiyanto
> Subject: [iagi-net-l] Konperensi Internasional: Geologi Kedokteran,
> Washington, DC: September 2013
>
> Rekan-rekan geologiwan,
>
> Mungkin saja ada rekan-rekan yang tertarik mengikuti konperensi
> tentang perpaduan geologi dan kesehatan manusia y.a.d. di Washington,
DC, A.S. Dr.
> Bob Finkelman pernah datang di Indonesia dan masih berusaha untuk
> suatu waktu akan memberikan loka kraya tentang geologi kedokteran. Dr.
> Hadiyanto adalah teman lama Prof. Finkelman dan pernah bertemu muka di
> Washington, DC beberapa tahun yang lalu.
>
> Terlampir adalah nawala IMGA (International Medical Geology
> Association)
>
> Salam,
> Sumartojo
>
>
>
> J. ("Yo") Sumartojo, Ph., PG
>
> Registered Professional Geologist
>
> Interpreter/Translator: Indonesian-Javanese-English
>
>
>
> (404) 216-0955 (cell.)
> (770) 565-7663 (line)
>
> sumar...@bellsouth.net<mailto:sumar...@bellsouth.net>
>
>
>
> ________________________________
>
> Keep it on screen - think before you print
>
> ________________________________
>
> Any information in this email is confidential and legally privileged.
> It is intended solely for the use of the individual or entity to whom
> it is addressed and others authorized to receive. If you receive this
> e-mail in error, please reply this e-mail or call +6221 2995 4777 then
> delete this email including any attachment(s) from your system since
> any disclosure, copying, distribution or taking any action in reliance
> on such contents is strictly prohibited. MedcoEnergi does not accept
> liability for damage caused by any of the foregoing. This e-mail is
> from MedcoEnergi Companies (www.medcoenergi.com).
>



--------------------------------------------------------------------------------
PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com
--------------------------------------------------------------------------------
Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman
abstrak 28 Februari 2012.
--------------------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id For topics
not directly related to Geology, users are advised to post the email to:
o...@iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran
anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event
shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to
direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting
from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with
the use of any information posted on IAGI mailing list.
---------------------------------------------------------------------


________________________________

Any information in this email is confidential and legally privileged. It
is intended solely for the use of the individual or entity to whom it is
addressed and others authorized to receive. If you receive this e-mail in
error, please reply this e-mail or call +6221 2995 4777 then delete this
email including any attachment(s) from your system since any disclosure,
copying, distribution or taking any action in reliance on such contents is
strictly prohibited. MedcoEnergi does not accept liability for damage
caused by any of the foregoing. This e-mail is from MedcoEnergi Companies
(www.medcoenergi.com).




________________________________

Dari: RM Iman Argakoesoemah <iman.argakoesoe...@medcoenergi.com>
Kepada: "iagi-net@iagi.or.id" <iagi-net@iagi.or.id>
Cc: Dr. Wawan Budianta <wbudia...@yahoo.com>; Dr. Hadiyanto
<hadiyanto...@yahoo.co.id>
Dikirim: Senin, 16 Januari 2012 7:42
Judul: RE: [iagi-net-l] Konperensi Internasional: Geologi Kedokteran,
Washington, DC: September 2013
Mas Edy, punten bisa di foreward ke iagi net ? Saya sdh re-regristasi tapi blm di accept. Suwun-Hadiyanto
 
Mas  Im, mas Edy dan rekan-2 lainnya.
Sebagai negara yang mempunyai kompleksitas kegeologian, seperti kehadiran gunung api
kebencanaan geologi, keberadaan sumber daya mineral dan juga aktifitas pertambangan, sudah selayaknya ilmu Medical Geology ( istilah mas Yo "Geologi Kedokteran)) diperkenalkan/dikembangkan di negaara kita tercinta ini. 
 
Kita memang sudah banyak tertinggal di banding negara-2 lain yg secara intense telah mengaplikasikan ilmu Medical Geology dinegaranya. Saya mencatat tidak kurang dari 40 negara di dunia yang telah mengaplikasikan ilmu tsb. Bebarapa perguruan tinggi di Amerika, Australia dan juga di beberapa negara di Eropa telah membuka program undergraduate-post graduate di bidang Medical Geology.
 
