On Mon, Mar 19, 2001 at 01:56:25AM +0700, Dudi Gurnadi wrote:
> Jadi menurut saya, kasusnya bukan ttg host 'bandel' tapi mail yg
> diqueue terlalu lam bisa dipercepat dengan cara diatas. CMIIW
Ups.. saya keliru soal SIGHUP, mestinya SIGALRM :-)
Anda benar, soal memberi signal SIGALRM ke qmail-send. Tapi, kalau ip
address remote tercatat di tcpto (/var/qmail/queue/lock/tcpto), maka
ip yang bersangkutan akan dilewati oleh qmail-send. (note: file ini
hanya dibaca oleh qmail-rspawn dan qmail-remote, dan *tidak* dibaca
oleh qmail-send).
> > untuk melihat list host (ip) bandel ini jalankan: qmail-tcpto
> > untuk menghapus list: qmail-tcpok
>
> Disini malah kosong sama sekali, tidak ada email yang di queue.
Berarti tidak/belum ada mail(s) yang get deferred, tidak (belum) ada
proses pengiriman yang gagal. Mestinya, untuk mail yang baru masuk,
anda tidak perlu kasih SIGALRM ke qmail-send, karena by default,
qmail-send akan otomatis memproses incoming mail(s) begitu memasuki
directory queue.
Singkatnya, kalau anda beri signal SIGALRM ke qmail-send, masih juga
ada mail di queue yang 'bandel', coba jalankan 'qmail-tcpok', baru
kemudian kasih signal SIGALRM ke qmail-send lagi.
Salam,
P.Y. Adi Prasaja
--------------------------------------------------------------------------
Utk berhenti langganan, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
Dapatkan FAQ milis dg mengirim email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
Informasi arsip di http://www.linux.or.id/milis.php3
Pengelola dapat dihubungi lewat [EMAIL PROTECTED]