Assalamu'alaikum wr wb
  YAHUDI BUKAN ISRAIL
  Cerahan di hari Ju’mat………………..
   
  Jika seseorang menyebut Israil, maka kata tersebut selalu disandingkan dengan 
Yahudi.  Ini terjadi dibanyak kalangan dari media, forum diskusi, bahkan 
majlis-majlis ta’lim, tak urung para pembicara tidak membedakan antara Yahudi 
dengan Israil.  Seakan kedua kata ini memiliko terminology yang sama, Yahudi 
adalah Israil, dan Israil adalah Yahudi.  Padahal penisbatan Yahudi kepada 
Israil merupakan kekeliruan.  Lantas bagaimana hal ini bisa disebut 
berbeda?...........
   
  Menurut pandangan Syaikh Bakar bin ‘Abdillah Abu Zaid dan Syaikh Abu “Ubaidah 
Masyur bin Haan Alu Salman:
   
  Bahwa Yahudi telah terlepas dari Bani Israil, disebabkan kekufuran mereka 
semenjak masa Bani Israil.  Yakni, sebagaimana terpisahnya Nabi IBrahim dari 
bapaknya Azar.  Kekufuran telah memutuskan loyalitas antara kaum muslimin 
dengan orang-orang kafir, sebagaimana diceritakan dalam kisah antara Nabi Nuh 
dengan puteranya.
   
  Begitu juga dengan kaun Nashara(Nasrani) , kita tidak boleh mengganti dengan 
al Masihin, yaitu menisbatkan kepada pengikut Nabi Isa, karena kaum Nashara 
sudah  mengganti dan menyelewengkan kitab Allah, dan sebagaimana kaum Yahudi 
telah melakukannya terhadap agama Nabi Musa ,  karena kaum Nashara dan Yahudi 
ini didalam Alqur’an surat al Bayyinah/98 ayat 1 yang artinya:
  ” Orang-orang kafir, yakni ahli kitab dan orang-orang musyrik (mengatakan 
bahwa mereka) tidak akan meninggalkan (agamanya) sebelum dating kepada mereka 
bukti yang nyata” …………….nunggu kiamat kali yeee…………………
   
  Jadi sesungguhnya, Yahudi adalah nama bagi orang-orang yang tidak beriman 
kepada Nabi Musa adapun yang beriman, mereka itulah yang disebut dengan bani 
israil, oleh karena itu orang Yahudi sendiri merasa tidak senang jika disebut 
dengan nama Yahudi.
   
  Penamaan Yahudi dengan Israil menurut Syaikh – Syaikh ini merupaka 
kemungkaran, karena Israil itu, merupakan salah seorang Rasul Allah yaitu Nabi 
Ya’qub dan beliau sma sekali tidak memiliki hubungan apapun dengan Negara yang 
senang membuat maker dan keji ini.  Karena antara Nabi dan Rasul Allah tidak 
ada saling mewarisi dengan orang-orang kafir, musuh mereka.
   
  Penamaan seperti ini, memberikan ampak buruk pada pemahaman din kita.  Allah 
dan RasulNya tidak pernah meredhainya, terutama Nabi Israil(Ya’qub).  Karena 
Yahudi adalah kaum kafir dan pembohong .  Menyematkan nama Israil  kepada 
mereka mengandung pelecehan terhadap Nabi Israil dan yang wajib adalah mencegah 
penamaan itu.
   
  Maka mulai dari sekarang cobalah kita jika berada dalam forum diskusi, kajian 
ilmiah dll, untuk memulai menamakan kaum zionis dengan nama Yahudi saja tanpa 
embelan Israil, karena hal ini berbeda sekali …………..wallahualam 
   
   
  Wassalam/almasdi rahman 
   
   
   
   
   
   

 __________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

Kirim email ke