Kegiatan secara individu memang pernah kita lakukan dengan "kerjasama" dengan rekan-2 USGS yg dipelopori oleh Prof.Bob Filinkelman dan juga mas Yo Sumartojo.Kegiatan yang pernah kita lakukan antara lain menghadiri Pertemuan-2 di Reston Virginia, Kuala Lumpur dan juga Iran. Pada kesempatan itu kami dari Badan Geologi  ikut hadir dan mempresentasikan paper. Kami juga pernah mengundang Mas Yo untuk mengadakan sehari Seminar tentang Medical Geology di kantor Pusat Sumbar Daya Geologi di Bandung. Pada saat kami menyelenggarakan SEA COAL GEOLOGY CONFERENCE di Bdg thn 2000, beberapa paper tentang Medical Geology juga dibawakan, terutama oleh rekan-2 rekan-2 dari Amerika.
 
Rencana untuk menyelenggarakan Workshop on Medical Geology juga sudah pernah kita programkan bekerjasama dengan USGS Suwundan Lembaga Pathology Angkatan Darat AS, sayangnya masih tertunda sampai saat sekarang. Menurut berita, bulan April ini Badan Geologi akan mengadakan Workshop tentang Medical Geology pada bulan April 2012.
 
Ada baiknya IAGI sudah saatnya mengambil peran aktif untuk mensosialisasikan Medical Geology di Indonesia. Sinergi dengan Badan Geologi dan juga perguruan tinggi yang meiliki program study geologi, tambang, lingkungan, biologi, kedokteran, kimia dll yg terkait, perlu dilakukan . Sekain urun rembug saya. Ayo bangkit untuk mengejar ketertinggalan!!!
 
Salam
Hadiyanto
Anggota International Medical Geology Association.
 
 
 
 
 
 
Dari: RM Iman Argakoesoemah <iman.argakoesoe...@medcoenergi.com>
Kepada: "iagi-net@iagi.or.id" <iagi-net@iagi.or.id>
Cc: Dr. Wawan Budianta <wbudia...@yahoo.com>; Dr. Hadiyanto <hadiyanto...@yahoo.co.id>
Dikirim: Senin, 16 Januari 2012 7:42
Judul: RE: [iagi-net-l] Konperensi Internasional: Geologi Kedokteran, Washington, DC: September 2013

Memang kita jauh tertinggal sehingga perlu ada kerjasama dan lebih aktif melakukan studi atau riset antara jurusan geologi dengan jurusan lain seperti biologi, kimia, fisika, kedokteran, dsb. Barangkali bisa dimulai melalui tesis mahasiswa S1 atau S2, cuma perlu dilihat apakah prosedur utk persiapan dan pelaksanaannya "sudah ada dan mudah" dilaksanakan dan juga ada peminatnya termasuk mahasiswa dan lapangan kerjanya.

Thanks. Iman

-----Original Message-----
From: Eddy Subroto [mailto:subr...@gc.itb.ac.id]
Sent: Thursday, January 12, 2012 2:39 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Cc: Dr. Wawan Budianta; Dr. Hadiyanto
Subject: RE: [iagi-net-l] Konperensi Internasional: Geologi Kedokteran, Washington, DC: September 2013

Mas Iman,

Di Teknik Geologi ITB secara harfiah pengajaran tentang geologi medis ini memang belum, akan tetapi bekerjasama dengan Universitas Ehime, Jepang, Kelompok Keilmuan Geologi yang dikomandani Ibu Emmy Suparka telah merintis ke arah sana. Dalam seminar bersama (yang pertama) antara ITB dan Universitas Ehime yang diberi nama ISEGA (First International Seminar of Environmental Geosciences in Asia di ITB tanggal 5-6 Oktober 2011) sebuah makalah hasil penelitian bersama (penulisnya Yuki Kubota, Masayuki Sakakibara, Emmy Suparka, Yayu Indriaty Aripin, Sakae Sano, dan Koichiro
Sera) berjudul Hair analysis as a tool in assessing human exposure to heavy metal in Indonesia telah dipaparkan. Catatan: Sdri Yayu dari FMIPA Universitas Negeri Gorontalo, sedangkan peneliti Jepang dari Sekolah Pascasarjana Sains dan Teknologi serta Fakultas Pendidikan (Ehime) dan dari Pusat Penelitian "Cyclotron" Universitas Medikal Iwate.

Unsur yang diamati adalah Hg dan Pb yang "menempel" di rambut manusia yang hidup di sekitar tambang emas (kalau tidak salah di Pongkor) dibandingkan dengan orang yang hidup di kota tidak bertambang (yang diambil sampel adalah Bandung dan Gorontalo, sesuai dengan domisili peneliti Indonesia).
Sampel rambut yang diambil dari orang yang hidup di sekitar tambang emas mencakup orang yang aktif bekerja di tambang, perempuan yang hidup di sekitar tambang, dan anak-anak mereka. Studi ini belum final, akan tetapi kesimpulan sementaranya cukup menyentak: "kontaminasi Hg merupakan problem serius tidak hanya bagi pekerja aktif pertambangan emas, akan tetapi juga bagi perempuan dan anak-anak yang tinggal di sekitar tambang."

Itu yang dapat saya laporkan. Kalau ada yang berminat dan bertanya atau mau berdiskusi, maka diskusinya secara umum ya alias jangan bertanya ke saya, karena saya tidak ikut meneliti. Saya yakin Bu Emmy ikut membaca tulisan saya ini dan dimohon komentarnya kalau penangkapan saya dalam mendengarkan seminar kurang tepat.

Wasalam,
EAS


> Menarik sekali kemajuan medical geology, bahkan ini sudah berkembang
> di banyak negara termasuk di Nigeria dan Ukraina yang telah
> menerbitkan buku medical geology hasil research mereka.
>
> Bagaimana di Indonesia? Apakah jurusan geologi di perguruan tinggi di
> negara kita ini sudah menyentuh aspek ini?
>
> Any comments?
>
> Thanks. Iman
>
> From: Yo Sumartojo [mailto:sumar...@bellsouth.net]
> Sent: Wednesday, January 11, 2012 11:13 PM
> To: iagi-net
> Cc: Dr. Wawan Budianta; Dr. Hadiyanto
> Subject: [iagi-net-l] Konperensi Internasional: Geologi Kedokteran,
> Washington, DC: September 2013
>
> Rekan-rekan geologiwan,
>
> Mungkin saja ada rekan-rekan yang tertarik mengikuti konperensi
> tentang perpaduan geologi dan kesehatan manusia y.a.d. di Washington, DC, A.S. Dr.
> Bob Finkelman pernah datang di Indonesia dan masih berusaha untuk
> suatu waktu akan memberikan loka kraya tentang geologi kedokteran. Dr.
> Hadiyanto adalah teman lama Prof. Finkelman dan pernah bertemu muka di
> Washington, DC beberapa tahun yang lalu.
>
> Terlampir adalah nawala IMGA (International Medical Geology
> Association)
>
> Salam,
> Sumartojo
>
>
>
> J. ("Yo") Sumartojo, Ph., PG
>
> Registered Professional Geologist
>
> Interpreter/Translator: Indonesian-Javanese-English
>
>
>
> (404) 216-0955 (cell.)
> (770) 565-7663 (line)
>
> sumar...@bellsouth.net<mailto:sumar...@bellsouth.net>
>
>
>
> ________________________________
>
> Keep it on screen - think before you print
>
> ________________________________
>
> Any information in this email is confidential and legally privileged.
> It is intended solely for the use of the individual or entity to whom
> it is addressed and others authorized to receive. If you receive this
> e-mail in error, please reply this e-mail or call +6221 2995 4777 then
> delete this email including any attachment(s) from your system since
> any disclosure, copying, distribution or taking any action in reliance
> on such contents is strictly prohibited. MedcoEnergi does not accept
> liability for damage caused by any of the foregoing. This e-mail is
> from MedcoEnergi Companies (www.medcoenergi.com).
>



--------------------------------------------------------------------------------
PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com
--------------------------------------------------------------------------------
Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman abstrak 28 Februari 2012.
--------------------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email to: o...@iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.
---------------------------------------------------------------------


________________________________

Any information in this email is confidential and legally privileged. It is intended solely for the use of the individual or entity to whom it is addressed and others authorized to receive. If you receive this e-mail in error, please reply this e-mail or call +6221 2995 4777 then delete this email including any attachment(s) from your system since any disclosure, copying, distribution or taking any action in reliance on such contents is strictly prohibited. MedcoEnergi does not accept liability for damage caused by any of the foregoing. This e-mail is from MedcoEnergi Companies (www.medcoenergi.com).






--------------------------------------------------------------------------------
PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com
--------------------------------------------------------------------------------
Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman 
abstrak 28 Februari 2012.
--------------------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email 
to: o...@iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke