Iman Kristen adalah
satu-satunya iman yang terus mendapat serangan dari kaum pluralis, sekularis,
dan skeptis. Mereka meragukan segala sesuatu yang Alkitab katakan. Bagaimana
orang Kristen menghadapi tantangan para skeptis tersebut? 
 
Temukan jawabannya dalam:
Buku
RASIO BAGI ALLAH:
Kepercayaan dalam Zaman Skeptisisme
 
oleh:Rev.Timothy J. Keller, D.Min.
 
Penerbit: Momentum, Surabaya, 2013
 
Penerjemah: Junedy Lee
 
 
 
Sebagai seorang gembala
sidang dan pendeta Redeemer Presbyterian Church, U.S.A., Rev. Dr. Timothy H.
Keller telah bersahabat dengan berbagai macam orang dan dari orang-orang
itulah, beliau mengetahui problematika yang mereka hadapi tentang Kekristenan.
Dari pergumulan inilah, Dr. Keller merumuskan beberapa keberatan para skeptis,
sekularis, dll tentang iman Kristen. Hal ini dibahasnya di Bagian I yang
membahas 7 keberatan orang-orang non-Kristen terhadap Kekristenan, beberapa di
antaranya: semua agama itu sama saja, mengapa Allah yang baik mengizinkan
penderitaan, Kekristenan itu mengekang orang, Allah yang penuh kasih tak
mungkin menghukum orang di neraka, dll. Setelah menjelaskan ketujuh keberatan
di atas dan sanggahan Dr. Keller, maka di bagian II, beliau mulai menjelaskan
mengapa Kekristenan adalah satu-satunya iman yang dapat dipercayai. Di bagian
II ini, Dr. Keller menjelaskan alasan percaya kepada Allah Alkitab, mulai dari
mengenal Allah, dosa, agama dan Injil, salib, kebangkitan, dan tarian Allah
(Allah Trinitas). Dan di bagian terakhir, Dr. Keller menantang pembacanya untuk
mempertimbangkan Kekristenan sebagai satu-satunya kebenaran yang solid di 
tengah arus zaman yang kacau
ini. Keunikan buku ini adalah Dr. Keller bukan hanya menjelaskan secara
filosofis-theologis setiap babnya, namun menghadirkan sentuhan-sentuhan 
spiritual
dan praktis di dalam setiap babnya dengan mengutip cerita-cerita, pengalaman
pribadinya, dll.
 
 
 
Endorsement:
“Pelayanan Tim Keller
di kota New York adalah pelayanan memimpin sebuah generasi orang-orang skeptis
dan mencari iman kepada Allah. Saya bersyukur kepada Allah karena dia.”
Dr.
William F. (Billy) Graham
 
“Lima puluh tahun dari
sekarang, jika orang-orang Kristen Injili dikenal luas karena kasih mereka
terhadap perkotaan, komitmen mereka kepada belas kasihan dan keadilan, dan
kasih mereka kepada sesama, maka Tim Keller akan dikenang sebagai seorang
pelopor orang-orang Kristen perkotaan yang baru.”
Majalah Christianity Today
 
“Tidak seperti
kebanyakan gereja besar di pinggiran kota, Redeemer (Presbyterian Chruch)
bersifat tradisional. Hal yang tidak tradisional adalah kemampuan Dr. Keller
dalam berkomunikasi dengan bahasa pendengarnya, penduduk kota…. Mudah untuk
memahami bahasanya.”
The New York Times
 
“Buku inilah yang saya
berikan kepada semua teman saya yang adalah pencari hidup spiritual yang serius
dan orang-orang skeptis.”
Rev.
Richard Duane (Rick) Warren, D.Min.
Penulis buku The Purpose Driven Life
 
 
 
Profil
Rev. Dr. Timothy J. Keller:
Rev. Timothy J. Keller, B.A., M.Div., D.Min.yang
lahir pada tahun 1950 adalah Pendeta Pendiri Redeemer Presbyterian Church di
New York City, New York, U.S.A. Beliau menyelesaikan studiBachelor of Arts 
(B.A.) di Bucknell University; Master of Divinity (M.Div.) di Gordon-Conwell 
Theological Seminary;
dan Doctor of Ministry (D.Min.) di
Westminster Theological Seminary. Beliau menikah dengan Kathy. Mereka tinggal
di Roosevelt Island di New York City dengan ketiga
anak laki-laki mereka: David, Michael, dan Jonathan. Selain buku “Rasio bagi
Allah” ini, buku-buku lain yang pernah beliau tulis:
F   Resources
for Deacons: Love Expressed through Mercy Ministries(Christian Education
and Publications, 1985)
F   Ministries
of Mercy: The Call of the Jericho Road(P&R Publishing, 1997)
F   Church
Planter Manual(Redeemer Presbyterian Church, 2002)
F   The
Prodigal God: Recovering the Heart of the Christian Faith(Dutton Adult,
November 2008) 
F   Counterfeit
Gods: The Empty Promises of Money, Sex, and Power, and the Only Hope
that Matters(Dutton Adult, October 2009)
F   Generous
Justice: How God's Grace Makes Us Just(Dutton Adult, November 2010)
F   King's
Cross: The Story of the World in the Life of Jesus(Dutton Adult,
February 2011) 
F   The
Meaning of Marriage: Facing the Complexities of Commitment with the Wisdom of
God
 
 
"Kerendahan hati yang rohani merupakan suatu kesadaran yang dimiliki seorang 
Kristen tentang betapa miskin dan menjijikkannya dirinya, yang memimpinnya 
untuk merendahkan dirinya dan meninggikan Allah semata."
(Rev. Jonathan Edwards, A.M., Pengalaman Rohani Sejati, hlm. 100)

Kirim email ke