---------- Forwarded message ----------
From: Ibnu77 <ibnu.pa...@lge.com>
Date: Fri, 24 Jul 2009 14:27:53 +0700
Subject: [Milis_Iqra] Kisah sebuah pencil
To: milis_i...@googlegroups.com, jejakpetual...@yahoogroups.com

Nice philosophy..

Seorang anak bertanya kepada neneknya yang sedang menulis sebuah surat.
"Nenek lagi menulis tentang pengalaman kita ya? atau tentang aku?"
Mendengar pertanyaan si cucu, sang nenek berhenti menulis dan berkata
kepada cucunya,
"Sebenarnya nenek sedang menulis tentang kamu, tapi ada yang lebih
penting dari isi
tulisan ini yaitu pensil yang nenek pakai.
"Nenek harap kamu bakal seperti pensil ini ketika kamu besar nanti"
ujar si nenek lagi.
Mendengar jawab ini, si cucu kemudian melihat pensilnya dan bertanya kembali
kepada si nenek ketika dia melihat tidak ada yang istimewa dari pensil
yang nenek pakai.
"Tapi nek sepertinya pensil itu sama saja dengan pensil yang lainnya."
Ujar si cucu
Si nenek kemudian menjawab, "Itu semua tergantung bagaimana kamu
melihat pensil ini."
"Pensil ini mempunyai 5 kualitas yang bisa membuatmu selalu tenang
dalam menjalani
hidup, kalau kamu selalu memegang prinsip-prinsip itu di dalam hidup ini."
Si nenek kemudian menjelaskan 5 kualitas dari sebuah pensil.
"Kualitas pertama, pensil mengingatkan kamu
kalo kamu bisa berbuat hal yang hebat dalam hidup ini. Layaknya sebuah pensil
ketika menulis, kamu jangan pernah lupa kalau ada tangan yang selalu
membimbing langkah kamu
dalam hidup ini. Kita menyebutnya tangan Tuhan, Dia akan selalu
membimbing kita menurut kehendakNya" .
"Kualitas kedua, dalam proses menulis, nenek
kadang beberapa kali harus berhenti dan menggunakan rautan untuk menajamkan
kembali pensil nenek. Rautan ini pasti akan membuat si pensil menderita. Tapi
setelah proses meraut selesai, si pensil akan mendapatkan ketajamannya kembali.
Begitu juga dengan kamu, dalam hidup ini kamu harus
berani menerima penderitaan dan kesusahan, karena merekalah yang akan membuatmu
menjadi orang yang lebih baik".
"Kualitas ketiga, pensil selalu memberikan
kita kesempatan untuk mempergunakan penghapus, untuk memperbaiki kata-kata yang
salah. Oleh karena itu memperbaiki kesalahan kita dalam hidup ini,
bukanlah hal yang jelek. Itu bisa membantu kita
untuk tetap berada pada jalan yang benar".
"Kualitas keempat, bagian yang paling
penting dari sebuah pensil bukanlah bagian luarnya, melainkan arang yang ada di
dalam sebuah pensil. Oleh sebab itu, selalulah hati-hati dan menyadari
hal-hal di dalam dirimu".
"Kualitas kelima, adalah sebuah pensil
selalu meninggalkan tanda/goresan. Seperti juga kamu, kamu harus sadar
kalau apapun yang kamu perbuat
dalam hidup ini akan meninggalkan kesan. Oleh karena itu selalulah
hati-hati dan sadar
terhadap semua tindakan".

--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125

Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang
berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63

Gabung : milis_iqra-subscr...@googlegroups.com
  Keluar : milis_iqra-unsubscr...@googlegroups.com
  Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
     Mod : moderator.milis.i...@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

------------------------------------------------------------------
- Milis Masjid Ar-Royyan, Perum BDB II, Sukahati, Cibinong 16913 -
- Website http://www.arroyyan.com ; Milis jamaah[at]arroyyan.com -

Rasulullah SAW bersabda, Allah memiliki sembilan puluh sembilan nama, 
seratus kurang satu. Barangsiapa memperhitungkannya dia masuk surga.
(Artinya, mengenalnya dan melaksanakan hak-hak nama-nama itu) (HR. Bukhari)

Kirim email ke