Cara Proteksi-Copy File dan Disc

Contact Person: Suatmaji. Silakah menghubungi kami terutama melalui Nomor Hand 
Phone: (+62) 08888094347.

Silakan download file "SampleVCD.nrg" dan "Specimen.nrg" untuk mencoba dan 
membuktikan kehandalan sistem Proteksi-Copy yang kami contohkan di 
http://www.esnips.com/web/SecureProtXtraSpecimens -atau- di 
http://www.secureprotxtra.co.nr


1. Proteksi-Copy File (Supaya file tidak bisa di-copy).
   - Di dalam drive, tidak boleh ada nama file yang sama dengan nama folder 
atau direktori.
   - Saat membuat disc juga tidak diperbolehkan ada nama file sama yang dengan 
nama folder.
   - File Nero-Disc-Image/NDI bisa di-edit untuk membuat nama file sama dengan 
nama folder.
   - Saat NDI diburn, akan menghasilkan disc yang berisi nama file sama dengan 
nama folder.
   - File di disc bisa dibuka, namun tidak bisa di-copy walau menggunakan 
Norton Commander.

2. Proteksi Folder (Supaya folder sulit ditiru).
   - Folder dengan atribut Hidden masih bisa ditampilkan di Windows Explorer 
atau di MSDOS.
   - Folder aman tersembunyi dengan teknik Secure-Data-Hide. (Cari info 
software CD-Secure)
   - CD-Secure hanya bisa digunakan untuk file ISO-Disc-Image. (Kami 
menggunakan Nero-D.I.)
   - Folder-folder dengan SDH akan sulit diketahui keberadaannya, sekalipun 
bisa diketahui,
     akan sulit untuk meng-copy file-file dan atau folder-folder yang ada di 
dalamnya.

Cara Proteksi-Copy Disc

1. Proteksi-Copy Video Disc (VCD / DVD). Supaya Video-Disc tidak bisa di-copy.
   - Modifikasi File-Allocation-Table (Daftar isi folder dan file) di file 
Nero-Disc-Image.
   - Jika NDI di-burn akan menghasilkan Video-Disc yang bisa diputar, dan tak 
bisa di-Copy.
   - Jika Video-Disc di-copy, akan menghasilkan Video-Disc yang tidak bisa 
diputar (Error).

2. Proteksi-Copy Non-Video-Disc. (Supaya disc tidak bisa di-copy).
   - Disc dikompilasi dan di-burn 2 kali. Hasilnya adalah 2 track. Lalu buat 
file NDI-nya.
   - Track pertama berisi File-Allocation-Table dan isi-disc (data yang berisi 
file-file).
   - Track kedua cuma berisi File-Allocation-Table (FAT), tidak ada data yang 
berisi file.
   - FAT di Track 1 dimodifikasi agar tidak bisa dibaca dan akan hilang jika 
disc di-copy.
   - Struktur disc dengan 2 track menjadi terbalik, isi-disc dahulu baru 
kemudian FAT-nya.
   - Modifikasi ini dilakukan di file Nero-Disc-Image-nya, karena disc tidak 
bisa di-edit.
   - Jika NDI di-burn akan menghasilkan disc yang bisa dijalankan, dan tidak 
bisa di-Copy.
   - Jika disc di-copy, akan menghasilkan disc yang tidak bisa dijalankan 
(Error / rusak).

File "SampleVCD.nrg" bisa Anda download di sistus web ( 
http://www.secureprotxtra.co.nr ).
File "Specimen.nrg" di situs itu adalah contoh file Nero-Disc-Image untuk 
Non-Video-Disc.

Copy-Protection for VCD and Software that Really Works.

Nero-Disc-Image files that contains Specimen of the Copy-Protected Video-CD and 
Software-CD. Please download them, and burn them into new blank CD-Rs/RWs. You 
may test if the CDs can be copied to other blank CDs, or if you can extract the 
images of the CDs to make the virtual version of them. You will also unable to 
copy protected files on the CDs. Stop piracy by publishing 
unbreakable-copy-protected Video-CD and Software-CD. Nothing the code-breaker 
can do about it, since it's doesn't contain any security-code in it!

Silakan download file "SampleVCD.nrg" dan "Specimen.nrg" untuk mencoba dan 
membuktikan kehandalan sistem Proteksi-Copy yang kami contohkan di 
http://www.esnips.com/web/SecureProtXtraSpecimens -atau- di 
http://www.secureprotxtra.co.nr

Berikut ini adalah uraian tentang sistem proteksi-copy yang kami gunakan:

A. Terminologi / Istilah ROM (Read-Only-Memory)

CD/DVD-ROM: "Read-Only-Memory" = "Memory-Cuma-untuk Dibaca". Dengan komputer, 
data yang telah dibaca pada ROM bisa ditulis di Alat-Penyimpan, yaitu Harddisk. 
Bisa diRekam dan diTulis Lagi.

Kami mendefinisikan ROM secara berbeda, yaitu: "Run-Only-Media" / 
"Media-Cuma-untuk Disetél". Data (Software, Games atau Video) dibaca dan 
dijalankan oleh Komputer; Console (PlayStation); atau Player (Pemutar Disc) 
dengan lancar, tanpa Error (Kesalahan-Baca).

Di Komputer, data yang dibaca itu tidak bisa diRekam atau diTulis Lagi. 
Penyebabnya antara lain:

- Terdapat banyak kesalahan Data mengenai Disc, Disc Tidak-Bisa-diCopy. Isi 
Disc tidak Error.
- Terdapat banyak kesalahan Data mengenai File, File Tidak-Bisa-diCopy. Isi 
File tidak Error.
- Folder Disembunyikan dengan Aman, Folder harus diteliti dahulu Isinya, serta 
Sub-subnya (jika ada) untuk membuat-ulang struktur Folder tersebut di dalam 
Harddisk. Hal ini cukup merumitkan.


B. Sistem Pengamanan dan Proteksi yang Berbeda dari yang Lain

- Disc, Folder, dan File Terlindung-dari-PengCopian dengan Sangat Aman.
- Kesalahan-Logis, bukan Kerusakan-Fisik Disc / Piringan (Seperti Digores atau 
Dikikis).
- Proteksi Non-Logis, yaitu proteksi tanpa menggunakan Algoritma atau 
Alur-Logika tertentu.
- Tidak menggunakan Enkripsi atau Penyandian, Enkripsi Canggih masih mungkin 
untuk dibobol.
- Tanpa menggunakan Kode-Pemrograman Tambahan, Enkripsi membutuhkan suatu 
Kode-Pemrograman.
- Tidak-Bisa-DiHack (Diserang); Tidak-Bisa-DiCrack (Dipatahkan); dan untuk 
Software, Tidak-Bisa-Dilakukan Reverse-Engineering (Perekayasaan-Balik), 
Decompile, atau Disassembling.
- Disc tetap bisa dibaca pada Disc-Drive di Komputer, bukan hanya pada 
Disc-Drive di Console PlayStation saja (untuk Disc-PlayStation), atau di VCD / 
DVD Player (untuk VCD & DVD).

C. Mengenai Proteksi Software, Di Luar Konteks Proteksi Disc.

- "CD-Run Application" atau Aplikasi yang hanya bisa berjalan jika CD ada di 
dalam Disc-Drive, sama-sekali tidak membutuhkan Proteksi-Software. Software 
yang memerlukan Instalasi / Setup, dan tidak mensyaratkan keberadaan CD di 
dalam Disc-Drive akan membutuhkan Proteksi-Software, karena software tersebut 
sudah Terinstal / berada di dalam Harddisk, bukan di CD atau Disc.
- Proteksi Software biasanya berupa: Serial Number, License-Key, CD-Key, 
Activation-ID, Web-Registration, Setup / Installation / Application Password, 
Software Update, dan lain-lain.
- Software dengan data ber-type Database atau data type yang lain umumnya 
diproteksi dengan menggunakan Enkripsi atau Sandi yang berbasis Java, Visual 
Basic, dan lain-lain.
- Pada Software yang diproteksi, tentu terdapat Kode-Program Tambahan untuk 
tujuan proteksi.
- Selama Disc dan File masih bisa diCopy, Proteksi-Software (ada juga sebagian 
orang yang menganggapnya sebagai Proteksi-Disc) masih memungkinkan untuk 
Bisa-Dibobol atau Dibongkar.
- Proteksi-Software "An-Sich" (Semata) masih memungkinkan untuk DiHack 
(Diserang); DiCrack (Dipatahkan); dan di-Decompile, di-Disassembling, atau 
dilakukan Reverse-Engineering (Perekayasaan-Balik), sekalipun dengan 
menggunakan Sistim Enkripsi yang sangat canggih.
- Kode Program; Enkripsi; Password; dan lain-lain masih bisa ditelusuri 
Alur-Logikanya.
- Proteksi yang mengandalkan keberadaan suatu File-Syarat masih bisa diakali 
Syaratnya.
- Malahan, ada juga proteksi yang jika File-Syaratnya tidak ada, maka proteksi 
itu bobol / terbongkar, karena keberadaan File-Syarat itu sangat diandalkan 
untuk memproteksi.

D. File "Image Disc"; "Open / Play / Edit Disc"; dan "Save As"

- File Image Disc adalah seperti Lembar Klise / Slide / Negative-Film untuk 
Lembar Foto Analog.
- Mereproduksi Foto biasanya dilakukan dengan cara membuat ulang Klisenya lalu 
dicetak / Print. Cara mengCopy Disc juga dengan membuat File Image-Discnya lalu 
File itu di-Burn atau diTulis.
- Raw-Data (Data-Mentah) Disc Standard biasanya bisa dibuka atau di-Edit 
(seperti layaknya File Image-Disc) dengan menggunakan Software Security; 
Utility; Disc-Imaging (ISO); dan lain-lain.
- Pada Video-Disc bisa dilakukan perintah "Open Disc" dan Clip-clip Video itu 
bisa disimpan.
- Atribut File pada Disc adalah dalam keadaan "Read-Only". Jika File ini tidak 
diproteksi, maka bisa dibuka untuk kemudian di "Save As" atau disimpan ke 
tempat lain, menjadi file lain.
- Jika suatu file penting (seperti file video di VCD) berada dalam folder yang 
tidak diamankan, atau jika foldernya hanya diberi atribut "Hidden" saja, maka 
file itu masih bisa di-Browse, di-Explore, di-List, atau di-Display. Hal ini 
menyebabkan file mudah dibuka lalu disimpan.

  Nilai Extra dari Sistem Proteksi Kami:

  Pencegahan dan Penangkalan "Edit Disc"; "Open Disc"; "Open File" Penting -> 
lalu "Save As".

- Disc yang kami proteksi Tidak-Bisa dibuka dan / atau di-Edit (Untuk kemudian 
disimpan). Proses "Extract Disc-Image" dan "Save (Data / Audio) Tracks" tidak 
bisa dilakukan.
- Jika Disc ini diCopy, akan menghasilkan File Image-Disc yang Error (Rusak) 
parah, dan jika File Image-Disc itu di-Burn atau ditulis, akan menghasilkan 
Disc yang Error (Rusak) parah.
- File (Penting) pada Disc yang kami proteksi Tidak-Bisa dibuka (di-Edit dan / 
atau disimpan).
- Jika File itu diCopy, maka pengCopiannya akan gagal, karena data file-nya 
keliru / salah.
- File itu juga tidak bisa di-Recovery atau dipulihkan kerusakan (data)-nya 
untuk diCopy, walaupun menggunakan Software sejenis Disc-Recovery, 
Disc-Diagnostic, Disc-Analyser, dll.
- File (Penting) itu tidak rusak isinya, hanya datanya saja yang salah. File 
itu tetap bisa dijalankankan, disetél atau dimainkan di komputer, Player, atau 
Console Game PlayStation.
- Untuk Disc Software, file juga bisa digunakan untuk menjalankan proses 
Instalasi atau Setup, jika di Disc itu ada Source-Code / Kode-Program untuk 
Proteksi-Software, atau ada file yang di-Enkripsi, Kode dan Enkripsi itu aman 
dari Hacker dan Cracker. Tanpa Proteksi-Software dan Enkripsi pun "Disc dan 
Isinya tetap aman dan terlindungi dari pengCopian".
- Folder (yang berisi file penting) tidak kelihatan, hal ini perlu untuk 
mencegah dan menangkal Hacker atau Cracker yang ingin me-Recovery file itu 
dengan cara manual.

E. Solusi Anti-Pembajakan Aset-Digital

Untuk Melindungi Disc beserta Isinya agar Aman dan Tidak-Bisa-Dibobol, 
sedikitnya kami gunakan 3 (Tiga) macam Teknologi Canggih yang Tidak-Logis 
(Tanpa Algoritma atau Alur-Logika):

1. "Super Error Control - Unrecoverable Read Errors" atau "Kendali Kesalahan 
(baca) yang Kuat - Kesalahan Baca yang Tidak-Bisa-Diperbaiki", khusus untuk 
tujuan pengCopian Disc saja.
2. "Invalid File Data" atau "Data File yang Keliru" yang menyebabkan kegagalan 
pengCopian file.
3. "Advanced-Secure-Data-Hide" atau "Penyembunyian (Data-Folder) yang Canggih 
dan Aman", supaya Folder yang penting Tidak-Bisa-Terlihat.

Contact Person: Suatmaji. Silakah menghubungi kami terutama melalui HP: (+62) 
08888094347.

-------------------------------------------------------------------------
Take Surveys. Earn Cash. Influence the Future of IT
Join SourceForge.net's Techsay panel and you'll get the chance to share your
opinions on IT & business topics through brief surveys - and earn cash
http://www.techsay.com/default.php?page=join.php&p=sourceforge&CID=DEVDEV
_______________________________________________
Lesstif-discuss mailing list
Lesstif-discuss@lists.sourceforge.net
https://lists.sourceforge.net/lists/listinfo/lesstif-discuss

Reply via email to