Pak burhan, 

Terima kasih sekali atas penjelasaannya ..., kalau menurut saya pak burhan 
mungkin bapak bisa juga mensosialisasikan hal ini melalui Asosiasi Jasa Kurir, 
ASPERINDO yang lebih banyak atau sering menggunakan servis via udara.    Karena 
saat ini keanggotaan asperdino sudah mencapai seratus lebih perusahaan anggota 
di DKI JAkarta saja.  Dan masih banyak DPW DPW yang terkait yang menaungi 
masing-masing anggotanya.  Jika adanya suatu sinergi antara pihak carrier dan 
pengusaha jasa titipan, akan perfect sekali.  Hal hal seperti ini bisa kita 
eliminasi (meski untuk mencapai zero sangat sulit -- tapi tetap optimis pak he 
he).  

Dilain hal, mungkin asosiasi lain, seperti GAFEKSI sbg penyedia jasa Hard 
Freight juga perlu turut serta, dimana anggotanyapun lebih banyak dari 
ASPERINDO, bisa mencapai 3000 an perusahaan jasa pengiriman kargo.  Hanya 
mungkin memang GAFEKSI di keanggotaan akan lebih banyak pada kargo laut dan 
perusahaan EMKL dan EMKU.  But, tidak ada salah pasti ada bbrp perusahaan 
angota yang pasti menggunakan jasa penerbangan juga.

Dan mungkin ada bbrp asosiasi lain terkait (misalkan, KADIN, HIPMI, atau 
asosiasi pengusaha lainn yang terkategori sebagai end user dari jasa 
penerbangan) yang akan berhubungan dengan pihak garuda pak, mari dikumpulkan 
bersama, diberikan sosialisasi mengenai kargo, passenger, DG, Payload, dll --- 
dan mungkin juga perlu ditekankan juga , apa sih akibatnya dari melanggar 
peraturan yang ada.....


Kita sadari bersama untuk mendeteksi error yang maaf "disengaja" memang sulit 
sekali, insyaalloh dengan sinergi dan sosialisasi akan sangat membantu sekali.  
Terima kasih

Rgds
RICKY RIZKY


*********** REPLY SEPARATOR  ***********

On 9/7/2005 at 8:05 AM A.M. Burhanudin wrote:

