Betul pak Leo, yg didiskon itu bukan gajinya TKW sbg pembantu, tetapi semua
fee yg berhubungan utk memperoleh pembantu/TKW dari Indonesia.  Karena
memang pembantu RT dari Indonesia adalah yg paling favorit disukai oleh
majikan Malaysia, karena rajin, tekun, murah, manut, (biasanya) jujur atau
baca lugu (belum tahu banyak trick2 licik, seperti pembantu2 dari negara2
lain), dan mudah diatur nggak macam2.

Fee utk menadapatkan pembantu RT di Malaysia sini mahal sekali, maka
didiskon sampai 40% segala. Kalau gaji TKW didiskon ya abislah, org gajinya
juga udah kecil dibanding TKW dari negara2 lain, apalagi yg dari Philipinos
krn bisa berbhs Inggris yg biasanya gajinya dihitung per-jam.
Oom ketua IAGI kita pernah tuch mbayarin gaji pembantu Philipino yg
dihitung jam2an, datang & pergi nyapun bertaksi.


Wass,
nyoto



2012/10/30 <leona...@centrin.net.id>

> **
>
> Mungkin saya salah, tp kesan saya iklannya bukan gaji pembantunya yg
> didiskon, tp uang jasa atau apalah namanya. Seperti uang yg kita bayarkan
> ke biro jasa pembantu di sini.
>
> LL
>
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
> ------------------------------
>  *From: *nyoto - ke-el <ssoena...@gmail.com>
> *Date: *Tue, 30 Oct 2012 08:58:00 +0800
>  *To: *<iagi-net@iagi.or.id>
> *ReplyTo: *<iagi-net@iagi.or.id>
> *Subject: *Re: [iagi-net-l] Indonesian maids on sale
>
> Mas Syaiful,
>
> Bukan hanya media lokal, tapi hal itu ternyata menurut teman2 disini
> memang sudah terjadi lama dan ada agennya juga yg ikut menmanfaatkan
> situasi & kondisi yg runyam di tanah air, karena sulitnya mencari
> pekerjaaan ... dibawah ini ada sedikit komentar dari teman2 kita yg pernah
> berinteraksi dg para TKW-TKI di KL ...
>
> Wass,
> nyoto
>
>
>
>
> Mohammad Yasin A
> 7:46 PM (11 hours ago)
> to serba-kl
> TKI: Yang penting kerja, gak apa2 disuruh jongkok daripada miskin
> PJTKI: Yang penting ngirim orang, gak peduli bisa kerja apa nggak
> Pemerintah RI: Sakarepmu lah..
> kombinasi yang menggiurkan calon majikan..
>
>
>
> Mezlul
> 6:42 PM (12 hours ago)
> to serba-kl, serba-kl
> Udah gitu saat baru datang di airport dmasukin ruang khusus. Pernah liat
> di airport? Sy pernah dan trenyuh. Lebih mirip tempat pengurusan binatang
> bahkan tak dikasih makan dan minum...
>
>
> Hery Suhendra
> 8:59 PM (10 hours ago)
> to serba-kl
> Jujur saya pribadi melihatnya agak lain atau mungkin agak nyleneh.
> Yang saya bayangin pas ngeliat selebaran itu koq malah ya tas-tas bermerek
> terkenal dengan harga mahal dan menjadi inceran Ibu-Ibu. Tas-tas yang buat
> beberapa orang baru bakal dibeli nunggu pas harganya sale.
> Apa mungkin tenaga TKI kita itu menjadi inceran orang-orang tempatan yang
> harus merogoh dompet cukup dalam pada saat mereka harus menebus biaya
> administrasi melalui agen-agen tenaga kerja, sehingga harga discount (baca;
> sale) jadi salah satu daya tarik yg bisa dipakai agen-agen ini untuk
> memperebutkan pasar ?
> Kalo emang begitu kondisinya, bagus donk mestinya.........
>
>
>
> Dicky Trisnadi
> 12:11 AM (7 hours ago)
> to serba-kl
> setuju om Yasin,  dan bagi saya, selebaran itu nggak ada maksud
> merendahkan. Lha memang orang orang Malaysia, khususnya KL, itu sangat
> sangat perlu Pembantu (maids). Dan selebaran itu, saya melihatnya iklan
> saja, seperti iming-iming. Kenapa?
>
> Karena, untuk mendapatkan maids...susaah sekali. Nggak mungkin orang KL
> pergi ke misal Kendal, Wonogiri, gunung kidul dll untuk cari maids.
> Jadi, si Agen bermain dibelakang itu semua, dan si maids juga ikut ikutan
> bermain. Misal si maids baru kerja 2-3 bulan terus buat Hal, akhirnya
> dikeluarkan atau malah lari.  Si maids nggak peduli passportnya dipegang
> sama majikan-nya. Nanti bisa dapat "the new passport". Haa hebat kan?
> ini bukan prasangka buruk, memang kenyataan dilapangan seperti itu. Nah
> ini  kedua-duanya baik Agen dan si Maids kurang ajar. Jadi mungkin ini yg
> membuat preseden buruk dan buat Jengkel para majikan, yg akhirnya, si
> majikan menyiksa si Maids jika gagal lari, karena udah bayar 7500 RM atau
> sekitar 21 Juta bisa lenyap dalam 1 bulan !!! Bagi yg gajinya 3000-4000RM
> bisa Stroke itu...
>
> Kenyataan lain, sebagian besar TKI yg bekerja disini, yg saya ajak
> ngobrol, memang betah tinggal disini. Kenapa? Karena penghasilan yg tinggi,
> bisa menyekolahkan anak, apa apa mudah, relatif lebih aman, dan bisa bantu
> saudara-saudara di kampung. Bahkan dari nabung bisa beli Pick-up untuk
> usaha dagang di pasar malam. Dalam 15-20 tahun, hidupnya dah makmur, bisa
> beli Rumah sendiri, misal di Kajang, anak sekolah dapat beasiswa di UTP,
> sampe kerja di Ptnas !!
> Kuncinya, asalkan ada permit yg sah, tenang saja. Permit yg Sah juga Bukan
> sesuatu yg susah, haa... mudah di dapat, harganya terjangkau, asalkan tahu
> caranya. Dan biaya permit itu bisa Pay out hanya dalam 1-2 bulan saja. Sip
> kan ?
>
>
>
>
>
>
>
> 2012/10/30 <mohammadsyai...@gmail.com>
>
>> **
>> Kemarin, Senin, masalah ini wis ramai diperbincangkan, bisa dimonitor via
>> radio Elshinta. Pemerintah RI sudah melayangkan protes keberatan. Akhir
>> cerita kemarin, kedua pemerintah melalui dubes masing2, saling paham dan
>> bermaafan. Pelaku 'pelecehan' adalah 'media lokal'.
>>
>> Salam,
>> Syaiful
>> Powered by Telkomsel BlackBerry®
>> ------------------------------
>> *From: *aluthfi...@gmail.com
>> *Date: *Tue, 30 Oct 2012 00:33:11 +0000
>>  *To: *<iagi-net@iagi.or.id>
>> *ReplyTo: *<iagi-net@iagi.or.id>
>> *Subject: *Re: [iagi-net-l] Indonesian maids on sale
>>
>> Mas Nyoto,
>>
>> Lha dalam hal migas di negeri sendiri, profesionalisme kita sudah
>> dilecehkan oleh bangsa sendiri.
>> Lha kalau maid Indonesia dilecehkan di Ke eL kebakaran jenggot.........
>> Yaah nasib bangsaku berat perjuangannya.
>>
>> Sent from my BlackBerry®
>> powered by Sinyal Kuat INDOSAT
>> ------------------------------
>> *From: *nyoto - ke-el <ssoena...@gmail.com>
>> *Date: *Tue, 30 Oct 2012 07:55:15 +0800
>> *To: *<iagi-net@iagi.or.id>
>> *ReplyTo: *<iagi-net@iagi.or.id>
>> *Subject: *Re: [iagi-net-l] Indonesian maids on sale
>>
>> Mas Seno,
>>
>> Maids atau worker sama saja melecehkan bangsa Indonesia, bangsa kita !
>> Jadi tidak ada yg diuntungkan ...
>>
>> wass,
>> nyoto
>>
>>
>>
>>
>> 2012/10/30 seno aji <ajis...@ymail.com>
>>
>>> Sebuah iklan tenaga kerja yang ramai beredar di malaysia dan membuat
>>> heboh dianggap melecehkan negara kita.
>>> Siapakah yang salah? Padahal sampai saat ini pemerintah telah berhasil
>>> menekan angka pengangguran dibawah 11 persen.
>>> Untung tulisannya maids bukan worker.
>>>
>>> Salam sumpah pemuda
>>> Sent from my @smartmail
>>>
>>>
>>>
>>> --------------------------------------------------------------------------------
>>> PP-IAGI 2011-2014:
>>> Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
>>> Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com
>>>
>>> --------------------------------------------------------------------------------
>>> Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
>>> REGISTER NOW !
>>> Contact Person:
>>> Email : pit.iagi.2...@gmail.com
>>> Phone : +62 82223 222341 (lisa)
>>>
>>> --------------------------------------------------------------------------------
>>> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>>> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>>> For topics not directly related to Geology, users are advised to post
>>> the email to: o...@iagi.or.id
>>> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
>>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
>>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
>>> No. Rek: 123 0085005314
>>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
>>> Bank BCA KCP. Manara Mulia
>>> No. Rekening: 255-1088580
>>> A/n: Shinta Damayanti
>>> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>>> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>> ---------------------------------------------------------------------
>>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
>>> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event
>>> shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to
>>> direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting
>>> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the
>>> use of any information posted on IAGI mailing list.
>>> ---------------------------------------------------------------------
>>>
>>>
>>
>

Kirim email ke