Waahhhh.....ini namanya membangun koalisi untuk seduluran...., tapi yoo perlu 
hati-hati...soalnya penganggaran bidang mitigasi bencana (deputi nya pak Wisnu 
Wijaya) itu basis rencana kegiatan angggaran tahunan (RKAT) APBN membutuhkan 
belanja yang akuntabel dan tertib spj dalam melaksanakan kegiatan bidang 
mitigasi bencana geologi jika melibatkan stakeholder a.n. IAGI. Maka langkah 
nyata tahap-1 adalah pada tahun pertama pasca MoU IAGI dan BNBP harus ada tolok 
ukur capaian untuk mitigasi jenis bencana, target wilayah, kelompok sasarannya, 
apakah model pengembangan desa tangguh bencana (destana), sekolah siaga bencana 
(SSB), taruna siaga bencana (tagana) dll...., yang sebetulnya model-model itu 
sdh banyak didampingi oleh beberapa NGO dibawah MPBI dan BPBD daerah. 
Nahhhh...yang belum "tergarap" sejak BNPB dan BPBD dan stakeholdernya berdiri 
adalah "Pendidikan wisata berbasis pengurangan resiko bencana..". Cek di 
kementrian pariwisata (deputi destinasi wisata alam) yang dikampanyekan untuk 
geowisata, geopark, promosi wisata petualang, dan berbagai wisata alam yang 
fisiografinya uniq, exotic, tapi mempunyai resiko ancaman geologi. Kampanye 
bolehlah dan justru harus, tapi pengembangan infrastruktur mitigasi bencana 
geologi (khususnya) pada destinasi wisata alam yang ada resiko geologi, justru 
masih dibiarkan. Semua teori, teknologi, rekayasa, konsep, standart prosedur 
tentang menghadapi resiko geologi itu sudah banyak tersedia, tapiii...belum 
bisa diakses oleh wisatawan dan perilaku wisatawan saat ini......, pada wilayah 
ini kita bisa berperan secara maksimal kayaknya...., mau dibuktikan..., mari 
kita siapkan tolok ukurnya kepada BNPB dan Kementrian Pariwisata...
salam ber-geowisata aman, nyaman dan bermartabat sebagai wisatawan tanggung 
bencana...., gushend.89



On Sat Jul 29 2017 21:48:06 GMT+0700 (SE Asia Standard Time), 
iagi...@cbn.net.id <iagi...@cbn.net.id> wrote:

   
   -    
KERJA SAMA IAGI-BNPB DALAM PENGELOLAAN PENANGANAN BENCANA
post date: 29-Jul-2017      
      -       
Jakarta, 28 Juli 2017. BNPB dan IAGI sepakat untuk merealisasikan kerjasama 
pengelolaan penanganan bencana utamanya terkait dengan bencana geologi. Hal ini 
dibicarakan dan disepakati pada pertemuan antara PP-IAGI dengan BNPB di kantor 
BNPB Jumat sore lalu (28 Juli 2017). Pertemuan yang dihadiri oleh Deputi Bidang 
Pencegahan dan Kesiapsiagaan BNPB, Wisnu Wijaya beserta jajarannya dan delegasi 
PP-IAGI Sukmandaru Prihatmoko (Ketua Umum), Singgih Widagdo (Ketua Bidang 
Kebijakan Publik), Anif Punto Utomo (Ketua Bidang Humas dan Publikasi), Arif 
Zardi Dahlius (Ketua MGEI), Julianta Panjaitan (Ketua ISPG), Nurcholis (Ketua 
FGMI), Iwan Munajat (Bidang Minerba) dan Rasyita (Humas FGMI).



 

Baca selengkapnya,..

 
   
   - - Biro media internal IAGI -

----------------------------------------------------

Joint Convention Malang 2017
(HAGI-IAGI-IAFMI-IATMI)
25-28 September 2017
Ijen Suites Hotel Malang, Jawa Timur
www.jointconvex.or.id

----------------------------------------------------

Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta (a/n IAGI)
No. Rek: 123 0085005314
Bank BCA KCP. Manara Mulia (A/n: Shinta Damayanti)
No. Rekening: 255-1088580

----------------------------------------------------
Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
----------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 
posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 
In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
limited
to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting 
from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use 
of 
any information posted on IAGI mailing list.


----------------------------------------------------



Joint Convention Malang 2017

(HAGI-IAGI-IAFMI-IATMI)

25-28 September 2017

Ijen Suites Hotel Malang, Jawa Timur

www.jointconvex.or.id



----------------------------------------------------



Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)

Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:

Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta (a/n IAGI)

No. Rek: 123 0085005314

Bank BCA KCP. Manara Mulia (A/n: Shinta Damayanti)

No. Rekening: 255-1088580



----------------------------------------------------

Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id

Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id

----------------------------------------------------

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 

posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 

In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
limited

to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting 

from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use 
of 

any information posted on IAGI mailing list.

Kirim email ke