>Pak Ricky,
>
>salam kenal, kebetulan anda bergerak dibidang kargo dan melihat satu sisi
>kemungkinan terjadinya kecelakaan pesawat akibat dari "permainan" oknum
>tidak bertanggung jawab dalam penanganan kargo,tentunya oknum ini bisa
>salah satu atau kerjasama tiga2nya dari shipper, agent dan petugas
>perusahaan penerbangan.
>Saya sendiri di cargo Garuda, menyinggung masalah dangerous goods (DG)
>shipment, apa yg anda katakan memang kenyataan...Agustus 2004 gudang cargo
>Garuda dilengkapi dengan mesin X-Ray dan ternyata dalam 1 bulan kita bisa
>mendeteksi banyaknya undeclared DG shipment dan ada 11 cargo agent yg kita
>kenakan sanksi default karenanya. Dari pengakuan para cargo agent itu
>mereka menyatakan tidak tahu persis isi kiriman yang diberikan oleh
>shipper-nya dan saya yakin faktor biaya handling dan packaging DG yang
>menjadi penyebab manipulasi data barang kiriman tersebut.
>Kami dari Garuda cargo berusaha untuk menyebarkanluaskan kesadaran mitra
>usaha di bidang kargo mengenai flight safety dalam kaitan dengan
>pengiriman cargo dan tahun lalu kita adakan seminar khusus di JKT untuk
>mitra usaha mengenai masalah DG, flight safety dan Aviation security.
>Tahun ini salah satu program kerja saya adalah mengadakan seminar tersebut
>di 5 kota lain di domestik dan akan melibatkan bukan hanya cargo agent
>saja tetapi kita usahakan sampai ke potential shipper.
>
>Utk teman2 yg awam mengenai kargo...perlu diketahui bahwa sesederhana
>parfum dan hairspray apabila dibawa oleh penumpang lebih kebutuhan wajar 
>maka sudah bisa masuk kategori DG. 1 orang penumpang diperkenankan untuk
>membawa max total 2ltr/2kg parfum, hairspray dan sejenisnya dengan masing2
>kemasan tidak boleh lebih dari 0,5ltr/0,5kg.
>
>Mengenai Cut Weight, memang benar ada praktek2 seperti itu, tapi kami di
>Garuda melakukan upaya antisipasi untuk mencegah terjadinya upaya
>manipulasi berat tersebut dan sudah sejak lama praktek2 seperti itu bisa
>di-eliminir di Garuda.
>
>Terima kasih. Burhan, Garuda Cargo Services Dept.
>
>
>
>> Just for sharing,
>>
>> Ironis sekali terjadinya kecelakaan mandala --- hanya ingin sedikit
>sharing saja, secara teknis penerbangan mungkin saya sangat awam untuk bis
>menjelaskan, hanya sedikit saya ingin sharing kepada teman-teman semua
>dimana yang ada hubungan dengan pekerjaan saya sebagai penyedia jasa
>pengiriman barang.  Sebenarnya kadang setiap naik ke pesawat ada kadang
>rasa was was di diri, karena sedikit saya mendapatkan info
>mengenai permainan-permainan yang terjadi oleh oknum oknum tertentu yang
>kadang kecil yang dilakukannya - tapi membuat kondisi pesawat sebenarnya
>adalah tidak kondisi laik terbang.
>>
>> Miris melihat kronologi kecelakaan pesawat mandala di mana sudah take
>off dan kemudian gagal sampai dua kali kondisi take off.  Apakah ini benar
>benar technical error? human error? atau saya sebut sebagai "Error due to
>corrupt people", kenapa saya menyebutkan hal tersebut, karena ada bbrp
>kondisi para penumpang mungkin tidak tahu apa yang terjadi di kondisi
>kargo.
>>
>> Bbrp hal yang "UNPROPER" kadang terjadi di kargo yang digunakan oleh
>para para "OKNUMS" yang notabene mungkin dengan tujuan menambah
>keuntungan, adalah sebagai berikut;
>>
>> 1. Pengurangan berat barang kargo atau yang di sebut dengan CUT WEIGHT -
>dimana cara ini adalah dengan memanipulasi data berat barang yang
>sesungguhnya.
>>     Ambillah berat barang sebenarnya adalah 500 kgs --- dengan permainan
>> CUT WEIGHT maka di dokumen bisa tertulis menjadi 100 kgs...., sehingga
>yang seharusnya beban pesawat tersebut sudah MAXIMUM, karena di
>> dokumen tertulis masih cukup, maka masih bisa di tambah dengan barang
>lagi.....so dapat di bayangkan? berapa batas maximum load pesawar yang
>sudah terlewati jika satu barang saja bisa di cut weight sebesar 400 kgs ?
>>
>> 2. Barang yang terkategori dangerous goods menurut aturan internasional
>(IATA DGR) memiliki biaya tambang yang lebih tinggi dibandingkan dengan
>harga kargo umum dan di haruskan ada handling khusus dalam penanganannya
>>     namun terdeklarasi di dokumen adalah NON DG .. ? bukan barang
>> berbahaya? bagaiman bisa?
>>
>> Mungkin hanya dari dua faktor tersebut kita hanya menganggap masalah
>yang tidak terlalu krusial.  Saya hanya membayangkan saja, seandainya
>pesawat tersebut kelebihan beban kargo yang sesungguhnya, maka yang saya
>gambarkan tentunya ada pengaruh di pilot untuk masalah take off dan juga
>memanuver pesawat  Barang yang terdeclare NON DG (padahal DG) ambillah itu
>hanya aki mobil basah ---- jika terjadi kebocoran maka akan terjadi
>korosif di dinding atau bagian lain pesawat, mungkin saat itu pesawat
>tidak ada pengaruh, namun mungkin bbrp kali penerbangan kondisi korosiv
>ini akan semakin lama semakin parah....
>>
>> Sangat ngeri kalau kita renungi .... yang kita harus peduli, apa masalah
>tersebut bisa ditangani? apakah penelusuran penelitian kecelakaan
>pesawat sampai ke masalah itu? nah itu yang sangat sulit di deteksi,
>karena tentunya "Oknums" kadang lebih lihai.  Aturan dalam penerbangan di
>buat benar benar untuk keselamatan.  Kadang oknums selalu berpikiran
>peraturan di buat untuk di langgar?  --- sangat sedih sekali.   Terlepas
>dari masalah takdir, seandianya kejadin mandala tersebut dikarenakan
>masalah ini, maka seharusnya oknums tersebut harus bertanggung jawab
>secara moral.
>>  Demi Alloh, tidak ada manusial lain yang tahu tapi tetap pertanggung
>> jawaban kita masih ada yang lebih lebih adil
>>
>> hanya sbg sharing pengalaman, bbrp kali say bertemu bbrp calon pelanggan
>yang ingin kirim barang berbahaya (dangerous goods) -- pada saat saya
>tawarkan harga dan sepcial handling utk DG, mereka merasa harga tidak
>wajar.  Waktu saya jelaskan ttg aturan handling barang DG, mereka
>membandingkan dengan lainnya yang bsia menganggap barang tersebut Non DG -
>yang selalu saya katakan bahwa utk case DG kami tetap butuh MSDS dan
>special handling, karena Resiko barang tersebut semuanya sudah diteliti
>oleh para ahli, karena itu ada buku IATA Dangerous Goods Regulation - dan
>yang penting adalah tanggung jawab moral apabila terjadi hal yang tidak
>kita inginkan......, ironis ironis sekali ... mengapa mereka tidak pernah
>memikirkan RESIKO pada yang lain?
>>
>>
>> Ini mungkin sedikit suatu contoh korupsi dimana oknums tidak pernah
>menyadari impact ke orang lain, padahal di agama islam jelas jelas
>ditekankan untuk kita tidak bermain di timbangan....,
>>
>> cut weight                         -> Manipulasi timbangan
>> Undelcared DG Cargo        -> Manipulasi data
>>
>> Semoga ini bisa di jadikan wacana untuk kita semua dan semoga oknums
>yang masih bermain dengan cara-cara tersebut bisa sadar,  sama saja kita
>membunuh manusia karena uang..., kita hanya pikirkan keuntungan tapi tidak
>pernah terpikir oleh kita imbasnya pada yang lain.
>>
>> Terima kasih & Wassaam
>> RR
>>
>>
>>
>>
>> RICKY RIZKY, MSc
>> PT. RAYSPID INDONESIA
>> Phone    : +6221 425 3456
>> Fax        : +6221 426 3456
>> Hp          : +62811 167 827
>> ICQ#      :  154 - 998 - 715
>> URL       :www.rayspeed.com
>> "Experience Makes Difference"
>>
>>
>
>
>-- 
>A.M. Burhanudin
>General Manager, Cargo Services
>PT. Garuda Indonesia - SBU Cargo
>Garuda Cargo Center Building
>Cargo Area - Soekarno Hatta International Airport
>Jakarta BUSH 19100
>Phone : 62-21-5500 126/131 Fax : 62-21-5500 128
>
>
>
>-- 
>A.M. Burhanudin
>General Manager, Cargo Services
>PT. Garuda Indonesia - SBU Cargo
>Garuda Cargo Center Building
>Cargo Area - Soekarno Hatta International Airport
>Jakarta BUSH 19100
>Phone : 62-21-5500 126/131 Fax : 62-21-5500 128
>
>
>
>-- 
>A.M. Burhanudin
>General Manager, Cargo Services
>PT. Garuda Indonesia - SBU Cargo
>Garuda Cargo Center Building
>Cargo Area - Soekarno Hatta International Airport
>Jakarta BUSH 19100
>Phone : 62-21-5500 126/131 Fax : 62-21-5500 128
>
>
>
>
>=================================================================
>"Morning greetings doesn't only mean saying 'Good Morning'.
>It has silent message saying that I remember you when I wake up.
>Wish you have a Great Day!" -- Ida & Krisna
>
>Jangan lupa untuk selalu menyimak Ida Krisna Show di 99.1 DeltaFM
>Senin - Jumat, pukul 06.00 - 10.00 WIB
>SMS di 0818-333582
>=================================================================
> 
>Yahoo! Groups Links
>
>
>





RICKY RIZKY, MSc
PT. RAYSPID INDONESIA
Phone    : +6221 425 3456
Fax        : +6221 426 3456
Hp          : +62811 167 827
ICQ#      :  154 - 998 - 715
URL       :www.rayspeed.com
"Experience Makes Difference"



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Listen to Internet Radio! Access to your favorite Artists!
Click to listen to LAUNCHcast now!
http://us.click.yahoo.com/_mKGzA/GARHAA/kkyPAA/iPMolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

=================================================================
"Morning greetings doesn't only mean saying 'Good Morning'.
It has silent message saying that I remember you when I wake up.
Wish you have a Great Day!" -- Ida & Krisna

Jangan lupa untuk selalu menyimak Ida Krisna Show di 99.1 DeltaFM
Senin - Jumat, pukul 06.00 - 10.00 WIB
SMS di 0818-333582
=================================================================
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/idakrisnashow/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke