--- Ronny Haryanto <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
>On 19-Oct-2000, Andy wrote:
>> apa efeknya kalo sering menjalankan program yang melakukan malloc
>
>Waktu programnya dijalankan kan kernel sudah allocate space di memory
>utk program tsb, termasuk stack utk dynamic memorynya.
Alokasi memori dinamik menggunakan malloc() dan keluarganya dilakukan di heap, bukan
stack.
Stack digunakan untuk argument passing dan internal variables (local scope).
Alokasi memori di heap perlu di-free() kalo sudah ngga dibutuhkan lagi, kalo ngga maka
leak.
Leak juga bisa disebabkan karena pointer yg menyimpan alamat ke blok memori tertentu
ditimpa nilaiya sebelum di-free().
>di-free(). Jadi masalah memory leak yg kerasa efeknya
itu adalah utk
>long-running programs, seperti kernel dan daemons.
Ini benar. Hati2 juga pada waktu membuat program yg digunakan sbg plug-ins pada daemon
/ long running program. Misalkan driver database, atau modul-modul Apache. Makanya
enak bikin modul Apache pake Perl (mod_perl), karena Perl punya garbage collector.
Orang ngga usah repot2 dng malloc()/free().
Rgds,
Edwin.
_____________________________________________________________
Get email for your site ---> http://www.everyone.net
--------------------------------------------------------------------------------
Utk berhenti langganan, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
Informasi arsip di http://www.linux.or.id/milis.php3
Pengelola dapat dihubungi lewat [EMAIL PROTECTED]