Seperti inikah . . .

Q33 NY

Secara sekilas menyiratkan sebuah pesawat menabrak menara kembar,

Dan ada gambar tengkorak (lambang Kematian? atau bajak Laut?) di

dampingi lambang Israel/Yahudi. Sebuah kebetulan atau ....

----- Original Message -----
From: "agus rasidi" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <jamaah@arroyyan.com>
Sent: Wednesday, May 03, 2006 11:09 AM
Subject: Re: [Ar-Royyan-4108] Film Da Vinci Code menuai kecaman

> seperti ini .... benarkah ? atau hanya akal-akalan.
>
> COBA BUKA Microsoft word, kemudian anda ketik Q33 NY ingat.. harus huruf
> besar, ini adalah nomor kode penerbangan pesawat yang menabrak menara kembar
> WTC. kemudian anda blok Q33 NY, dan anda perbesar ukuran fontnya menjadi 72,
> setelah itu anda rubah font nya menjadi WINDINGS1. Setelah itu coba anda
> perhatikan, menurut anda apa kaitannya dengan tragedi WTC, lihat kode
> tersebut.... Aneh kan??? coba sebarkan hal ini, ini adalah kekuasaan Allah
> SWT.
>
>
> ----- Original Message -----
> From: "Lana Sularto" <
[EMAIL PROTECTED]>
> To: <
jamaah@arroyyan.com>
> Sent: Wednesday, May 03, 2006 4:24 PM
> Subject: Re: [Ar-Royyan-4108] Film Da Vinci Code menuai kecaman
>
>
> > Saya punya film dokumenternya (bukan filem bioskop), isinya bukan cerita
> > tapi seperti sejarah, dan
> > kalo menurut saya sih (versi dokumenternya) mirip seperti kesukaan
> > sebagian orang indonesia terutama
> > orang jawa yang suka menghubung2kan segala sesuatu yang kebetulan
> > pas..he..he.. misalnya tentang
> > ramalan2 berdasarkan kata2 yang mirip, trus tentang sebuah lukisan yang
> > kemudian dicari2 titik2nya
> > sampai berubah menjadi sebuah peta dll, tapi memang penjelasannya lumayan
> > logis, karena didukung
> > oleh para peneliti dan sejarawan selama bertahun2, makanya best seller.
> > Mengenai kecaman sih, biasanya kalo ada yang kebakaran jenggot berarti ada
> > kemungkinan benar,
> > soalnya kalo jelas salah ya cuek ajah ya kan...
> > Lana's
> >
> > ------------- Original message follows -------------
> >
> >
> > ----- Original Message -----
> > From: "tawangalun" <
[EMAIL PROTECTED]>
> >
> >
> > Senin, 01 Mei 2006
> >
> > Film The Da Vinci Code Menuai Kecaman
> >
> > Belum diluncurkan, film The Da Vinci Code, langsung mendapat kecaman.
> > Film yang diangkat dari karya novelis Dan Brown ini sepertinya juga
> > mengalami nasib seperti bukunya. Seperti diketahui, novel Da Vinci
> > Code meski laris dimana-mana namun mendapat kecaman khususnya dari
> > kalangan Gereja Katolik di seluruh dunia.
> >
> > Novel Da Vinci Code ini memang kontroversial. Dalam buku tersebut,
> > Dan Brown yang mengaku beberapa bagian dari novelnya merupakan fakta,
> > membeberkan bahwa Yesus Kristus mempunyai anak hasil hubungannya
> > dengan Maria Magdalena. Tak hanya itu, dalam novel tersebut, Dan
> > Brown juga memaparkan sejarah awal mulanya agama Katolik Roma.
> >
> > Meski fiksi, novel ini mampu menggoncang kepercayaan dalam tradisi
> > Kristen yang telah berumur 2000 tahun. Novel yang dibaca oleh puluhan
> > juta orang di dunia ini menurut Brown digarap dengan riset yang
> > serius. Brown, novelis yang kini menetap di Inggris, membeberkan
> > sejumlah fakta sejarah seputar Opus Dei dan The Priori of Sion.
> >
> > Hollywood pun kemudian tertarik untuk mengangkat novel ini menjadi
> > sebuah film. Sutradara ternama Ron Howard didapuk untuk membuat film
> > ini. Tom Hank, aktor langganan oscar terpilih memerankan Robert
> > Langdon, seorang profesor asal Harvard yang ditugaskan untuk
> > menyelidiki sebuah pembunuhan. Namun belum film ini siap ditayangkan,
> > sejumlah aksi dilakukan untuk menghentikan film ini. Yang paling
> > keras tentunya Vatikan. Sebagai pusat gereja katolik, sejumlah pimpinannya
> > sudah menyerukan untuk memboikot film ini.
> >
> > Organisasi Opus Dei yang digambarkan kejam dalam buku ini juga sudah
> > mengirimkan keberatannya pada Sony Pictures, perusahan film yang
> > memproduksi film ini. Opus Dei menganggap cerita dalam 'Da Vinci
> > Code' ini adalah fantasi belaka. Namun kecaman-kecaman tersebut tak
> > membuat
> > Sony Pictures menunda tayangan film ini. Rencananya, film yang juga
> > dibintangi aktris seksi asal Prancis Audrey Tautou itu akan
> > ditayangkan di seluruh dunia 17 Mei mendatang.
> >
> > Menanggapi dinginnya sikap produser yang tetap 'maju terus pantang
> > mundur', sebuah kelompok gereja Australia meluncurkan web site dan
> > serangkaian 'film tandingan'. Bishop Robert Forsyth, pimpinan dari
> > kelompok gereja Australia, mengatakan gerakan ini dilakukan untuk
> > meluruskan pesan yang dianggap menyimpang dari karya Dan Brown. ''The
> > Da Vinci Code menyesatkan banyak orang tentang kebenaran,'' katanya
> > seperti dilansir kantor berita AP, Ahad (30/4).
> >
> > Untuk mewujudkan niat besar tersebut, Bishop ternyata didukung dengan
> > anggaran dana yang tidak sedikit jumlahnya. Kabarnya, Anglican Sydney
> > Media yang menjadi penyokong dana, telah menyiapkan anggaran hingga
> > 50 ribu dolar Australia atau 38 ribu dolar AS. Dana kampanye sebesar itu
> > digunakan untuk meluruskan kebenaran mengenai Yesus Kristus. Film The
> > Da Vinci Code ini menghabiskan biaya pembuatan hingga 6 juta dolar
> > AS. Pembuatan film telah dimulai pada Mei 2005 dengan rilis di bioskop
> > dijadwalkan pada musim panas 2006. Tapi beberapa keterlambatan
> > menyebabkan pembuatan film ini baru dapat dimulai pada 30 Juni 2005.
> > berbagai sumber/akb
> >
> > (Tawangalun )
> >
> >
> >
> > --------------------------------------------------------------
> > Milis Masjid Ar-Royyan, Perum BDB II, Sukahati, Cibinong 16913
> > Website
http://www.arroyyan.com ; Milis jamaah[at]arroyyan.com
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> > --------------------------------------------------------------
> > Milis Masjid Ar-Royyan, Perum BDB II, Sukahati, Cibinong 16913
> > Website
http://www.arroyyan.com ; Milis jamaah[at]arroyyan.com
> >
> >
>
>
> --------------------------------------------------------------
> Milis Masjid Ar-Royyan, Perum BDB II, Sukahati, Cibinong 16913
> Website
http://www.arroyyan.com ; Milis jamaah[at]arroyyan.com
>
>

Kirim email ke