Mulai awal September hingga akhir Oktober 2005
akan ditampilkan secara berturut-turut setiap hari
satu puisi Tragedi 65 dari Kumpulan Puisi
 
E K S E K U S I
Oleh
HD. Haryo Sasongko
 
 
 
60.  S U A R A
 

ketika reformasi bergulir
para politisi karbitan yang ingin
meraih kedudukan
tersenyum manis di atas onggokan
tulang belulang
nenek moyang kami
 
nasib kalian akan kuperjuangkan
keadilan akan kutegakkan
kalian adalah saudara dan darah dagingku
yang harus dibela dengan segala cara
 
dan kemudian kau menyodorkan
formulir menjadi anggota partai
kalian korban orde baru, katamu
partaiku musuh orde baru, teriakmu
 
karena itu suaramu perlu mendukung
partaiku
 
kini kau menang karena suara kami
tetapi kami tetap kalah
di bawah sol sepatumu
 
 
(Ini merupakan puisi terakhir dari 60 judul yang ditampilkan setiap hari.
Bila petikan kumpulan puisi ini dihimpun maka akan menjadi rajutan kisah sejarah
mulai Pengumuman Dewan Revolusi, pembantaian massal,
kudeta lewat Supersemar, era  Orde Baru hingga Reformasi. Sebagai penutup,
rangkaian puisi ini akan diakhiri dengan sebuah cerpen berjudul PEMBEBASAN
yamg akan disajikan pada 31 Oktober 2005. Kepada Pembaca, mohon maaf bila sajian kami
selama ini mengecewakan atau malah mengganggu. Hanya inilah partisipasi kami yang
dapat kami lakukan dalam rangka ikut memperingati  40 TAHUN TRAGEDI KEMANUSIAAN '65).
 
 


Hancurkan Kapitalisme,Imperialisme,Neo-Liberalisme, Bangun Sosialisme !
******Ajak lainnya bergabung ! Kirimkan e-mail kosong (isi to...saja)ke:
        [EMAIL PROTECTED] (langganan)
        [EMAIL PROTECTED] (keluar)
Site: http://come.to/indomarxist




SPONSORED LINKS
Indonesia visa Indonesia phone card Indonesia calling card
Indonesia travel Indonesia Indonesia hotel


YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke